Perbedaan Pola Jatuh Cinta Pria Vs Wanita
Halodoc, Jakarta – Tidak hanya secara fisiologis saja, pria dan wanita juga memiliki perbedaan yang besar dalam mengolah rasa. Ada begitu banyak buku maupun film romantis yang berusaha menelaah perbedaan pria dan wanita saat jatuh cinta. Namun, tidak ada satupun yang secara jelas memberikan teori yang pasti mengenai perasaan.
Kalau selama ini kamu mengira wanita lebih emosional ketika jatuh cinta justru pria mengalami kejatuhan lebih ekstrem ketimbang menangis dan makan cokelat. Hal ini terangkum dalam survei yang dilakukan oleh Psychology Today.
Wanita lebih bisa mengungkapkan emosinya secara verbal sedangkan pria cenderung memendam dalam hati dan move on lebih lama ketimbang wanita. Berikut adalah perbedaan pola jatuh cinta pria vs wanita yang menarik untuk diketahui.
- Pria Tertarik Visual, Wanita Lebih ke Kharisma dan Pendengaran
Walaupun tidak sepenuhnya benar karena tetap ada peran chemistry tapi secara umum pria lebih tertarik dengan penampakan visual yang sesuai dengan kriterianya. Misalnya, pria yang senang dengan wanita feminin akan tertarik dengan wanita berambut panjang dan mengenakan baju pola bunga. Berbeda dengan pria, wanita cenderung memercayai kharisma dan menyukai apa yang didengarnya. Wanita lebih gampang jatuh cinta lewat kebaikan dan hal-hal yang humanis.
- Pria Menyederhanakan Peristiwa, Wanita Langsung Memimpikan Masa Depan di Satu Pertemuan
Wanita memang gampang baper sedangkan pria lebih main logika. Dari sebuah pertemuan ataupun kencan yang menyenangkan wanita bisa langsung memimpikan rumah masa depan serta anak-anak yang lucu. Sedangkan bagi pria, jika memang kencan terasa menyenangkan ada kemungkinan hubungan ini bisa berlanjut.
- Wanita Cepat Baper Gampang Turn Off, Pria Sebaliknya
Wanita paling gampang baper jika sedikit saja diperlakukan “baik” oleh calon pasangan. Namun, jika ternyata hubungan yang dijalani tidak sesuai dengan ekspektasinya wanita bisa langsung seketika kehilangan mood dan melupakan calon pasangannya itu. Berbeda dengan pria, mereka justru butuh beberapa alasan logis untuk meneruskan perasaan “kupu-kupu di dalam perut” ini. Ketika segala sesuatunya sudah sesuai dengan kriteria dan terasa pas barulah “diikat” dan dijaga agar jangan sampai lepas. (Baca juga Kenapa Harus Mencintai Diri Sendiri)
- Wanita Sangat Melankolis, Pria yah... Biasa Aja
Kalau wanita jatuh cinta, pasti punya playlist yang mengingatkannya pada orang yang ditaksir. Mulai dari koleksinya Ed Sheeran sampai lagu-lagu galau Adele mendadak jadi lagu wajib setiap kali membuka ipod. Saking lebaynya sampai langit pun melukiskan senyuman si pria idaman. Yang terjadi pada pria kalau jatuh cinta dan terasa untuk orang sekelilingnya adalah kehilangan konsentrasi, itu saja.
- Wanita Susah Mengontrol Gejolak Perasaannya, Pria Lebih Bisa Menyimpan Rasa Happy
Jatuh cinta berjuta rasanya, mau selalu dekat dengan dia, dengerin suaranya, lihat fotonya terus kalau bisa setiap hari ketemuan. Ini terjadi pada wanita. Nah, pria lebih santai walaupun hatinya penuh gejolak juga. Tapi bawaannya adem dan cool. Seringnya, perbedaan pria dan wanita saat jatuh cinta pada poin ini yang bikin hubungan keduanya jadi enggak sukses. Bisa jadi karena wanitanya tidak bisa mengontrol luapan cintanya akhirnya si pria jadi hilang mood karena dikejar terus.
Jatuh cinta memang berjuta rasanya. Ini juga terjadi karena perbedaan dan perubahan hormon pada pria dan wanita. Kalau jatuh cinta, jangan lupa tetap jaga kesehatan, ya. Kalau kamu punya masalah kesehatan, segera hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc. Cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan