Faktor Penyebab Bayi Mengalami Lumpuh Otak
Halodoc, Jakarta - Terdapat kelainan yang terjadi ketika bayi lahir, yaitu bayi mengalami lumpuh otak. Cerebral palsy atau lumpuh otak disebabkan oleh perkembangan otak yang tidak normal atau kerusakan otak yang berkembang. Kondisi ini dapat memengaruhi kemampuan anak untuk mengendalikan otot pada tubuhnya. Terdapat beberapa kemungkinan yang dapat menyebabkan bayi lumpuh otak, seperti perkembangan abnormal atau kerusakan pada otak.
Kebanyakan orang menganggap bahwa bayi mengalami lumpuh otak disebabkan oleh kekurangan oksigen selama proses kelahiran. Belakangan ini, hal tersebut dianggap hanya memengaruhi sebagian kecil cerebral palsy pada bayi. Kerusakan otak yang menyebabkan bayi lumpuh otak dapat terjadi sebelum kelahiran, selama kelahiran, satu bulan setelah kelahiran, hingga tahun-tahun pertama kehidupan bayi saat otaknya masih berkembang.
Baca Juga: Waspada Lumpuh Otak yang Dapat Terjadi Akibat Kecelakaan
Penyebab Bayi Lumpuh Otak
Cerebral palsy atau lumpuh otak adalah gangguan neuromuskular yang dapat disebabkan oleh kerusakan korteks motorik otak yang sedang berkembang. Hal ini dapat memengaruhi fungsi motorik, termasuk kemampuan seseorang untuk bergerak, menangkap benda, dan berbicara. Hal ini juga memengaruhi tonus otot, sehingga otot mengencang dan sendi menjadi kaku, atau otot menjadi kendur dan terkulai.
Jenis dan tingkat keparahan gejala cerebral palsy sebagian besarnya tergantung pada seberapa parahnya cedera otak yang terjadi. Terdapat empat situasi utama yang dapat menyebabkan gangguan pada otak dan menyebabkan anak mengalami lumpuh otak. Di antaranya:
-
Gangguan Prenatal dari Perpindahan Sel Otak
Pada janin yang sedang berkembang, sel mengalami diferensiasi dan bergerak ke tempatnya untuk membentuk jenis sel yang sesuai. Apabila suatu hal ada yang mengganggu proses ini, hal tersebut dapat mencegah sel-sel otak dari migrasi dan berkembang dengan baik. Akibatnya, beberapa kondisi neurologis dapat terjadi termasuk juga lumpuh otak.
-
Mielinisasi Sel Saraf Prenatal yang Buruk
Di dalam tubuh seseorang, myelin bertindak sebagai isolasi yang berfungsi melindungi sel-sel saraf. Myelin yang tidak mencukupi dapat menyebabkan sel-sel saraf seseorang tidak terlindungi, sehingga mengalami kerusakan dan terjadilah bayi lumpuh otak.
-
Kematian Sel Otak Perinatal
Selama proses persalinan terjadi, sel-sel otak dapat mati sebagai akibat dari asfiksia atau mati lemas, serta kehilangan darah. Hal ini paling sering terjadi saat persalinan yang sulit atau proses persalinan darurat.
Baca Juga: 2 Penyakit Pernapasan yang Biasa Diidap Bayi
-
Sinapsis Non-fungsional
Setelah bayi lahir, cedera otak yang terjadi dapat menyebabkan kerusakan otak, sehingga berujung pada lumpuh otak atau cerebral palsy. Beberapa penyebab umum yang dapat menjadi pemicu hal tersebut adalah infeksi otak, trauma, dan asfiksia.
Walaupun tidak semua kasus bayi lumpuh otak dapat dicegah, serta penyebabnya juga tidak diketahui secara pasti. Namun, terdapat beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan peluang seorang anak untuk mengidap cerebral palsy. Antara lain:
- Kelahiran prematur atau berat badan lahir rendah.
- Janin mengalami gangguan, termasuk bermasalah pada plasenta, tali pusar, dan cairan ketuban.
- Persalinan yang panjang dan sulit lalu mengalami asfiksia.
- Meningitis atau infeksi otak lainnya.
- Trauma setelah lahir, termasuk kecelakaan yang dapat mengakibatkan kerusakan otak.
Walaupun penyebab bayi lumpuh otak tidak selalu diketahui, diperkirakan antara 10 hingga 15 persen bayi yang mengidap hal ini terjadi karena malpraktik medis. Hal tersebut antara lain:
- Gagal mengenali ciri-ciri janin mengalami gangguan ketika persalinan dilakukan dan mencegah hal tersebut berkembang.
- Gagal untuk mengatasi "bayi biru" cukup cepat setelah lahir.
- Memberikan obat yang tidak aman pada ibu hamil.
- Masalah lainnya yang terjadi karena kesulitan untuk memberikan standar perawatan yang memadai sebelum, selama, dan setelah kelahiran.
Baca Juga: Kenapa Demam pada Anak Bisa Sebabkan Kelumpuhan?
Itulah beberapa penyebab bayi lumpuh otak yang dapat terjadi. Jika ibu mempunyai pertanyaan perihal gangguan tersebut, dokter dari Halodoc siap membantu. Caranya mudah, yaitu dengan download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan