Allopurinol

DAFTAR ISI:
- Apa Itu Allopurinol?
- Perhatian Penggunaan Allopurinol
- Apa Kata Studi tentang Manfaat Allopurinol untuk Asam Urat?
- Dosis dan Aturan Pakai Allopurinol
- Cara Menggunakan Allopurinol Dengan Benar
- Efek Samping Allopurinol
- Interaksi Allopurinol
- Kontraindikasi Allopurinol
Allopurinol obat apa? Allopurinol adalah obat yang digunakan untuk menurunkan kadar asam urat dalam darah guna mencegah serangan gout dan mengurangi risiko terbentuknya batu ginjal akibat hiperurisemia.
Obat ini bekerja dengan menghambat enzim xantin oksidase, sehingga mengurangi produksi asam urat dalam tubuh dan menurunkan kadarnya dalam darah serta urine.
Kadar asam urat yang tinggi dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti konsumsi makanan tinggi purin, obesitas, alkohol, kemoterapi kanker, psoriasis, dan gangguan fungsi ginjal yang menghambat pembuangan asam urat.
Selain digunakan untuk pengobatan pada pasien, obat allopurinol juga digunakan pada pasien dengan kondisi medis tertentu. Contohnya seperti penyakit ginjal atau kanker, di mana peningkatan kadar asam urat bisa menjadi masalah.
Merek Dagang Allopurinol: Allopurinol 100 mg 10 Tablet, Allopurinol 300 mg 10 Tablet, Isoric 100 mg 10 Tablet, Pritanol 100 mg 10 Tablet, Linogra 100 mg 10 Tablet, dan Omeric 300 mg 10 Tablet.
Apa Itu Allopurinol?
- Golongan: Penghambat xanthine oxidase.
- Kategori: Obat resep.
- Dapat digunakan oleh: Dapat digunakan oleh dewasa dan anak-anak sesuai petunjuk dokter.
- Manfaat Allopurinol: Allopurinol bermanfaat untuk menurunkan kadar asam urat dalam darah, mencegah serangan gout, serta mengurangi risiko batu ginjal dan komplikasi akibat penumpukan asam urat, terutama pada pasien dengan gangguan ginjal atau kemoterapi.
- Allopurinol untuk ibu hamil dan menyusui: Penggunaan allopurinol selama kehamilan dan menyusui perlu dilakukan dengan hati-hati. Ibu hamil dan menyusui harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya.
- Bentuk obat: Tablet.
Perhatian Penggunaan Allopurinol
Ada beberapa perhatian penting dalam penggunaan allopurinol, antara lain:
- Beri tahu dokter atau apoteker jika kamu memiliki riwayat alergi terhadap allupurinol.
- Ikuti dosis yang direkomendasikan oleh dokter untuk menghindari efek samping.
- Pastikan kamu meminum cukup air untuk membantu mencegah pembentukan batu ginjal.
- Waspadai tanda-tanda reaksi alergi, seperti ruam, atau kesulitan bernapas, segera hubungi dokter jika kamu mengalaminya.
- Beritahu dokter jika kamu sedang mengonsumsi obat lain selain allopurinol untuk menghindari interaksi obat yang berbahaya.
- Lakukan pemeriksaan rutin untuk memantau kadar asam urat dan fungsi ginjal.
Selain allopurinol, ada beberapa obat yang efektif untuk mengatasi asam urat. Baca rekomendasi obatnya di artikel ini: Rekomendasi Obat Asam Urat yang Ampuh Redakan Nyeri Sendi.
Apa Kata Studi tentang Manfaat Allopurinol untuk Asam Urat?
Sebuah tinjauan sistematis yang diterbitkan dalam Cochrane Database of Systematic Reviews tahun 2014 mengevaluasi efektivitas dan keamanan allopurinol untuk pengobatan gout kronis. Tinjauan ini menemukan bahwa:
- Allopurinol efektif dalam menurunkan kadar asam urat serum dan mencapai target kadar asam urat.
- Namun, dibandingkan dengan febuxostat 80 mg per hari, allopurinol mungkin kurang efektif dalam mencapai kadar asam urat target.
- Tidak ada perbedaan signifikan dalam kejadian efek samping atau serangan gout akut antara allopurinol dan febuxostat.
Dosis dan Aturan Pakai Allopurinol
Dosis allopurinol bervariasi tergantung pada kondisi penyakit yang sedang diobati. Secara umum, dosis awal untuk dewasa adalah sebagai berikut:
Gout (asam urat)
- Dosis awal 100 mg sekali sehari, dapat ditingkatkan secara bertahap hingga 800 mg per hari tergantung pada kadar asam urat.
