Informasi lengkap seputar COVID-19, meliputi gejala, tes, hingga vaksinasi sesuai dengan Kemenkes RI. Ayo peduli dan bantu pencegahan COVID-19!
Klik salah satu gejala yang dialami dan mulai konsultasi dengan dokter
Varian Delta ditemukan di India pada Oktober 2020, sehingga menyebabkan adanya gelombang kedua. Varian ini lebih menular dibandingkan dengan varian Alpha dan Beta. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), seseorang yang terkena COVID-19 jenis Delta lebih berisiko mendapatkan perawatan di rumah sakit.
COVID-19 Delta memiliki gejala yang tidak umum seperti sakit perut, hilangnya nafsu makan, muntah, mual, nyeri sendi, gangguan pendengaran, gangguan lambung, pembekuan darah, dan Gangrene.
Kini sudah ada 2 jenis vaksin yang dinilai dapat mencegah COVID-19 Delta, yaitu Vaksin Pfizer Inc dan Vaksin AstraZeneca. Studi meneliti bahwa vaksin Pfizer Inc bekerja efektif 96% setelah pemberian dosis kedua, sedangkan vaksin AstraZeneca 92%. Saat ini Vaksin AstraZeneca sudah berjalan di Indonesia. Sebelum kamu ikut vaksin, patuhi selalu protokol 5M. Konsultasi dengan dokter kami jika kamu membutuhkan bimbingan dan pertolongan.
Tingginya kasus COVID-19 di Indonesia membuat rumah sakit dan fasilitas kesehatan tidak mampu menampung banyaknya pasien. Kemenkes RI pun kini mulai menganjurkan pasien bergejala ringan untuk menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah.
Isolasi mandiri merupakan upaya untuk mencegah penyebaran virus corona. Tindakan ini tidak hanya untuk melindungi diri sendiri tetapi juga orang lain.
Tingginya kasus COVID-19 di Indonesia membuat rumah sakit dan fasilitas kesehatan tidak mampu menampung banyaknya pasien. Kemenkes RI pun kini mulai menganjurkan pasien bergejala ringan untuk menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah.
Isolasi mandiri merupakan upaya untuk mencegah penyebaran virus corona. Tindakan ini tidak hanya untuk melindungi diri sendiri tetapi juga orang lain.
Cek suhu tubuh secara rutin 3x sehari, normalnya 36.5-37.5°C
Cek saturasi oksigen 3x sehari. Level saturasi yang baik adalah 95% ke atas.
Cek detak jantung 3x sehari, normalnya 60-100x per menit
Kabari dokter kondisi terkini setiap hari secara online
Minum obat dan multivitamin secara rutin dan tepat waktu
Jika kondisi tidak membaik, segera cek fasilitas kesehatan terdekat di Halodoc
Gunakan selalu masker medis
Jaga jarak aman dengan sesama
Rajin bersihkan tangan dengan hand sanitizer dan sabun selama 2 menit
Berjemur sambil berolahraga di bawah matahari selama 15 menit
Berdoa, tetap tenang, dan ceria selalu
Sediakan selalu perlengkapan isolasi mandiri. Cek kebutuhan COVID-19 Halodoc.
Isolasi mandiri terkadang mudah dan sulit dilakukan. Tetapi, jika prosedurnya diikuti dengan baik, kamu bisa bantu mengurangi risiko penularan penyakit kepada orang lain.
Cek suhu tubuh secara rutin 3x sehari, normalnya 36.5-37.5°C
Cek saturasi oksigen 3x sehari. Level saturasi yang baik adalah 95% ke atas.
Cek detak jantung 3x sehari, normalnya 60-100x per menit
Kabari dokter kondisi terkini setiap hari secara online
Minum obat dan multivitamin secara rutin dan tepat waktu
Jika kondisi tidak membaik, segera cek fasilitas kesehatan terdekat di Halodoc
Gunakan selalu masker medis
Jaga jarak aman dengan sesama
Rajin bersihkan tangan dengan hand sanitizer dan sabun selama 2 menit
Berjemur sambil berolahraga di bawah matahari selama 15 menit
Berdoa, tetap tenang, dan ceria selalu
Sediakan selalu perlengkapan isolasi mandiri. Cek kebutuhan COVID-19 Halodoc.
Isolasi mandiri terkadang mudah dan sulit dilakukan. Tetapi, jika prosedurnya diikuti dengan baik, kamu bisa bantu mengurangi risiko penularan penyakit kepada orang lain.
Tingkatkan imunitas tubuh agar terhindar dari gejala COVID-19
Lakukan
Jangan lakukan
Baca artikel pilihan kami tentang COVID-19
© Halodoc 2021. All Rights Reserved