Halodoc, Jakarta - Kondisi badan seseorang sangat dipengaruhi oleh seberapa baik kandungan nutrisi di tubuh. Kebutuhan nutrisi yang ada pun sangat diperankan oleh pola asupan makanan dan minuman yang kita miliki. Kendati kebutuhan nutrisi prinsipnya sama, namun kebutuhan nutrisi tubuh bisa dibedakan berdasarkan pada jenis kelamin. Pasalnya, selain memang dibedakan berdasarkan kondisi fisik tubuh, kebutuhan nutrisi dan tujuan fungsinya pun turut berbeda  berdasarkan perbedaan jenis kelamin. Untuk wanita sendiri kebutuhan nutrisinya cukup beragam. Ingin tahu apa saja? Berikut ulasannya.

Zat Besi
Bila kamu kekurangan zat besi bisa memicu timbulnya penyakit anemia, yang mengakibatkan kamu mudah merasa lelah. Wanita cenderung rentan mengidap anemia. Pola makan dan gaya hidup, menstruasi, dan kehamilan menjadikan wanita semakin mudah mengidap anemia. Kebutuhan nutrisi akan zat besi bisa membantu mengantar oksigen ke sel sehingga menghindarkan tubuh dari kekurangan darah. Sumber zat besi bisa diperoleh dari daging ayam, daging sapi, dan beberapa jenis kacang dan sayur. Wanita di usia 19-50 tahun kira-kira memerlukan sebanyak 18 mg zat besi dalam sehari. Sementara wanita di atas 50 tahun kira-kira memerlukan 8 mg dalam sehari. Sedangkan wanita hamil membutuhkan 27 mg dalam sehari.

Kalsium
Nutrisi yang dibutuhkan tubuh wanita yang pertama adalah kalsium. Kalsium dibutuhkan tubuh wanita berlaku untuk semua jenis umur yang berfungsi untuk membangun tulang. Beberapa faktor seperti gaya hidup, kondisi hormon, dan faktor fisiologi lainnya, membuat wanita mudah sekali terkena osteoporosis atau pengeroposan tulang. Bila kebutuhan kalsium pada wanita tercukupi, maka bisa mencegah kondisi osteoporosis. Kamu bisa mendapatkan kandungan kalsium dengan menikmati produk-produk susu seperti susu soya dan buah-buahan yang merupakan sumber protein yang baik. Wanita yang berusia di bawah usia 50 tahun, hamil, atau menyusui memerlukan sebanyak 1.000 mg kalsium per hari. Sementara wanita diatas 50 tahun memerlukan 1.200 mg kalsium dalam sehari. Hal ini  sama dengan 3 gelas susu rendah lemak, atau yogurt.

Asam Folat
Kebutuhan nutrisi akan asam folat diperlukan untuk membentuk DNA dan membantu replikasi sel tubuh. Asam folat merupakan nutrisi yang cukup penting dalam kehamilan. Asam folat bisa diperoleh pada makanan seperti sayuran hijau, buah, dan kacang-kacangan. Wanita memerlukan 400 mcg asam folat dalam sehari dan 500 mcg selama menyusui. Asam folat juga membantu mencegah cacat saraf lahir Neural Tube Birth Defects (NTD).

Vitamin D
Wanita juga membutuhkan Vitamin D untuk membantu tubuhnya mengabsorbsi kalsium yang diperlukan untuk kekuatan tulang. Ketika usia kamu menginjak usia 60 tahun maka risiko untuk terkena osteoporosis semakin tinggi. Vitamin D bisa kamu peroleh pada produk susu, salmon, tuna dan rajin berjemur di pagi hari. Wanita yang berusia dibawah 70 tahun disarankan mendapat 600 IU vitamin D dalam sehari. Sementara wanita di atas 70 tahun memerlukan vitamin D sebanyak 800 IU dalam sehari.


Untuk selalu sehat, selain memperhatikan kebutuhan nutrisi sehari-hari, kamu bisa rutin melakukan pemeriksaan serta menjaga pola makan. Jika perlu, diskusikan masalah kebutuhan nutrisi untuk tubuh pada dokter gizi andalan. Kamu bisa menggunakan aplikasi Halodoc untuk menghubungi dokter gizi melalui chat, video call atau voice call kapan saja dan dimana saja. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang melalui App Store dan Google Play.

BACA JUGA: 2 Kreasi Camilan Bernutrisi Cegah Penyakit Jantung