Halodoc, Jakarta – Alergi adalah reaksi yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh seseorang bersentuhan dengan zat yang umum terdapat dalam lingkungan, tapi menjadi berbahaya bagi pengidap alergi tersebut. Biasanya alergen, zat yang menjadi pemicu alergi, ditemukan pada debu tungau, bulu hewan peliharaan gigitan serangga, makanan dan beberapa obat-obatan. Ketahui apa yang menjadi penyebab alergi kamu dan jangan anggap remeh, waspadai gejala-gejalanya!

Tidak semua orang akan mengeluarkan reaksi alergi jika mengonsumsi makanan laut tertentu atau ketika berada di ruangan berdebu. Namun, alergen atau zat pemicu alergi akan berdampak pada orang yang memiliki alergi tersebut saja.

Awal mula terjadinya alergi adalah ketika tubuh pertama kali bertemu dengan sebuah alergen yang dianggap sebagai sesuatu yang berbahaya, sehingga tubuh memproduksi antibodi. Jika di kemudian hari tubuh bertemu kembali dengan alergen yang sama tersebut, maka tubuh akan meningkatkan jumlah antibodi untuk melawan jenis alergen tersebut. Saat itulah senyawa kimia dalam tubuh yang disebut histamine dilepaskan dan menimbulkan gejala-gejala alergi. Biasanya orang yang alergi akan memunculkan gejala-gejala, seperti bersin-bersin, batuk-batuk, sesak napas, ruam pada kulit, dan lain-lain. Sebagian orang bisa hanya mengalami reaksi alergi yang ringan, tapi ada juga yang parah sampai berakibat fatal dan membutuhkan penanganan medis segera. Keadaan itu disebut dengan anafilaksis.

Jenis-jenis Alergi
Timbulnya alergi bisa dipicu oleh sekelompok alergen yang berbeda-beda. Gejala-gejala alergi yang muncul pun tidak sama, melainkan tergantung kepada jenis alergen dan bagaimana tubuh bersentuhan dengan alergen. Tubuh baru mengeluarkan gejala reaksi alergi beberapa menit setelah kontak dengan alergen dan gejala tersebut dapat berkembang secara bertahap dalam beberapa jam. Berikut adalah jenis-jenis alergi dan gejala yang perlu kamu ketahui:

Alergi Pernapasan
Ketika hidung menghirup zat-zat tertentu yang terdapat di udara, seperti bulu hewan peliharaan, serbuk sari, atau tungau debu, dan kamu langsung bersin-bersin, itu tandanya kamu memiliki alergi pernapasan. Gejala alergi pernapasan bisa berkembang menjadi hidung berair atau mampet yang memicu kesulitan bernapas. Gejala-gejala lainnya yang mungkin juga muncul adalah gatal-gatal pada hidung, mata menjadi merah, berair, dan bengkak.

Alergi Makanan
Beberapa jenis makanan yang dapat menjadi pemicu alergi adalah kacang-kacangan, susu, makanan laut, dan kedelai. Jika kamu alergi terhadap salah satu jenis makanan tersebut dan tanpa sengaja mengonsumsinya, maka kamu akan merasakan sensasi gatal-gatal dalam mulut. Kemudian reaksi alergi akan berkembang dan menyebabkan bibir, lidah, tenggorokan, mata, dan wajah membengkak. Hati-hati karena alergi tersebut juga dapat menyebabkan kulit merah dan gatal, mual-mual, sakit perut, hingga diare.

Alergi Kulit
Alergi kulit biasanya disebabkan oleh substansi tertentu, seperti makeup, parfum, bahan karet latex, atau sampo. Gejala yang bisa ditimbulkan karena alergi ini adalah peradangan pada kulit yang dikenal juga sebagai dermatitis atopik.  Kulit menjadi gatal-gatal, merah, dan bersisik. Kulit juga dapat menimbulkan reaksi alergi ketika digigit serangga. Akibatnya, muncul gatal-gatal pada seluruh tubuh, batuk-batuk, sesak di bagian dada, dan sesak napas.

Alergi Obat-Obatan
Beberapa jenis obat-obatan tertentu mempunyai efek samping, salah satunya adalah menyebabkan alergi. Gejala-gejala yang ditimbulkan adalah gatal-gatal pada kulit, ruam, wajah membengkak dan kesulitan bernapas.

Sebaiknya kamu menghindari diri dari zat pemicu atau alergen yang dapat menyebabkan kamu alergi. Tapi jika tubuh tanpa sengaja bersentuhan dengan alergen, ada beberapa obat yang bisa membantu meredakan gejala-gejala alergi. Selalu waspada terhadap alergi yang kamu miliki, karena beberapa alergi dapat menyebabkan reaksi yang parah dan berakibat fatal, yaitu anafilaksis.


Kamu bisa mendiskusikan dengan dokter tentang gejala-gejala alergi yang kamu alami melalui aplikasi Halodoc. Kamu bisa menghubungi dokter melalui Voice/Video Call dan Chat kapan saja dan dimana saja. Kamu juga bisa membeli produk kesehatan yang kamu butuhkan di Halodoc dan pesanan kamu akan diantar ke tempat tujuan dalam satu jam. Ayo, download Halodoc sekarang juga di smartphone kamu melalui App Store atau Google Play.