Gardasil 9
DAFTAR ISI
- Apa Itu Gardasil 9?
- Manfaat Gardasil 9
- Kandungan Vaksin Gardasil 9
- Dosis Gardasil 9
- Jadwal Vaksinasi Gardasil 9
- Cara Penggunaan Gardasil 9
- Perhatian Penggunaan Gardasil 9
- Efek Samping Gardasil 9
- Interaksi Gardasil 9
- Kontraindikasi Gardasil 9
- Vaksinasi HPV Nonavalen (Gardasil 9) Bisa di Rumah Pakai Halodoc
Apa Itu Gardasil 9?
Gardasil 9 merupakan sebuah vaksin yang telah dirancang oleh Merck, sebuah perusahaan farmasi ternama untuk melindungi baik pria maupun wanita, dari sejumlah kondisi yang diakibatkan oleh 9 jenis human papillomavirus (HPV tipe 6, 11, 16, 18, 31, 33, 45, 52, dan 58) vaksin ini menawarkan perlindungan yang komprehensif.
HPV adalah virus yang bisa menyebabkan kondisi serius seperti kanker pada serviks, vulva, vagina, dubur, serta kanker tertentu pada kepala dan leher.
Selain itu, HPV juga bisa menyebabkan bintik-bintik prakanker di daerah-daerah tersebut, serta menyebabkan kutil kelamin.
Gardasil 9 telah mendapatkan persetujuan untuk digunakan pada anak-anak dan orang dewasa berusia 9 hingga 45 tahun.
Biasanya, vaksin ini disuntikkan ke otot lengan atas dan dapat diberikan dalam dua atau tiga suntikan selama periode 6 sampai 12 bulan.
Manfaat Gardasil 9
Gardasil 9 bermanfaat untuk pencegahan berbagai kondisi yang disebabkan oleh HPV pada wanita dan pria.
Pada wanita, vaksin ini dapat mencegah prakanker atau kanker serviks, vulva, vagina, serta prakanker anal atau kanker, termasuk kanker kepala dan leher tertentu, dan juga kutil kelamin.
Gardasil 9 juga bermanfaat untuk mencegah prakanker anal atau kanker, kanker kepala dan leher tertentu, serta kutil kelamin pada pria.
Vaksin ini juga telah diakui sebagai vaksin yang efektif dalam mencegah pertumbuhan lesi abnormal atau prakanker yang disebabkan oleh HPV.
HPV memiliki potensi untuk menyebabkan perubahan abnormal pada jaringan di leher rahim, vulva, vagina, atau anus.
Beberapa dari perubahan ini disebut sebagai neoplasia, yang merupakan tahap awal dari perkembangan kanker pada beberapa individu.
Dengan menerima vaksin Gardasil 9, kamu dapat terlindung dari sejumlah jenis HPV yang berpotensi menyebabkan perubahan abnormal tersebut.
Melalui perlindungan yang diberikan oleh Gardasil 9, risiko terkena lesi prakanker atau perubahan yang abnormal dapat dikurangi secara signifikan.
Kandungan Vaksin Gardasil 9
Setiap dosis (0,5 ml) berisi:
- L1 protein HPV tipe 6
- L1 protein HPV tipe 11
- L1 protein HPV tipe 16
- L1 protein HPV tipe 18
- L1 protein HPV tipe 31
- L1 protein HPV tipe 33
- L1 protein HPV tipe 45
- L1 protein HPV tipe 52
- L1 protein HPV tipe 58
- Adjuvan amorphous aluminium hydroxyphosphate sulphate
Dosis Gardasil 9
Dosis Gardasil 9 yang diberikan bertujuan untuk pencegahan kanker tertentu, kutil kelamin, serta lesi prakanker yang disebabkan oleh HPV adalah 0,5 mL.
Dosis ini bisa dokter berikan pada individu dewasa berusia 18 hingga 45 tahun dan akan disuntikkan ke otot, biasanya pada lengan atas.
Disarankan untuk menerima tiga dosis Gardasil 9. Setelah mendapatkan dosis pertama, dosis kedua diberikan dalam jarak 2 bulan, dan dosis terakhir diberikan 6 bulan setelah dosis pertama.
Untuk anak-anak yang berusia antara 9 hingga 14 tahun, Gardasil 9 memiliki pilihan pemberian dalam dua atau tiga dosis.
Dalam skema dua dosis, seorang anak akan menerima vaksin pertama, diikuti dengan vaksin kedua yang diberikan dalam jangka waktu 6 hingga 12 bulan kemudian.
Sedangkan dalam skema tiga dosis, setelah dosis pertama, anak akan menerima dosis kedua setelah 2 bulan, dan dosis ketiga diberikan 6 bulan setelah dosis pertama.
