Hati-Hati Ini Tanda Penyakit Usus Buntu pada Anak
Halodoc, Jakarta - Pada sistem pencernaan setiap manusia terdapat usus yang berbentuk seperti kantung kecil dan tipis. Bagian tersebut disebut dengan usus buntu. Nah, penyakit yang rentan terjadi di bagian tersebut adalah penyakit usus buntu. Usus buntu merupakan penyakit yang rentan menyerang anak. Jika sejumlah gejala tidak segera ditangani, kondisi akan memburuk seiring dengan berjalannya waktu.
Jika sudah begitu, komplikasi yang paling membahayakan adalah kehilangan nyawa. Penyakit usus buntu merupakan hal yang sangat membahayakan, karena peradangan pada bagian tersebut menyebabkan infeksi serius, yang bisa saja menjalar ke organ sehat di sekitarnya. Oleh karena itu, ibu perlu mengetahui sejumlah gejalanya, agar penyakit dapat segera ditangani dengan langkah yang tepat.
Baca juga: Kenali Gejala Usus Buntu pada Lansia
Tanda dan Gejala Penyakit Usus Buntu pada Anak
Penyakit usus buntu atau apendisitis adalah terjadinya pembengkakan yang menyakitkan disebabkan oleh infeksi pada bagian tersebut. Usus buntu pada tubuh dapat pecah dan menyebabkan gangguan yang serius, sehingga infeksi tersebut menyebar. Pengobatan dini harus dilakukan karena dapat berakibat fatal.
Gangguan usus buntu pada anak dapat terjadi karena bagian dalamnya terhalang oleh sesuatu, sehingga menyebabkan infeksi. Sumbatan tersebut dapat disebabkan oleh cairan lendir. Hal ini juga dapat terjadi karena parasit. Walau begitu, ahli medis tidak tahu apa fungsi usus buntu di tubuh setiap orang. Berikut beberapa tanda usus buntu ketika terjadi pada anak:
1. Rasa Sakit di Perut
Salah satu tanda usus buntu pada anak adalah sakit pada area perut, mulai dari sekitar pusar, hingga ke sisi kanan perut bagian bawah. Sebaliknya, gejala bisa diawali pada sisi kanan perut bagian bawah.
Baca juga: Bukan Cuma Nyeri Perut, Ini 9 Gejala Usus Buntu pada Anak
2. Konstipasi
Tanda usus buntu pada anak lainnya adalah mengalami sembelit atau konstipasi. Seseorang dapat dikatakan sembelit atau konstipasi jika buang air besar kurang dari dua kali dalam seminggu.
3. Gastroenteritis
Anak-anak juga dapat mengalami gastroenteritis sebagai gejala dari usus buntu. Kondisi tersebut disebabkan oleh adanya peradangan pada lapisan usus. Pada penyakit usus buntu, infeksi yang terjadi dapat menyebar ke sistem pencernaan terdekat sehingga mengalami radang di bagian usus lainnya.
4. Demam
Tiap anak yang mengalami gangguan pada usus buntu, gejala awal umumnya akan ditandai dengan demam. Tubuh anak akan mengalami peningkatan temperatur, dan selalu berkeringat. Jika kondisi ini terjadi, langkah pertama yang dapat dilakukan adalah mengompresnya agar suhu tubuh menurun. Setelah itu, periksakan anak ke dokter, ya.
5. Muntah
Seorang anak juga mungkin mengalami muntah ketika usus buntu mengalami gangguan. Tanda yang satu ini mungkin membuat ibu bingung, karena tidak ada terlihat tidak ada kaitannya dengan penyakit usus buntu. Oleh karena itu, jika Si Kecil terlihat muntah-muntah, sebaiknya segera periksakan ke dokter.
Baca juga: 3 Tanda Nyeri Perut Disebabkan oleh Usus Buntu
Umumnya, untuk mengatasi usus buntu pada anak, operasi dilakukan untuk mengangkat bagian tersebut. Maka dari itu, sebagai orangtua, ibu harus tahu tanda penyakit usus buntu pada anak yang mungkin timbul. Hal tersebut agar pencegahan dini dapat dilakukan, sehingga tidak menyebabkan gangguan yang parah. Jika menemukan gejalanya, segera periksakan Si Kecil di rumah sakit terdekat, ya.
Referensi:
Everyday Health. Diakses pada 2021. Appendicitis in Children: Signs, Symptoms, and More
Stlouis Childrens. Diakses pada 2021. Appendicitis
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan