Halodoc, Jakarta - Sarkoma jaringan lunak merupakan kondisi langka, yaitu ketika sel kanker bermula dari jaringan lunak pada tubuh. Sedangkan jaringan lunak sendiri merupakan jaringan yang menghubungkan struktur dan organ tubuh manusia. Jaringan yang dimaksud adalah otot, lemak, saraf, pembuluh darah, tendon, dan lapisan pada tulang sendi. Sarkoma jaringan lunak dapat menyerang bagian tubuh mana pun.

Meski dapat menyerang bagian tubuh mana pun, sarkoma jaringan lunak umumnya dapat menyerang area lengan, perut, dan tungkai. Kondisi ini dapat menyerang semua usia, tetapi kasus sarkoma jaringan lunak lebih banyak terjadi pada lansia. Di samping itu, risiko untuk mengidap kondisi ini akan meningkat seiring dengan bertambahnya usia.

Sarkoma jaringan lunak merupakan jenis tumor yang jarang ditemukan, dengan jumlah hanya 1 persen pada kasus orang dewasa dan sekitar 7-10 persen pada anak-anak dan remaja. Umumnya, keluhan akibat kondisi ini baru akan dirasakan setelah tumor mulai membesar dan muncul benjolan pada area yang terkena tumor.

Ada sekitar 50 jenis sarkoma jaringan lunak. Namun, berikut ini merupakan sarkoma jaringan lunak yang umum dialami, antara lain:

1. Rhabdomyosarcoma, yaitu sarkoma jaringan lunak yang terjadi pada jaringan ikat dan otot.

2. Angiosarcoma, yaitu sarkoma jaringan lunak yang terjadi pada pembuluh getah bening atau sel darah.

3. Osteosarcoma, yaitu sarkoma jaringan lunak yang terjadi pada pembuluh getah bening atau pembuluh darah.

4. Gastrointestinal stromal tumor, yaitu sarkoma jaringan lunak yang terjadi pada saluran pencernaan.

5. Liposarcoma, yaitu sarkoma jaringan lunak yang terjadi pada jaringan lemak. Kondisi ini umumnya muncul di paha, perut, atau belakang lutut.

6. Leiomyosarcoma, yaitu sarkoma jaringan lunak yang terjadi pada jaringan otot.

7. Fibrosarcoma, yaitu sarkoma jaringan lunak yang terjadi pada jaringan ikat fibrosa. Kondisi ini umumnya muncul pada lengan, batang tubuh, atau tungkai.

Gejala Sarkoma Jaringan Lunak

Pada tahap awal, sarkoma jaringan lunak tidak menimbulkan gejala apapun dan sulit untuk ditemukan. Gejala baru dapat terlihat saat tumor membesar, dan terasa nyeri jika tumor menekan saraf atau otot. Keluhan yang timbul pada sarkoma jaringan lunak tergantung pada lokasi tumor.

Gejala yang akan timbul, antara lain:

• Sarkoma yang terletak pada rongga perut dapat menyebabkan gejala seperti nyeri pada perut, perdarahan pada saluran cerna, dan sumbatan di aliran makanan.

• Penekanan sarkoma pada saraf dapat menyebabkan gangguan saraf motorik dan sensorik.

• Benjolan yang tidak terasa nyeri.

Sampai saat ini belum diketahui pasti apa yang menjadi penyebab dari sarkoma jaringan lunak. Namun, beberapa faktor dibawah ini dapat memicu terjadinya sarkoma jaringan lunak, antara lain:

• Kelainan genetik, seperti sindrom gardner, sindrom li-fraumeni, dan neurofibromatosis.

• Paparan radiasi dari pengobatan kanker yang menggunakan terapi radiasi, atau radioterapi.

• Terkena paparan zat kimia, seperti dioksin, herbisida, dan arsenik.

• Mengidap penyakit paget, yaitu suatu jenis gangguan yang terjadi pada tulang.

Kamu bisa bertanya langsung dengan dokter ahli terkait dengan gejala sarkoma jaringan lunak di aplikasi Halodoc. Atau kamu punya masalah kesehatan lain? Halodoc bisa jadi solusi. Kamu bisa diskusi langsung dengan dokter melalui Chat, Voice/Video Call. Selain itu, kamu juga bisa membeli obat yang sedang kamu butuhkan dan pesanan kamu akan diantar dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasinya di Google Play atau App Store!

Baca juga:

• 6 Fakta tentang Sarkoma Jaringan Lunak yang Perlu Diketahui
• Penyebab Kanker Sarkoma Jaringan Lunak
• 4 Jenis Kanker Tulang dan Cara Penyebarannya