Batu ginjal
- Dosis awal 100 mg sekali sehari.
Pencegahan asam urat tinggi (seperti pada pasien kanker)
- Dosis dapat bervariasi, dimulai dari 200 mg per hari.
Allopurinol sebaiknya diminum setelah makan untuk mengurangi risiko gangguan lambung. Selain itu, penting agar kamu tetap terhidrasi selama masa pengobatan menggunakan obat ini.
Konsumsi obat-obatan memang efektif dalam menyembuhkan dan mengatasi asam urat, namun tak cukup hanya dengan pengobatan.
Kamu juga perlu memulai pola hidup yang sehat salah satunya dengan memakan makanan yang sehat namun aman untuk pengidap asam urat. Simak 5 Makanan yang Aman untuk Dikonsumsi Pengidap Asam Urat berikut!
Fakta tentang Allopurinol menurut National Health Service
1. Dibutuhkan waktu hingga beberapa bulan, sampai seseorang benar-benar merasakan manfaat dari allopurinol.
2. Selain menurunkan kadar asam urat, mengonsumsi allopurinol secara teratur juga dapat membantu mencegah kerusakan sendi.
3. Allopurinol umumnya dikombinasikan dengan NSAID seperti ibuprofen untuk mengatasi serangan asam urat yang mungkin muncul.
Cara Menggunakan Allopurinol dengan Benar
Sebelum kamu mengonsumsi obat allopurinol perhatikan catatan penting berikut yang dapat membantu kamu menggunakannya dengan benar:
- Konsumsi allopurinol setelah makan untuk mengurangi risiko gangguan lambung.
- Lakukan pemeriksaan rutin sesuai anjuran dokter untuk memantau kadar asam urat dan efek pengobatan.
- Konsultasikan kepada dokter untuk mengetahui dosis dan penggunaan obat secara tepat.
- Perhatikan tanda-tanda reaksi alergi atau efek samping lainnya, segera hubungi dokter jika kamu mengalami reaksi yang tidak lazim.
Efek Samping Allopurinol
Seperti halnya obat-obatan lain, allopurinol juga dapat menimbulkan efek samping. Berikut adalah beberapa efek samping yang mungkin terjadi:
- Ruam.
- Gatal.
- Pembengkakan.
- Mual.
- Muntah.
- Diare.
- Masalah hati.
- Penurunan jumlah sel darah putih.
- Meningkatkan risiko infeksi.
- Sakit kepala.
Interaksi Allopurinol
Beberapa obat yang sebaiknya tidak diminum bersamaan dengan allopurinol adalah:
- Azathioprine.
- Mercaptopurine.
- Probenecid.
- Warfarin.
Kontraindikasi Allopurinol
Kontraindikasi adalah kondisi atau faktor tertentu yang membuat penggunaan suatu obat, terapi, atau prosedur medis menjadi tidak aman atau tidak dianjurkan.
Allopurinol tidak dianjurkan untuk orang dengan kondisi berikut ini:
- Alergi terhadap allopurinol.
- Gangguan hati berat.
- Penyakit ginjal parah.
- Kehamilan dan menyusui.
Itulah penjelasan mengenai allopurinol. Jika kamu masih memiliki pertanyaan lebih lanjut seputar allopurinol, konsultasikan dengan dokter spesialis penyakit dalam di Halodoc.
Selain itu, Allopurinol bisa kamu beli dengan mudah dan praktis di Toko Kesehatan Halodoc. Produk kesehatannya 100% asli (original) tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.
Diperbarui pada 14 Maret 2025.
Referensi:
American Family Physician. Diakses pada 2025. Management of Gout.
Healthline. Diakses pada 2025. Allopurinol, Side Effects, Dosage, Uses & More.
Mayo Clinic. Diakses pada 2025. Allopurinol (Oral Route).
NHS. Diakses pada 2025. About Allopurinol.
Cochrane Database of Systematic Reviews. Diakses pada 2025. Allopurinol for chronic gout.
Frequently Ask Question (FAQ)
1. Allopurinol 100 mg obat apa?
Allopurinol 100 mg adalah obat yang digunakan untuk menurunkan kadar asam urat dalam darah, terutama pada penderita gout atau gangguan ginjal tertentu.
2. Allopurinol golongan obat apa?
Allopurinol termasuk dalam golongan penghambat xanthine oxidase, yang bekerja dengan menghambat produksi asam urat dalam tubuh.