Gaya Hidup Tidak Sehat
Pengertian Gaya Hidup Tidak Sehat
Secara umum gaya hidup merupakan cara yang digunakan oleh individu atau kelompok yang mengacu pada karakteristik dan perilaku sehari-hari. Di mana cakupannya dapat termasuk dalam pekerjaan, aktivitas, kesenangan, dan pola makan.
Gaya hidup tidak sehat didefinisikan sebagai pola atau kebiasaan individu melakukan kegiatan yang merugikan kesehatan. Misalnya seperti melewatkan sarapan, makan terlalu banyak atau cepat, minum terlalu sedikit, tidak berolahraga, merokok, hingga terlalu lama menonton televisi.
Seberapa Berbahayanya Menjalani Gaya Hidup Tidak Sehat?
Menurut World Health Organization (WHO), 60 persen faktor yang berhubungan dengan kesehatan individu dan kualitas hidup berhubungan dengan gaya hidup. Jutaan orang di dunia yang menerapkan gaya hidup tidak sehat diketahui berisiko atau sudah merasakan dampak negatifnya bagi kesehatan.
Gaya hidup tidak sehat rentan membuat seseorang lebih berisiko untuk mengalami gangguan kesehatan atau penyakit tertentu. Misalnya seperti penyakit metabolisme, masalah sendi dan tulang, penyakit kardiovaskular, hipertensi, kelebihan berat badan, kekerasan dan sebagainya. Inilah alasan mengapa hubungan gaya hidup dan kesehatan harus sangat diperhatikan.
Jenis-Jenis Gaya Hidup Tidak Sehat yang Perlu Dihindari
Terdapat beberapa jenis gaya hidup tidak sehat yang perlu dihindari, antara lain:
1. Jarang atau tidak pernah berolahraga
Salah satu gaya hidup tidak sehat yang umum adalah jarang atau tidak pernah berolahraga. Padahal, olahraga telah terbukti tak hanya menghilangkan stres, tetapi juga membantu menurunkan risiko berbagai penyakit. Salah satunya adalah penyakit jantung, karena olahraga dapat menurunkan tekanan darah, memperkuat otot jantung. Selain itu, olahraga juga bermanfaat dalam mempertahankan berat badan yang ideal. Menariknya lagi, olahraga juga diketahui dapat melepaskan bahan kimia peningkat suasana hati yang disebut endorfin.
Karena itu, penting untuk berolahraga secara rutin, khususnya bagi kamu yang kurang atau tidak pernah berolahraga. Tidak perlu melakukan olahraga berat, kamu hanya perlu melakukan gerakan olahraga ringan, seperti berjalan santai, secara rutin.
2. Terlalu sering mengonsumsi junk food
Orang-orang yang sedang mengalami stres cenderung mengonsumsi junk food atau makanan siap saji secara berlebih. Padahal, makanan siap saji seperti burger, pizza, atau ayam goreng tinggi akan sodium dan lemak. Di mana keduanya sama-sama dapat memicu terjadinya berbagai masalah kesehatan.
Sebagai contoh, terlalu banyak sodium pada tubuh dapat memicu tekanan darah tinggi, hingga serangan jantung. Sementara itu, kadar lemak yang berlebihan pada tubuh dapat memicu terjadinya obesitas, yang dapat berujung pada penyakit kronis seperti diabetes.
Maka dari itu, gantilah makanan siap saji dengan makanan yang lebih sehat, dengan gizi yang seimbang. Pastikan juga untuk memperbanyak konsumsi sayuran dan buah-buahan.
3. Kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol berlebih
Merokok merupakan penyebab utama penyakit kardiovaskular, seperti penyakit jantung dan stroke. Selain itu, merokok meningkatkan risiko pembekuan darah, yang menghalangi aliran darah ke jantung, otak, atau kaki.
Sementara itu, konsumsi alkohol secara berlebih dari waktu ke waktu juga diketahui berbahaya bagi liver. Lebih parahnya lagi, semakin banyaknya alkohol yang dikonsumsi, semakin tinggi risiko seseorang untuk mengalami peningkatan tekanan darah dan stroke.
Sebagai solusinya, jika kamu merokok, cobalah untuk mengurangi kuantitas rokok yang diisap setiap harinya, hingga benar-benar dapat berhenti. Bagi kamu yang gemar mengonsumsi minuman beralkohol, pastikan untuk selalu membatasi konsumsinya.
4. Kurang tidur
Kurang tidur juga menjadi bagian dari gaya hidup tidak sehat yang perlu dihindari. Sebab, tidur terlalu sedikit dapat membuat jantung bekerja terlalu keras dan dapat menyebabkan seseorang menjadi lebih stres. Berdasarkan kebiasaan ini, penting bagi orang dewasa untuk tidur tujuh hingga sembilan jam setiap malamnya.
Agar bisa menjalani kebiasaan tidur yang lebih sehat, kamu bisa melewatkan kopi di sore hari, membatasi tidur siang, atau mematikan ponsel saat akan tidur. Di samping itu, batasi menonton TV atau layar elektronik lainnya satu hingga dua jam sebelum tidur.
Itulah penjelasan mengenai gaya hidup tidak sehat, sekaligus beberapa jenisnya yang perlu dihindari. Penting diingat bahwa menerapkan pola hidup sehat merupakan hal yang perlu senantiasa dilakukan. Sebab, pola hidup sehat dapat menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh, sekaligus mengurangi risiko berbagai penyakit.
Salah satu langkah penerapan pola hidup sehat sederhana adalah dengan rutin memeriksakan kondisi kesehatan. Jika saat ini kamu ingin memeriksakan kesehatan, kamu bisa membuat janji medis melalui aplikasi Halodoc. Tentunya tanpa perlu mengantre atau menunggu berlama-lama. jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga!