Heloma
Pengertian Heloma
Heloma atau yang lebih dikenal sebagai mata ikan adalah lapisan kulit yang menebal. Gangguan ini terbentuk saat kulit sering berada di bawah tekanan atau gesekan. Pada faktanya heloma sebenarnya bukan penyakit, melainkan cara tubuh untuk mencoba melindungi diri dari kerusakan yang lebih lanjut.
Masalah ini paling sering muncul di kaki atau tangan dan dapat menyebabkan rasa sakit walaupun ukurannya kecil. Gangguan ini juga terlihat tidak sedap dipandang. Maka dari itu, penanganan segera perlu dilakukan sebelum menimbulkan masalah pada penampilan dan menyebabkan rasa sakit.
Heloma sendiri terbagi menjadi dua jenis, yaitu heloma durum (mata ikan yang keras), dan heloma molle (mata ikan yang lembut). Heloma durum paling sering muncul di telapak kaki, lebih tepatnya di sisi kaki atau di ujung kaki. Penyebabnya adalah ukuran sepatu yang tidak tepat. Heloma molle juga disebabkan oleh penyebab yang sama dengan heloma durum. Bedanya heloma molle biasanya muncul di telapak kaki, di antara jari kaki keempat dan kelima.
Penyebab Heloma
Gangguan ini terjadi karena adanya gesekan secara berulang-ulang pada area tertentu di tubuh. Heloma biasanya terjadi pada tulang atau area kaki yang menonjol. Pada tangan masalah ini terbentuk di area saat terjadi gesekan yang berkelanjutan pada kulit. Meskipun sebenarnya ini adalah cara tubuh untuk melindungi kulit di bawahnya dari iritasi dan tekanan.
Selain itu, faktor eksternal yang juga turut berperan menjadi penyebab mata ikan adalah jenis sepatu atau alas kaki yang digunakan. Lokasi paling umum yang menjadi tempat terbentuknya mata ikan adalah pada telapak kaki, khususnya daerah yang terkena gesekan. Maka dari itu, pemilihan sepatu yang pas disertai penggunaan kaus kaki dapat mencegah gesekan terjadi.
Faktor Risiko Heloma
Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya heloma, yaitu:
- Bunion, benjolan abnormal pada sendi jempol kaki pengidap.
- Hammer toe, kelainan yang menyebabkan jari-jari kaki bengkok atau menyerupai cakar.
- Kondisi yang menyebabkan gesekan terus-menerus di dalam sepatu.
- Menggunakan alat atau instrumen tanpa pelindung tangan saat terkena gesekan berlebih.
- Menggunakan sepatu yang tidak pas.
Gejala Heloma
Ada beberapa gejala dari heloma yang dapat terlihat atau dirasakan, yaitu:
- Kelainan pada kulit, yaitu penebalan, pengerasan, serta penonjolan pada kulit.
- Kulit menjadi bersisik, kering, atau berminyak.
- Kulit terasa nyeri, terutama bila ditekan.
- Timbulnya benjolan kecil, bulat, menonjol dari kulit mengeras yang dikelilingi oleh kulit yang teriritasi.
- Kurang peka terhadap sentuhan.
- Kulit menjadi kemerahan dan lecet.
Diagnosis Heloma
Cara mendiagnosis masalah kulit ini cukup dengan melakukan pemeriksaan fisik saja. Heloma biasanya terlihat seperti luka berbentuk bulat atau lonjong dengan penebalan kulit.
Dokter mungkin mengajukan pertanyaan terkait pekerjaan, keseharian, dan kegiatan yang dilakukan. Kamu juga mungkin diminta untuk berjalan guna melihat postur dan cara berjalan jika heloma tumbuh di kaki. Pertanyaan tentang penggunaan alas kaki dan cara merawat kaki juga bisa diajukan.