Dokter akan membantu dalam menentukan apakah rangkaian dua dosis atau tiga dosis yang lebih sesuai untuk anak.
Sementara itu, anak-anak yang berusia antara 15 hingga 17 tahun disarankan untuk menerima rangkaian tiga dosis.
Setelah dosis pertama, mereka akan menerima dosis kedua dalam waktu 2 bulan, diikuti dengan dosis ketiga yang diberikan 6 bulan setelah dosis pertama.
Jadwal Vaksinasi Gardasil 9
Berikut vaksin HPV Nonavalen untuk anak-anak dan orang dewasa:
Jadwal Vaksinasi Gardasil 9 untuk Anak Berdasarkan Rekomendasi IDAI
- Usia 9-14 tahun: diberikan dalam 2 dosis dengan jeda waktu antara 5 hingga 13 bulan.
- Usia 15-45 tahun: diberikan dalam 3 dosis, dengan jadwal pemberian pada bulan ke-0, ke-2, dan ke-6.
Jadwal Vaksinasi Gardasil 9 untuk Dewasa
- Diberikan sebanyak 3 dosis dengan interval yang sama, yaitu pada bulan ke-0, ke-2, dan ke-6.
Cara Penggunaan Gardasil 9
Disarankan untuk menerima Gardasil 9 sesuai dengan panduan yang diberikan oleh dokter atau tenaga medis.
Pemberian vaksin Gardasil 9 dilakukan oleh dokter atau tenaga medis dalam bentuk rangkaian dua atau tiga suntikan.
Penerimaan dosis vaksin tergantung pada usia, interval waktu antara setiap vaksinasi, serta rekomendasi spesifik dari dokter.
Vaksin ini diberikan melalui suntikan intramuskular, biasanya di lengan atas.
Reaksi Pasca Imunisasi (KIPI) Gardasil 9
Efek samping yang mungkin terjadi antara lain sakit kepala, pusing, mual, demam, serta nyeri atau pembengkakan dan kemerahan di area suntikan.
Perhatian Penggunaan Gardasil 9
Penting untuk berhati-hati saat memberikan vaksin Gardasil 9 kepada mereka yang memiliki hipersensitivitas terhadap formaldehida dan kasein, zat-zat yang mungkin terdapat dalam dosis vaksin.
Pasien yang mengalami gejala alergi setelah menerima dosis Gardasil 9 atau vaksin sejenisnya (Gardasil atau Silgard) disarankan untuk menghentikan program vaksinasi atau tidak melanjutkan pemberian Gardasil 9 sama sekali.
Gardasil 9 mengandung ragi dalam komposisinya. Jika memiliki riwayat alergi parah terhadap ragi, disarankan untuk tidak menerima vaksin Gardasil 9.
Alergi yang signifikan terhadap ragi dapat menyebabkan reaksi yang berpotensi berbahaya jika terpapar dengan zat tersebut.
Oleh karena itu, penting untuk memberi tahu dokter atau tenaga medis tentang riwayat alergi sebelum menerima vaksinasi Gardasil 9, sehingga mereka dapat menilai risiko potensial dan memberikan saran yang tepat sesuai dengan keadaan kesehatan.
Efek Samping Gardasil 9
Efek umum yang mungkin terjadi setelah menerima vaksin Gardasil 9 antara lain:
- Nyeri, pembengkakan, atau kemerahan di tempat suntikan.
- Memar, pendarahan, gatal, atau benjolan di tempat suntikan.
- Sakit kepala.
- Demam.
- Diare.
- Pusing.
- Kelelahan.
- Mual.
- Sakit tenggorokan.
- Nyeri perut.
Sebagian besar efek samping ini mungkin akan mereda dalam beberapa hari atau beberapa minggu.
Namun, jika gejala menjadi semakin parah atau tidak kunjung menghilang, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis.
Seperti halnya dengan banyak obat lainnya, beberapa individu mungkin mengalami reaksi alergi setelah menggunakan Gardasil 9.
Berikut adalah gejala reaksi alergi ringan yang mungkin terjadi:
- Munculnya ruam kulit.
- Sensasi gatal pada kulit.
- Kemerahan, ditandai dengan perasaan hangat dan kulit yang memerah.
Meskipun jarang terjadi, reaksi alergi yang lebih serius dapat terjadi. Gejala dari reaksi alergi yang parah dapat mencakup:
- Bengkak di bawah kulit, biasanya terlihat di area seperti kelopak mata, bibir, tangan, atau kaki.
- Pembengkakan pada lidah, mulut, atau tenggorokan.
