Ini Sebabnya Orang Diare saat Puasa
Halodoc, Jakarta - Salah satu gangguan pencernaan yang paling sering menyebabkan puasa batal adalah diare. Penyakit diare ini biasanya paling sering dialami pada hari-hari awal puasa, terutama pada malam hari atau saat sahur. Hal ini biasanya disebabkan oleh makanan atau minuman yang dikonsumsi ketika berbuka puasa.
Apa saja penyebab diare saat puasa?
- Makanan pedas. Zat capcaisin pada cabai yang dikonsumsi secara berlebihan dapat memicu kambuhnya sakit mag dan pada sebagian orang dapat merangsang diare saat puasa.
- Makanan berbumbu. Makanan yang mengandung banyak rempah dan santan berpotensi menyebabkan diare saat puasa. Sebaiknya makanan seperti rendang, gulai, dan opor dihindari dulu.
- Makanan berlemak. Konsumsi makanan berlemak yang terlalu banyak juga dapat memicu diare karena lemak sulit dicerna. Makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi seperti gorengan sebaiknya juga dihindari.
Jika saat berpuasa kamu terserang diare, sebaiknya lakukan tips-tips berikut:
- Perbanyak konsumsi air putih untuk mencegah dehidrasi. Minuman tinggi elektrolit seperti oralit juga dapat diminum pada saat sahur dan berbuka.
- Hindari makanan pedas, berbumbu, dan berlemak. Hal ini untuk mencegah diare semakin parah.
- Konsumsi probiotik saat sahur dan berbuka puasa. Contoh probiotik yang mudah ditemui di pasaran adalah yogurt. Pilih yogurt tanpa pemanis karena bakteri baik dalam yogurt dapat meringankan diare.
- Jika diare belum membaik juga, carilah pertolongan tenaga kesehatan dan batalkan puasa kamu agar tidak terjadi dehidrasi.
Nah, kalau ingin tahu lebih banyak mengenai gangguan kesehatan saat berpuasa, yuk tanyakan pada dokter dengan menggunakan aplikasi Halodoc! Kamu bisa menghubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat kapan saja, dimana saja. Yuk, download aplikasi Halodoc di App Store dan Google Play!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan