Pemeriksaan Gigi
Pemeriksaan gigi adalah tindakan pemeriksaan seputar kesehatan mulut dan gigi, mulai dari pemeriksaan kesehatan, pembersihan, pengobatan, hingga tindakan medis lebih lanjut. Dokter yang bertugas dalam tindakan ini adalah dokter gigi yang memiliki keahlian khusus di bidang mulut dan gigi. Dokter gigi yang nantinya akan memberi diagnosis, melakukan penanganan, hingga pencegahan masalah mulut dan gigi.
Selain menyikat gigi secara rutin, sangat penting untuk secara rutin memeriksakan gigi ke dokter. Jarak pemeriksaan gigi dapat bervariasi dari 3 bulan hingga 2 tahun, tergantung pada seberapa sehat gigi dan gusi serta risiko kedepannya.
Tujuan Pemeriksaan Gigi
Tindakan perawatan ini memiliki tujuan untuk memberi perawatan dan pengecekan kesehatan mulut dan gigi. Seperti misalnya untuk memeriksa penyebab gejala sakit gigi, kondisi gusi, gigi bungsu, gigi berlubang, membersihkan karang gigi, atau jika pasien hendak memasang kawat gigi atau gigi palsu.
Namun, saat tidak ada keluhan pun, periksa gigi secara rutin enam bukan sekali tetaplah penting, baik pada orang dewasa maupun anak-anak.
Nah, berikut ini beberapa layanan yang bisa didapatkan:
- Tambal Gigi. Prosedur untuk mengatasi gigi berlubang atau patah.
- Scaling. Untuk membersihkan karang gigi.
- Pencabutan Gigi. Untuk mencabut gigi yang bermasalah atau tidak bisa diperbaiki lagi.
- Pemasangan Mahkota Gigi. Untuk memperbaiki gigi yang telah rusak parah karena pembusukan atau cedera.
- Pemasangan Kawat Gigi. Untuk meluruskan dan memperbaiki gigi yang bengkok, sehingga lebih sehat dan lebih mudah dirawat.
- Pemasangan Gigi Palsu. Untuk menggantikan fungsi gigi yang telah tanggal.
- Perawatan Saluran Akar. Diperlukan ketika pulpa gigi menjadi sakit atau terinfeksi. Pulpa ini adalah pembuluh darah dan saraf yang mengelilingi gigi.
- Pemutihan Gigi. Dilakukan dengan menggunakan gel hidrogen peroksida dan sinar khusus untuk memutihkan gigi.
- Veneer. Untuk memperbaiki tampilan gigi yang bengkok atau berubah warna.
Kapan Perlu Melakukan Pemeriksaan Gigi?
Secara umum, pemeriksaan gigi dianjurkan sebanyak dua kali dalam setahun. Pemeriksaan ini tidak hanya untuk pembersihan, tetapi untuk mencegah gejala atau masalah yang mungkin akan datang.
Penting untuk mengunjungi dokter gigi dua kali setahun sehingga dokter gigi dapat memeriksa masalah yang mungkin tidak bisa dilihat atau dirasakan. Hal ini juga memungkinkan dokter gigi dapat menemukan tanda-tanda awal pembusukan yang bisa saja tidak bergejala.
Namun, beberapa orang mungkin perlu mengunjungi dokter lebih sering jika memiliki beberapa kondisi, seperti:
- Penyakit gusi.
- Anggota keluarga dengan riwayat masalah plak atau gigi berlubang.
- Sistem kekebalan yang lemah.
- Pernah alami peristiwa kehidupan traumatis yang menyebabkan stres atau penyakit. Dalam keadaan ini, perubahan pada mulut atau infeksi dapat terjadi.
Prosedur Pemeriksaan Gigi
Pada setiap pemeriksaan, dokter gigi biasanya melakukan beberapa tindakan, seperti:
- Memeriksa gigi, gusi, dan mulut.
- Menanyakan tentang kesehatan umum dan masalah apa pun yang dialami dengan gigi, mulut, atau gusi sejak kunjungan terakhir.
- Bertanya dan memberi nasihat tentang pola makan, merokok, penggunaan alkohol, dan kebiasaan membersihkan gigi.
- Mendiskusikan tanggal untuk kunjungan berikutnya.
Kunjungan pemeriksaan gigi biasanya juga mencakup kegiatan perawatan kesehatan mulut berikut:
- Pembersihan.
- Polishing.
- Pencegahan.
- Pemindaian sinar-X.
- Rekomendasi perawatan.
Persiapan sebelum Pemeriksaan Gigi
Menyikat gigi sebelum mengunjungi dokter untuk pemeriksaan gigi tidaklah wajib, namun boleh dilakukan. Karena nantinya pun, daerah mulut dan gigi akan dibersihkan oleh dokter gigi.
Saat pemeriksaan, kamu harus terbuka dengan dokter tentang kondisi mulut kamu dan jujur untuk menjawab semua pertanyaan dokter. Jika ada keluhan seperti sakit gigi, jelaskan selengkap mungkin, termasuk keluhannya dan seberapa parah nyerinya.
Tempat Melakukan Pemeriksaan Gigi
Tindakan ini dapat dilakukan di poli gigi atau klinik gigi umum. Namun, menjaga kesehatan gigi bisa dilakukan di rumah dengan menjaga kebersihan gigi sendiri.
Jika kamu mengalami masalah gigi, segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan. Bila dokter meresepkan obat, download Halodoc saja untuk cek kebutuhan medis kamu dengan mudah.
Referensi:
NHS. Diakses pada 2022. Dental Check-up.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Dental Check-up.
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan