Imboost

Ditinjau oleh

DAFTAR ISI

Apa Itu Imboost?

Imboost merupakan suplemen yang dirancang untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Fungsi utamanya adalah melindungi tubuh dari berbagai penyakit, menghalangi pertumbuhan virus, serta mempercepat proses penyembuhan.

Suplemen ini mengandung ekstrak dari tanaman Echinacea purpurea sebagai komponen utama.

Ekstrak ini dikenal dapat memperkuat sistem imun dan mengurangi peradangan. Selain itu, bahan herbal ini juga diyakini mampu meredakan gejala flu dan pilek.

Imboost juga mengandung berbagai komponen lain selain Echinacea, yaitu ekstrak black elderberry, zinc picolinate, vitamin C, dan vitamin D3.

Semua bahan ini berperan dalam mendukung dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Jenis-Jenis Produk Imboost

Imboost terdiri atas beberapa macam produk, yang menyesuaikan dengan pemakainya, yakni untuk dewasa dan anak-anak.

Berikut ini beberapa varian dari Imboost yang dapat ditemukan di pasaran:

Imboost Tablet: Setiap tablet mengandung 250 mg ekstrak Echinacea purpurea dan 10 mg zinc picolinate.
Imboost Force: Setiap kaplet mengandung 250 mg ekstrak Echinacea purpurea, 400 mg ekstrak black elderberry, dan 10 mg zinc picolinate.
Imboost Force Extra Strength: Setiap kaplet mengandung 1000 mg ekstrak Echinacea purpurea, 400 mg black elderberry, serta 10 mg zinc picolinate.
Imboost Effervescent: Setiap tablet effervescent memiliki 500 mg vitamin C, 250 mg ekstrak Echinacea purpurea, dan 10 mg zinc picolinate.
Imboost Extra Vitamin C dan D3: Setiap kaplet mengandung 250 mg ekstrak Echinacea purpurea, 10 mg zinc picolinate, 500 mg vitamin C, dan 400 IU vitamin D3.
Imboost Force Ultimate: Setiap kaplet mengandung 500 mg ekstrak Echinacea purpurea, 10 mg zinc picolinate, 400 mg ekstrak black elderberry, 100 mg ekstrak citrus bioflavonoid, serta tambahan vitamin C dan D3.
Imboost Kids Syrup: Setiap 5 ml mengandung 250 mg ekstrak Echinacea purpurea dan 5 mg zinc picolinate, cocok untuk anak usia 1 tahun ke atas.
Imboost Force Kids Syrup: Setiap 5 ml mengandung 250 mg ekstrak Echinacea purpurea, 400 mg ekstrak black elderberry, dan 5 mg zinc picolinate.
Imboost Chewy: Setiap tablet isap mengandung 125 mg ekstrak Echinacea purpurea dan 2,5 mg zinc picolinate.

Selain untuk memperkuat sistem imun, imboost juga menawarkan beberapa varian dengan manfaat spesifik lainnya:

Imboost Force Cough: Setiap kaplet mengandung 250 mg ekstrak Echinacea purpurea, 200 mg ekstrak black elderberry, 167 mg ekstrak Glycyrrhizae glabrae (licorice), 200 mg ekstrak lagundi, dan 30 mg ekstrak jahe. Kombinasi ini diyakini dapat membantu melegakan pernapasan dan meredakan batuk.
Imboost Bone: Setiap tablet effervescent mengandung 250 mg kalsium, 500 mg vitamin C, 400 IU vitamin D3, 50 mcg vitamin K2, 15 mg vitamin B6, 50 mg magnesium, dan 10 mg zinc picolinate. Kandungan mineral ini berfungsi untuk mendukung kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis.
Imboost Lozenges: Setiap lozenges (tablet isap) mengandung 50 mg ekstrak Echinacea purpurea dan 25 mg ekstrak jahe merah, yang dapat membantu menenangkan tenggorokan yang gatal atau kering.

