Ingus Warna Hijau, Ini 3 Kondisi yang Bisa Menyebabkannya

5 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   24 September 2024

“Ingus warna hijau bisa menjadi indikasi gangguan kesehatan. Beberapa gangguan yang dimaksud antara lain flu, sinusitis, dan bronkitis akut.”

Ingus Warna Hijau, Ini 3 Kondisi yang Bisa MenyebabkannyaIngus Warna Hijau, Ini 3 Kondisi yang Bisa Menyebabkannya

DAFTAR ISI


Halodoc, Jakarta – Perubahan ingus menjadi kehijauan bisa terjadi jika sistem kekebalan tubuh bekerja keras dalam melawan infeksi. Warna tersebut berasal dari akumulasi sel darah putih dan produk limbah lainnya.

Ingus berwarna hijau terkadang menjadi indikasi gangguan kesehatan, salah satunya bronkitis akut. Tanda tersebut disertai dengan sesak napas, nyeri dada, sakit tenggorokan, demam, menggigil dan nyeri otot serta punggung.

Langkah penanganan akan tergantung dari penyebab yang mendasari. Meski umumnya dapat sembuh dengan sendirinya, pengidap perlu memeriksakan diri jika ingus warna hijau berlangsung dalam waktu lebih dari 12 hari.

Gangguan yang Menyebabkan Ingus Warna Hijau

1. Flu 

Ingus warna hijau paling sering disebabkan oleh infeksi pernapasan akibat virus, terutama rhinovirus.

Gangguan dimulai dari iritasi pada saluran pernapasan, kemudian berkembang menjadi hidung meler.

Dalam waktu beberapa hari, ingus yang tadinya berwarna bening akan berubah menjadi lebih kental atau kuning kehijauan.

Kondisi ini menjadi bagian dari proses peradangan akibat antibodi mengusir patogen penyebab penyakit.

Selain ingus warna hijau, flu ditandai dengan demam, bersin-bersin, sakit tenggorokan, sakit kepala, nyeri otot dan lemas.

Langkah mengatasinya dengan beristirahat, minum banyak air putih dan mengonsumsi paracetamol.

2. Sinusitis

Sinusitis adalah peradangan di dalam sinus, yakni rongga kecil yang saling terhubung melalui saluran udara di dalam tulang tengkorak.

Gangguan ini dipicu oleh infeksi virus atau paparan alergen.

Selain ingus warna hijau, pengidap juga akan mengalami hidung tersumbat, nyeri di bagian wajah dan penurunan kemampuan indra penciuman.

Gejala tersebut bisa diatasi dengan menghindari paparan alergen dan berhenti merokok.

3. Bronkitis Akut

Bronkitis akut adalah iritasi pada bronkus, yakni saluran yang berfungsi untuk mengirim udara dari tenggorokan ke paru-paru. Masalah ini biasanya berlangsung selama 10 hingga 14 hari.

Selain ingus hijau, bronkitis akut ditandai dengan sesak napas, nyeri dada, sakit tenggorokan, demam, nyeri otot dan sakit kepala.

Gangguan tersebut dapat diatasi dengan obat pereda nyeri dan obat untuk mengatasi batuk serta pilek.

4. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)

ISPA tak hanya memicu keluarnya ingus berwarna hijau, tapi juga batuk, pilek hidung tersumbat dan demam.

Gangguan ini menimbulkan peradangan di saluran pernapasan, mulai dari hidung hingga paru-paru. 

ISPA adalah gangguan yang rentan dialami oleh anak-anak dan orang tua. Sebagian besar kasusnya disebabkan oleh virus dan dapat membaik dengan sendirinya tanpa perawatan atau penanganan khusus. 

Jika bukan disebabkan oleh penyakit di atas, umumnya ingus warna hijau dapat membaik dengan langkah perawatan rumahan.

Di antaranya banyak beristirahat, minum air putih, mengonsumsi makanan sehat dan berhenti merokok.

Selain itu, pengidap juga disarankan untuk menghirup uap air hangat guna melegakan saluran pernapasan. Juga, menggunakan masker saat melakukan aktivitas di luar ruangan. 

Hubungi Dokter Ini Jika Memiliki Ingus Warna Hijau

Meski seringkali kondisi ingus hijau bisa sembuh dengan sendirinya, perubahan ini sebaiknya tidak diabaikan, terutama jika berlangsung lebih dari 12 hari. 

Untuk diagnosis yang lebih akurat dan saran perawatan yang tepat, berkonsultasilah dengan dokter melalui Halodoc.

Dokter spesialis di Halodoc siap membantu kamu menangani masalah ingus berwarna hijau.

Jangan khawatir, sebab mereka sudah berpengalaman selama bertahun-tahun serta memperoleh ulasan yang baik dari pasien-pasien sebelumnya yang mereka tangani.

Nah, berikut ini daftarnya:

1. dr. Made Agustya Darma Putra Wesnawa Sp.P

Dokter spesialis di Halodoc yang bisa membantu kamu menangani kondisi ingus berwarna hijau adalah dr. Made Agustya Darma Putra Wesnawa Sp.P. 

Ia adalah seorang lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana tahun 2014 dan Universitas Airlangga tahun 2021. 

Dokter Made Agustya Darma Putra Wesnawa Sp.P saat ini berpraktik di Badung, Bali dan tergabung dalam Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) dengan nomor STR 3511604321153128.

Dengan pengalaman 11 tahun, dr.  Made Agustya Darma Putra Wesnawa Sp.P siap memberikan kamu solusi dalam meredakan gejala ingus berwarna hijau.

Ia juga mampu melayani konsultasi seputar gangguan pada paru-paru lainnya, termasuk TBC, ISPA, Covid-19, serta batuk kronis.

Chat dr. Made Agustya Darma Putra Wesnawa Sp.P Mulai dari Rp55.000,- di Halodoc.

2. dr. Siska Damayanti Sp.PD

Dokter rekomendasi berikutnya yang dapat kamu hubungi adalah dr. Siska Damayanti Sp.PD.

Dokter Siska Damayanti Sp.PD telah memperoleh gelar dokternya dari Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga tahun 2010 dan 2018.

Saat ini, dr. Siska Damayanti Sp.PD membuka praktik di Gresik, Jawa Timur serta aktif tergabung sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) dengan nomor STR 3521401423118521.

Berbekal pengalaman 15 tahun sebagai dokter spesialis penyakit dalam, dr. Siska Damayanti Sp.PD akan membantu kamu dalam mengatasi keluarnya ingus berwarna hijau.

Selain itu, kamu juga bisa berdiskusi dengan dr. Siska Damayanti Sp.PD seputar pertolongan pertama pada hematemesis, penanganan asam lambung, dan radang tenggorokan.

Chat dr. Siska Damayanti Sp.PD Mulai dari Rp55.000,- di Halodoc.

3. dr. Silvy Amalia Falyani Sp.P

Kamu juga dapat menghubungi dr. Silvy Amalia Falyani Sp.P untuk mendapat penanganan terkait gejala ingus berwarna hijau.

Ia merupakan alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang pada 2014 dan Universitas Brawijaya pada 2023. 

Saat ini, ia menjalani praktik di Malang, Jawa Timur, dan tercatat sebagai anggota aktif Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) dengan nomor STR QX00001140799033.

Berbekal pengalaman selama 8 tahun, dr. Silvy Amalia Falyani Sp.P bisa memberikan layanan konsultasi di Halodoc terkait gejala ingus berwarna hijau. 

Selain itu, kamu juga bisa berdiskusi dengan dr. Silvy Amalia Falyani Sp.P seputar pengobatan emfisema dan gangguan pernapasan lainnya.

Chat dr. Silvy Amalia Falyani Sp.P Mulai dari Rp55.000,- di Halodoc.

Dokter rekomendasi di atas siap membantu kamu dalam menangani kondisi ingus yang berwarna hijau dan masalah pernapasan lainnya.

Dengan Halodoc, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter kapan saja dan di mana saja dengan mudah dan cepat.

Apabila dokter sedang offline atau tidak tersedia, kamu tidak perlu khawatir. Sebab, kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.

Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, hubungi dokter di Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Penn Medicine. Diakses pada 2024. Yuck! My Snot Is Green: A Look at What Your Mucus Says About Your Health.
Healthline. Diakses pada 2024. Yellow, Green, Brown, and More: What Does the Color of My Snot Mean?
Health. Diakses pada 2024. What does your snot say about your health?