Tetap Sehat di Musim Hujan? Bisa kok!
Halodoc, Jakarta – Cuaca yang tidak menentu enggak jarang membuat seseorang rentan mengalami sakit. Ini karena saat cuaca berubah drastis, misalnya dari panas terik menjadi hujan deras. Sistem imun tubuh jadi harus bekerja lebih keras agar bisa beradaptasi dengan perubahan suhu. Akibatnya, daya tahan tubuh menjadi turun dan membuat kamu rentan mengalami sakit. Nah, agar tubuh tidak jatuh sakit saat musim hujan, maka kamu perlu cari tahu cara menjaga kesehatan di musim hujan berikut ini:
1. Cuci Tangan Pakai Sabun
Langkah sederhana yang bisa kamu lakukan adalah cuci tangan pakai sabun. Ini dilakukan untuk mencegah penularan bakteri atau virus melalui tangan. Karena biasanya, orang yang batuk dan pilek akan menutup mulut dengan kedua tangannya. Jadi, untuk mencegah penularan penyakit, kamu dianjurkan untuk cuci tangan pakai sabun agar bakteri dan virus yang ada di tangan hilang. Kamu juga bisa menggunakan hand sanitizer jika kamu tidak menemukan sabun dan air untuk cuci tangan.
2. Perbanyak Konsumsi Cairan
Konsumsi banyak cairan dapat membantu menipiskan lendir yang ada di dalam tubuh ketika sakit. Jadi, untuk mencegah sakit saat musim hujan, kamu perlu memperbanyak konsumsi cairan, setidaknya 2 liter per hari. Kamu bisa mengonsumsi air putih untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh, atau mengonsumsi teh hangat. Karena selain rasanya yang lezat, menghirup uap teh dan minum teh hangat dapat meningkatkan kinerja folikel silia rambut dalam menghilangkan kuman dan bakteri yang masuk ke dalam tubuh. Kamu juga bisa menambahkan lemon dan madu ke dalam teh lho agar rasanya lebih nikmat.
3. Jaga Pola Makan
Agar daya tahan tubuh tetap optimal, kamu perlu menjaga pola makan. Ini karena daya tahan tubuh dapat menurun jika tubuh kekurangan nutrisi. Sehingga, untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh, kamu perlu makan secara teratur setidaknya tiga kali sehari tanpa melewatkan aktivitas sarapan dan memerhatikan makanan yang kamu makan. Kamu juga bisa menambahkan makanan yang mengandung probiotik seperti yogurt, tahu, tempe di dalam menu harian. Probiotik adalah bakteri baik yang dapat membantu sistem pencernaan dan meningkatkan sistem imunitas tubuh.
4. Aktivitas Fisik
Kurangnya aktivitas fisik juga dapat memengaruhi daya tahan tubuh. Karena itu, agar daya tahan tubuh tetap optimal, kamu perlu melakukan aktivitas fisik setidaknya aktivitas fisik ringan yang kamu sukai, seperti jalan kaki, jogging, bersepeda, dan lainnya selama 15-30 menit. Aktivitas fisik ini tidak hanya membuat tubuh tetap bugar, tapi juga bisa mengaktifkan sel darah putih yang berperan sebagai pertahanan tubuh terhadap bakteri dan virus penyebab sakit.
5. Tidur Cukup
Studi yang dipublikasikan dalam Archives of Internal Medicine menyebutkan bahwa orang yang tidur kurang dari tujuh jam lebih rentan tertular penyakit dibandingkan dengan orang yang tidur delapan jam sehari. Jadi, agar kamu tidak mudah tertular penyakit dari orang-orang di sekitar, maka kamu perlu tidur cukup setidaknya 7-8 jam per hari.
6. Kelola Stres
Agar tidak mudah tertular sakit, kamu juga perlu mengelola stres yang sedang kamu alami. Ini karena stres tidak hanya memengaruhi kondisi psikologis seseorang, melainkan juga kondisi fisiologis seperti membuat seseorang gelisah, jantung berdebar, dan mudah lelah. Kamu bisa mengelola stres dengan melakukan hal yang kamu sukai seperti belanja, menonton film, jalan-jalan, yoga, dan aktivitas lain yang kamu sukai.
Karena sekarang musim hujan, kamu bisa mencoba tips di atas untuk menjaga kesehatan agar tidak jatuh sakit. Tapi jika kamu sudah telanjur sakit seperti demam, batuk, pilek, kamu enggak perlu panik. Tanpa harus ke luar rumah, sekarang kamu sudah bicara dengan dokter melalui Chat dan Voice/Video Call di aplikasi Halodoc. Setelah bicara dengan dokter Halodoc, kamu juga bisa mendapatkan rekomendasi obat dan menebus obat tersebut di aplikasi Halodoc, lho. Jadi, ayo download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan