Jagoan Ayah, Memiliki Ciri Khas Ini di Masa Tumbuh Kembangnya

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   25 April 2018
Jagoan Ayah, Memiliki Ciri Khas Ini di Masa Tumbuh KembangnyaJagoan Ayah, Memiliki Ciri Khas Ini di Masa Tumbuh Kembangnya

Halodoc, Jakarta – Mengamati tumbuh kembang anak memang menjadi suatu kewajiban bagi orang tua. Hal ini disebabkan karena proses pertumbuhan dan perkembangan anak menjadi modal dasar anak untuk menjadi pribadi yang baik dan tentu saja, membanggakan.

Baik atau buruknya tumbuh kembang anak sendiri dipengaruhi oleh berbagai faktor, yang paling berpengaruh adalah orang tua dan lingkungan. Jika keluarga dan lingkungan sekitarnya memberikan dukungan dan pola asuh yang positif, Si Kecil cenderung akan tumbuh menjadi anak yang memiliki karakter positif.

Selain ibu, keterlibatan ayah pada tumbuh kembang anak ternyata juga penting, lo. Anak yang memiliki kedekatan dengan ayah cenderung tumbuh lebih positif dibandingkan dengan anak yang kurang dekat dengan ayahnya. Nah, jika Si Kecil juga dekat dengan ayah, ia akan memiliki ciri khas seperti berikut ini.

Memiliki IQ yang Lebih Tinggi

Mengamati tumbuh kembang anak yang dekat dengan ayahnya bisa terlihat dari tingkat kecerdasannya. Seorang sosiolog dari The University of Jersey menuturkan bahwa anak yang dekat dengan sang ayah cenderung memiliki tingkat kecerdasan atau IQ yang lebih tinggi, dibandingkan dengan anak yang tidak dekat dengan ayahnya. Selaras dengan itu, studi yang dilakukan oleh Oxford University pun membuktikan bahwa anak akan lebih berhasil dalam bidang akademis jika dekat dengan ayahnya.

Tak sebatas kepintarannya, anak juga memiliki kemampuan kognitif dan bahasa yang lebih baik. Ia tidak akan terlibat banyak masalah di sekolah. Saat beranjak dewasa, anak juga akan menjauhkan diri dari bahaya narkotika dan obat-obatan terlarang.

Baca juga: Trik Manfaatkan Weekend untuk Me Time Bersama Si Kecil

Memiliki Emosi yang Stabil dan Pandai Bersosialisasi

Selanjutnya, anak yang mendapat kasih sayang dan perhatian cukup dari sang ayah akan lebih mudah dalam menjalin komunikasi dan membentuk pertemanan, dibanding anak dengan kasih sayang ayah yang kurang. Selain itu, sebuah penelitian dari Father Involvement Research Alliace membuktikan bahwa bayi yang dekat dengan sang ayah akan tumbuh menjadi pribadi dengan emosi yang lebih stabil. Perkembangan ini akan diikuti oleh munculnya rasa percaya diri dan kreativitas dalam dirinya. Ia akan mampu mengenali potensi dirinya lebih baik dibandingkan dengan anak-anak lainnya.

Lebih Percaya Diri

Bagaimana mungkin anak yang dekat dengan ayahnya bisa menjadi pribadi yang lebih percaya diri? Studi dari Pennsylvania State University pada tahun 2012 menunjukkan, semakin banyak anak menghabiskan waktu bersama ayah, rasa percaya diri anak saat tumbuh besar akan semakin tinggi. Ini karena dengan rasa sayang yang tinggi, perhatian ayah cenderung tidak terpengaruh ekspektasi sosial. Ketika anak tidak terbebani dengan tuntutan image dari luar, anak akan tumbuh lebih percaya diri.

Baca juga: Cara Tepat Deteksi Speech Delay pada Buah Hati

Memiliki Jiwa Pemimpin yang Adil

Ayah adalah seorang kepala keluarga. Tentunya, ayah harus mampu memimpin sekaligus membimbing keluarga menuju ke arah yang lebih baik. Jika Si Kecil dekat dengan sang ayah, bukan tidak mungkin jiwa pemimpin akan turut melekat pada dirinya. Ini karena ia selalu melihat bagaimana sikap sang ayah sebagai pemimpin dalam keluarganya.

Dalam membimbing pun, ayah harus mampu berlaku adil dan memberi contoh positif kepada setiap anggota keluarga. Tugas yang berat, tetapi sikap dan perilaku positif ini akan menjadi panutan sang anak saat ia dewasa.

 

Mengamati tumbuh kembang anak sudah menjadi tugas orang tua, tentunya tidak hanya ibu, tapi juga termasuk tugas ayah. Apabila ibu memiliki masalah seputar tumbuh kembang Si Kecil, kamu bisa bertanya langsung pada dokter di Halodoc. Aplikasinya bisa ibu download di Google Play Store atau App Store. Halodoc juga memudahkan ibu dalam melakukan cek lab dan pembelian vitamin tanpa harus keluar rumah.