Manfaat Imboost

Berdasarkan bahan-bahan yang terkandung dalam imboost, berikut ini adalah manfaat dari suplemen tersebut:

Membantu memperkuat daya tahan tubuh dengan meningkatkan sistem imun, sehingga mengurangi kemungkinan sakit.
Beberapa varian Imboost dapat digunakan untuk membantu mengurangi gejala penyakit.
Imboost dapat mempercepat proses penyembuhan setelah sakit, sehingga membantu tubuh pulih lebih cepat.
Dengan kandungan Echinacea, suplemen ini mampu membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

Dosis Imboost

Imboost merupakan suplemen yang memiliki berbagai macam varian produk, sehingga harus disesuaikan dosis pemakaiannya.

Berikut adalah panduan dosis Imboost yang umum serta telah disesuaikan dengan usia dan jenis produk yang digunakan:

1. Imboost Tablet

Dewasa: 1 tablet, diminum 3 kali sehari.

2. Imboost Force

Dewasa: 1 kaplet, diminum 3 kali sehari.

3. Imboost Force Extra Strength

Dewasa: 1 kaplet, diminum 1 kali sehari.

4. Imboost Effervescent

Dewasa: 1 tablet effervescent, diminum 1–2 kali sehari.

5. Imboost Lozenges

Dewasa: 1 tablet lozenges, diminum 1–2 kali sehari.

6. Imboost Extra Vitamin C dan D3

Dewasa: 1 kaplet, diminum 1 kali sehari.

7. Imboost Force Ultimate

Dewasa: 1 kaplet, diminum 1 kali sehari.

8. Imboost Bone

Dewasa: 1 tablet effervescent, diminum 1 kali sehari.

9. Imboost Force Cough

Dewasa: 1 kaplet, diminum 3 kali sehari.

10. Imboost Kids Syrup

Anak usia 1–2 tahun: Sesuai petunjuk dokter.

Anak usia 2–6 tahun: 5 ml, diminum 1–2 kali sehari.

Anak di atas 6 tahun: 5 ml, diminum 3 kali sehari.

11. Imboost Force Kids Syrup

Anak usia 1–2 tahun: Sesuai petunjuk dokter.

Anak usia 2–6 tahun: 5 ml, diminum 1–2 kali sehari.

Anak di atas 6 tahun: 5 ml, diminum 3 kali sehari.

12. Imboost Chewy

Anak usia 1–2 tahun: Sesuai petunjuk dokter.

Anak usia 2–6 tahun: 2 tablet isap, diminum 1–2 kali sehari.

Anak di atas 6 tahun: 2 tablet isap, diminum 3 kali sehari.

Cara Penggunaan Imboost

Agar suplemen imboost dapat bekerja dengan baik, penting untuk memperhatikan cara penggunaannya, yaitu sebagai berikut:

Ikuti petunjuk dokter dan baca informasi yang tertera pada kemasan sebelum mengonsumsi imboost. Jangan mengubah dosis tanpa persetujuan dokter. Diskusikan dengan dokter jika kamu memerlukan penyesuaian dosis sesuai kondisi kesehatan.
Imboost dapat diminum sebelum atau setelah makan. Untuk tablet atau kaplet, telan dengan segelas air. Jika menggunakan tablet effervescent, larutkan dalam segelas air (sekitar 200 ml) dan tunggu hingga benar-benar larut.
Gunakan Imboost Lozenges dan Imboost Chewy dengan mengisap perlahan hingga suplemen larut dalam mulut. Untuk bentuk sirup, kocok botol sebelum digunakan dan pakai sendok takar yang disediakan agar dosis yang diambil tepat.
Imboost Force Cough dan Imboost Force Extra Strength tidak boleh dikonsumsi lebih dari 8 minggu. Untuk Imboost Tablet, pemakaian dapat diperpanjang, tetapi harus diistirahatkan selama 1–2 minggu setelah 8 minggu pemakaian.
Simpan imboost di tempat yang kering, pada suhu ruangan, dan jauh dari sinar matahari. Pastikan produk ini tidak terjangkau oleh anak-anak.

Perhatian Penggunaan Imboost

Sebelum memutuskan untuk mengonsumsi suplemen imboost, kamu perlu memerhatikan beberapa hal berikut ini demi keamanan diri:

Pastikan untuk menyampaikan riwayat alergimu kepada dokter, terutama jika kamu memiliki alergi terhadap salah satu bahan yang terkandung dalam suplemen imboost.
Jika kamu sedang mengonsumsi obat lain, termasuk suplemen dan obat herbal, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mencegah kemungkinan interaksi.
Diskusikan dengan dokter sebelum menggunakan suplemen ini jika kamu sedan di masa kehamilan, menyusui, atau berencana untuk hamil.
Apabila kamu memiliki riwayat penyakit ginjal atau kondisi autoimun seperti lupus, multiple sclerosis, rheumatoid arthritis, atau pemfigus vulgaris, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.
Beri tahu dokter jika kamu memiliki riwayat penyakit kolagen, leukositosis, tuberkulosis, atau HIV/AIDS, sebelum hendak mengonsumsi Imboost Force, Imboost Force Extra Strength, Imboost Force Ultimate, atau Imboost Force Cough.
Informasikan kepada dokter bahwa kamu sedang menggunakan suplemen imboost apabila kamu akan menjalani operasi dalam waktu dekat.
Segera hubungi dokter jika terjadi reaksi alergi setelah mengonsumsi imboost.

Efek Samping Imboost

Suplemen imboost umumnya jarang memicu efek samping apabila dikonsumsi sesuai dengan aturan pakai dan mengikuti anjuran dokter.

Namun, jika efek samping terjadi, efek yang paling umum meliputi:

Nyeri perut
Kram perut
Mual
Gangguan sistem pencernaan
Diare
Reaksi alergi, seperti ruam pada kulit dan bengkak pada bibir atau mata.

Interaksi Imboost

Penggunaan suplemen imboost bersamaan dengan obat tertentu dapat menyebabkan berbagai interaksi.

Sebab, terdapat kandungan Echinacea dalam suplemen imboost. Interaksi yang dapat timbul meliputi:

Penurunan efektivitas obat imunosupresan, seperti ciclosporin.
Meningkatnya risiko efek samping dari penggunaan etoposide.
Meningkatnya kadar kafein dalam tubuh, yang dapat meningkatkan risiko efek samping seperti kegelisahan, sakit kepala, dan detak jantung yang cepat.

Kandungan zinc atau zat besi dalam imboost juga dapat menghambat penyerapan antibiotik jenis quinolone atau tetracycline di sistem pencernaan.

Jika kamu sedang mengonsumsi antibiotik tersebut, disarankan untuk meminum antibiotik 2 jam sebelum atau 4–6 jam setelah menggunakan imboost.

Kontraindikasi Imboost

Suplemen imboost berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Alergi terhadap salah satu bahan yang terkandung dalam imboost, seperti alergi pada Echinacea purpurea.
Mengidap penyakit autoimun seperti lupus, multiple sclerosis, atau rheumatoid arthritis.
Menderita infeksi aktif, terutama virus atau bakteri.
Sedang dalam fase kehamilan, akan menjalani program kehamilan, atau menyusui.
Memiliki riwayat penyakit ginjal.

Selalu penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai suplemen baru, terutama jika kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat lain.

Nah, kamu bisa mendapatkan suplemen imboost dengan mudah di Toko Kesehatan Halodoc.

Akan tetapi, sebaiknya kamu konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter di Halodoc sebelum mengonsumsi imboost.

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter, sebab kamu perlu mengetahui aturan dan dosis penggunaan obat yang tepat dan sesuai dengan kondisi kesehatanmu.

Referensi

Verywell Health. Diakses pada 2024. What is Elderberry?.

Healthline. Diakses pada 2024. Zinc Supplements: Benefits, Dosage, and Side Effects.

Advances in Nutrition. Diakses pada 2024. The Role of Zinc in Antiviral Immunity.

Topik Terkini

Lihat Semua

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan