Jalan Kaki, Olahraga Ringan yang Punya Banyak Manfaat
Halodoc, Jakarta – Ada sebuah fakta dari penelitian Stanford University tentang orang Indonesia yang ternyata paling malas berjalan kaki. Faktanya, Indonesia menempati posisi terbawah dengan catatan 3.513 langkah per harinya. Sementara bila dibandingkan dengan orang di Hong Kong, mereka menempati urutan teratas dalam daftar penduduk paling rajin berjalan kaki. Dan ternyata rata-rata orang Hong Kong berjalan kaki yaitu sebanyak 6.880 langkah setiap hari.
Sebenarnya berjalan kaki termasuk ke dalam aktivitas yang memiliki banyak manfaat. Menurut American College of Sports Medicine (ACSM), berjalan kaki merupakan bentuk aktivitas fisik yang disarankan untuk dilakukan sehari-hari. Apabila aktivitas berjalan kaki dilakukan dengan rutin, tentu berjalan kaki bisa membantu seseorang keluar dari pola hidup yang tidak aktif menjadi pola hidup yang lebih aktif.
ACSM juga mengatakan jika berjalan kaki dalam frekuensi tertentu bisa menurunkan risiko terkena penyakit seperti diabetes melitus, hipertensi, penyakit jantung koroner, dan kolesterol tinggi. Dalam melakukan aktivitas berjalan kaki ada juga yang mempopulerkan metode penghitungan 10.000 langkah per hari yang dipopulerkan oleh Jepang. Setelah diteliti, untuk mencapai 10.000 langkah per hari seseorang harus berjalan kurang lebih sebanyak 8 km. Jarak 8 km ini tidak dapat ditempuh hanya dengan melakukan aktivitas biasa sehari-hari, tetapi juga harus ditambah dengan sesi berjalan selama 30-60 menit sehari. Dengan berjalan kaki, kamu bisa merasakan banyak manfaat untuk tubuh, 5 diantaranya yaitu:
1. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Flu merupakan gejala yang sering diidap oleh semua orang, apalagi ketika musim hujan. Manfaat jalan kaki bisa melindungi tubuh selama musim hujan dari flu. Sebuah penelitian yang dilakukan kepada lebih dari 1.000 pria dan wanita menemukan, orang yang berjalan kaki setidaknya 30 menit sehari selama 5 hari dalam seminggu akan lebih jarang terkena flu.
2. Mengurangi Demensia
Manfaat jalan kaki untuk otak yaitu bisa meningkatkan daya ingat. Khusus untuk orang tua, bila berjalan sejauh 11 km per minggu, cenderung bisa terhindar dari penyusutan otak.
3. Mengurangi Nyeri Sendi
Manfaat jalan kaki juga memiliki pengaruh pada sendi, karena bisa melindungi sendi, terutama lutut dan pinggul yang paling rentan terhadap osteoarthritis. Manfaat jalan kaki juga bisa membantu melumasi sendi dan membentuk otot. Selain itu, berdasarkan dari beberapa penelitian, ada yang menemukan jika manfaat jalan kaki bisa mengurangi rasa sakit yang berhubungan dengan arthritis atau nyeri sendi.
4. Mengurangi Risiko Kanker
Manfaat jalan kaki bisa memberi perlindungan untuk wanita dari risiko kanker payudara. Terdapat studi di American Cancer Society yang menemukan jika wanita yang berjalan kaki 7 jam per minggu memiliki risiko kanker payudara 14 persen lebih rendah dari wanita yang hanya berjalan selama 3 jam per minggu.
5. Mengurangi Keinginan untuk Mengonsumsi Makanan Manis
Ada penelitian yang menyatakan jika berjalan kaki selama 15 menit, bisa mengurangi keinginan untuk memakan cokelat. Penelitian ini berasal dari studi yang dilakukan oleh University of Exeter. Penelitian terbaru juga menemukan jika berjalan kaki mampu mengurangi nafsu makan dan mengurangi keinginan untuk mengonsumsi aneka makanan manis. Disarankan agar manfaat jalan kaki untuk kesehatan dirasakan secara efektif, kamu bisa membiasakan diri untuk berjalan kaki selama 30 menit sebanyak 5 kali dalam seminggu.
Ingin mengetahui dan juga berdiskusi dengan dokter tentang manfaat jalan kaki? Kamu bisa melakukan melalui aplikasi kesehatan Halodoc. Dengan aplikasi Halodoc, kamu bisa bertanya dan melakukan chat, video call atau voice call dengan dokter spesialis untuk mengetahui manfaat jalan kaki untuk kesehatan melalui menu Contact Doctor. Kamu juga bisa membeli suplemen atau vitamin dalam aplikasi Halodoc melalui menu Pharmacy Delivery. Download sekarang juga aplikasi Halodoc pada Google Play dan App Store untuk menggunakannya.
BACA JUGA: OLAHRAGA RINGAN PUNYA EFEK SETARA PIJAT