Dokter juga akan memastikan jika heloma disebabkan oleh gangguan lain atau tidak layaknya kutil atau kista. Pada beberapa kasus, pemeriksaan X-ray mungkin diperlukan untuk membantu dokter memastikan penyebab heloma.
Pengobatan Heloma
Jika penebalan kulit sudah dipastikan disebabkan oleh heloma, maka ada beberapa langkah pengobatan yang umumnya akan diberikan oleh dokter. Beberapa langkah pengobatan umum untuk mata ikan, meliputi:
- Tindakan menipiskan lapisan kulit yang menebal dengan pisau. Prosedur ini dilakukan dengan tujuan untuk mengurangi rasa nyeri, serta membentuk ulang kulit yang sudah menebal karena gesekan berlebih akibat heloma.
- Menggunakan bantalan sepatu yang disesuaikan dengan bentuk kaki pengidap.
- Dokter juga bisa merekomendasikan operasi untuk memperbaiki posisi tulang yang mengakibatkan terjadinya gesekan. Meski begitu, tindakan ini jarang dilakukan.
Hal lainnya yang tidak kalah penting adalah mengonsumsi obat-obatan penghilang mata ikan dan kapalan. Beberapa obat-obatan yang mengandung asam salisilat bisa membuat kulit menjadi lunak dan mengangkat kulit yang mati.
Obat ini sudah dijual bebas dalam bentuk pil, krim, atau gel. Namun, perlu diingat, jika kamu memiliki kondisi berupa penyakit arteri perifer, diabetes, dan neuropati perifer, sebaiknya menghindari pemakaian asam salisilat, karena malah akan merusak kulit atau bahkan saraf.
Komplikasi Heloma
Gangguan kulit ini yang tidak diberikan perawatan mungkin saja tumbuh lebih besar hingga sulit diatasi. Selain itu, gangguan ini juga dapat terserang infeksi yang mampu menimbulkan rasa sakit dan akhirnya kesulitan untuk berjalan. Jika sudah sampai tahap ini, mungkin kamu membutuhkan perawatan medis atau bahkan pembedahan.
Pencegahan Heloma
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah gangguan pada kulit ini, seperti:
- Menggunakan sepatu yang memberi ruang pada jari. Pastikan agar jari bisa digoyangkan saat menggunakan sepatu, artinya tidak terlalu ketat. Ubah Ukuran sepatu jika terlalu banyak gesekan atau sempit.
- Gunakan pelindung. Cobalah untuk menutup area yang rentan bergesekan pada kaki. Semakin minim gesekan yang terjadi, risiko alami heloma semakin sedikit. Pastikan juga untuk menggunakan kaos kaki.
- Gunakan sarung tangan saat menggunakan perkakas tangan. Kamu juga bisa melapisi gagang alat dengan selotip atau penutup kain.
- Gunakan pelembap pada area kulit yang kering.
Kapan Harus ke Dokter?
Jika kamu atau keluarga mengalami gejala heloma seperti yang disebutkan di atas, sebaiknya segera menemui dokter untuk memastikannya. Terlebih jika kamu memiliki masalah kesehatan tertentu, seperti diabetes, pemeriksaan lebih lanjut perlu dilakukan untuk mencegah masalah yang lebih besar.
Kamu juga bisa melakukan janji dengan dokter di rumah sakit pilihan melalui Halodoc. Pemesanan untuk pemeriksaan ini bisa dilakukan melalui aplikasi Halodoc. Maka dari itu, segera download aplikasi Halodoc di smartphone kamu agar bisa melakukan pemesanan kesehatan kapan dan di mana saja!
Referensi:
My Toe Hurts. Diakses pada 2022. Heloma Molle, Heloma Durum – Soft and Hard Corns.
One Point Health. Diakses pada 2022. Corns (Heloma Durum, Molle and Milliare).
Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Corns and calluses.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Corns and Calluses.
Web MD. Diakses pada 2022. Understanding Corns and Calluses — the Basics.
Diperbarui pada 28 April 2022