- Kesulitan bernapas.
- Timbulnya ruam atau sensasi gatal yang intens.
Interaksi Gardasil 9
Menerima vaksin Gardasil 9 saat sedang dalam proses pengobatan atau perawatan yang melemahkan sistem kekebalan tubuh, dapat mengakibatkan kurang optimalnya respons vaksin.
Ini disebabkan oleh cara kerja Gardasil 9 yang merangsang sistem kekebalan tubuh, yang bertujuan untuk membantu tubuh melawan human papillomavirus (HPV).
Contoh pengobatan atau terapi yang dapat menekan sistem kekebalan tubuh termasuk yang digunakan dalam pengobatan kanker, seperti:
- Terapi radiasi
- 5-fluorouracil (Efudex)
- 6-mercaptopurine (Purinethol)
- Cyclophosphamide
- Dacarbazine
- Azathioprine (Imuran)
- Etoposide
- Kortikosteroid, terutama dalam dosis tinggi, juga dapat menekan sistem kekebalan tubuh. Contohnya adalah prednison dan metilprednisolon (Medrol).
Jika tengah menggunakan obat-obatan atau menjalani perawatan tersebut, penting untuk berdiskusi dengan dokter mengenai timing yang tepat untuk menerima vaksin Gardasil 9.
Kontraindikasi Gardasil 9
Kontraindikasi terjadi pada pasien yang mengalami reaksi hipersensitivitas terhadap salah satu komponen Gardasil 9, seperti ragi, yang digunakan selama proses produksi vaksin.
Hal ini dapat menyebabkan gejala seperti ruam kulit, pembengkakan pada wajah atau leher, kesulitan bernapas, detak jantung yang cepat, denyut nadi yang lemah, dan pingsan.
Selain itu, kontraindikasi juga berlaku untuk pasien berusia di bawah 9 tahun dan diatas 45 tahun.
Vaksinasi HPV Nonavalen (Gardasil 9) Bisa di Rumah Pakai Halodoc
Nah, untuk mendapatkan vaksinasi Gardasil 9, kamu tak perlu lagi pergi ke klinik atau antre di rumah sakit.
Sebab, kamu bisa melakukan Vaksinasi HPV Nonavalen (Gardasil 9) dari rumah dengan layanan Halodoc Home Lab (tersedia di Jabodetabek, Bandung, dan Surabaya).
Layanan dari Halodoc Home Lab akan mendatangkan tenaga medis profesional ke rumah atau lokasi mana pun yang kamu pilih untuk melakukan Vaksinasi HPV Nonavalen (Gardasil 9).
Karena dilakukan di rumah, kamu bisa memantau kondisi kesehatan kamu atau orang terdekatmu dengan lebih baik.
Berikut beberapa keunggulan melakukan imunisasi anak dan vaksin dewasa lewat layanan Home Lab & Vaksinasi di Halodoc:
✔ Vaksinasi diberikan 100% oleh Dokter. Ini Daftar Dokter yang Tangani Layanan Vaksin Home Lab Halodoc.
✔ Setelah vaksin diberikan, petugas medis akan melakukan observasi kondisi kesehatanmu untuk memastikan tidak ada efek samping yang berbahaya.
✔ Protokol kesehatan ketat.
✔ Partner resmi produsen vaksin internasional, sehingga vaksin terjamin keasliannya dan sudah terdaftar BPOM.
✔ Hemat waktu dan biaya.
✔ Tanpa biaya tambahan.
✔ Harganya mulai dari Rp 2.260.000,-, kamu bahkan bisa melakukan family booking untuk mendapatkan ekstra diskon.
Jadi, kapan saja kamu atau keluarga hendak mendapatkan vaksin Gardasil 9, cukup pesan langsung melalui aplikasi Halodoc.
Caranya, download dan buka layanan Home Lab, lalu, pilih menu Vaksinasi Tifoid (Gardasil 9).
Booking Vaksinasi HPV Nonavalen (Gardasil 9) Lebih Mudah di Rumah Pakai Halodoc.
Selain melalui aplikasi, kamu juga bisa order dengan cara menghubungi langsung nomor WhatsApp 0888-0999-9226.
Dengan menggunakan Halodoc, kamu dapat dengan mudah terhubung dengan dokter terpercaya secara online untuk mendapatkan saran medis yang tepat dan berkualitas.
Tunggu apalagi? Yuk, download Halodoc sekarang!
Referensi:
Medical News Today. Diakses pada 2024. Gardasil 9.
European Medicines Agency. Diakses pada 2024. Gardasil 9 Vial.
Food and Drug Administration. Diakses pada 2024. Gardasil 9.
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan