Diet Cepat di Bulan Puasa, Bagaimana Caranya?

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   22 April 2019
Diet Cepat di Bulan Puasa, Bagaimana Caranya?Diet Cepat di Bulan Puasa, Bagaimana Caranya?

Halodoc, Jakarta – Puasa bisa membantu kamu yang ingin memiliki berat badan ideal. Menjalani diet sambil menjalani ibadah puasa adalah waktu yang tepat mengingat pada saat puasa makanan yang kamu konsumsi dibatasi pada waktu sahur dan buka puasa.

Namun terkadang, momen puasa bisa menjadi penyebab kenaikan berat badan. Hal ini lantaran banyak di antara kamu yang makan dengan porsi banyak pada saat berbuka. Selain itu, asupan nutrisi dan gizi yang dikonsumsi ketika berbuka maupun sahur tidak seimbang.

Lalu, bagaimana caranya melakukan diet cepat dan tepat saat menjalani ibadah puasa? Kamu bisa mulai dengan konsumsi makanan yang sehat agar asupan nutrisi serta gizi kamu seimbang. Selain itu, jangan lupa untuk mengontrol makanan yang kamu konsumsi perharinya.

Mengurangi Asupan Kalori, Kunci Diet Cepat Saat Puasa

Sebaiknya kurangi asupan kalori sebanyak 500 kalori per hari ketika menjalankan ibadah puasa. Mengurangi asupan 500 kalori dapat menurunkan berat badan sebanyak 0,5 hingga 1 kilogram per minggunya.

Tapi ingat, jangan berlebihan dalam membatasi jumlah kalori yang masuk dalam tubuh. Tubuh tetap membutuhkan sebanyak 1200 kalori perhari. Akan banyak dampak buruk pada kesehatan ketika tubuh kekurangan kalori seperti rasa lelah yang terus menerus, kerontokan rambut, selalu merasa kedinginan, mengalami sembelit dan perubahan suasana hati yang tidak menentu.

Baca juga: 6 Masalah Kesehatan yang Sering Ditanyakan saat Puasa

Berikut adalah tips diet cepat di bulan puasa:

1. Makan dengan Porsi Sedikit

Saat menjelang berbuka, banyak pedagang makanan yang menawarkan makanan lezat. Namun sebaiknya jangan tergiur dengan kondisi ini. Sebaiknya saat berbuka puasa makan bertahap sedikit demi sedikit.

Awali berbuka dengan konsumsi asupan cairan seperti air putih untuk tubuh terlebih dulu. Selain sehat, hal ini juga mengurangi porsi makan berlebihan. Tidak hanya air putih, kamu bisa menambah camilan sehat seperti buah kurma untuk berbuka. Setelah konsumsi makanan tersebut, sebaiknya berikan waktu jeda sebentar baru kamu mengonsumsi makanan utama yang sehat.

2. Hindari Makanan Manis saat Sahur

Saat sahur, sebaiknya hindari makanan manis dan mengandung gula tinggi. Makanan manis nyatanya dapat membuat kamu cepat haus dan lapar ketika menjalani ibadah puasa. Pilih makanan sehat yang mengandung karbohidrat kompleks agar bisa menahan kenyang lebih lama ketika menjalani ibadah puasa. Salah satu menu sahur yang bisa kamu coba adalah oatmeal. Oatmeal adalah gandum utuh yang memiliki banyak manfaat kesehatan dan membuat kenyang lebih lama.

Baca juga: Berat Badan Naik Saat Puasa, Apa yang Salah?

3. Rutin Berolahraga

Selain memerhatikan asupan makanan yang dikonsumsi saat sahur dan berbuka, tidak ada salahnya untuk tetap rutin melakukan olahraga. Kamu bisa melakukan olahraga ringan seperti jalan santai, bersepeda ataupun berenang sesaat sebelum berbuka puasa atau setelah berbuka puasa. Di sela-sela harian, kamu bisa melakukan olahraga peregangan untuk mengurangi rasa ngantuk yang melanda ketika menjalani ibadah puasa.

4. Konsumsi Sayur dan Buah

Sebaiknya hindari banyak konsumsi gorengan ketika berbuka puasa. Perbanyak konsumsi buah dan sayur. Kandungan serat yang kamu dapatkan dari buah dan sayur membantu menyehatkan dan melancarkan pencernaan kamu selama bulan puasa.

Jangan lupa, untuk selalu meluangkan waktu menjalankan sahur. Pastikan nutrisi kamu untuk menjalani aktivitas sehari-hari terpenuhi agar bisa menjalani ibadah dengan baik. Tidak ada salahnya untuk bertanya pada dokter melalui aplikasi Halodoc untuk mendapatkan informasi kesehatan saat menjalani ibadah puasa. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga melalui App Store atau Google Play!

Baca juga: Puasa Sambil Diet, Bisa Tetap Sehat dengan Menu Ini