Heboh Piala Dunia, Ini Alasan Orang Rusia Menggilai Madu
Halodoc, Jakarta – Ajang Piala Dunia Rusia 2018 pastinya ajang ini akan dilihat jutaan pasang mata di berbagai belahan dunia. Nah, berbicara World Cup 2018, tentunya enggak lepas dari Rusia yang menjadi tuan rumah dalam pesta olahraga tersebut. Nah, ada hal menarik lho yang bisa kamu pelajari dari kebiasaan orang Rusia. Ternyata orang-orang di negara adidaya itu “menggilai” madu. Kira-kira apa ya, alasannya?
Melansir Rusia Beyond, bagi orang Rusia, katanya tak ada penyakit atau masalah kesehatan yang enggak bisa diatasi oleh madu. Memang benar sih, toh sudah banyak penelitian yang mengatakan kalau madu memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Misalnya, mampu mengembalikan semangat dan meningkatkan sistem imun.
Masih melansir Rusia Beyond, ada orang Rusia yang mengaku kalau dirinya kurang peduli dengan madu. Katanya, madu enggak ubahnya dengan garam, merica, atau gula yang hampir selalu ada di atas meja makan. Singkat kata, enggak ada sesuatu yang istimewa. Meskipun begitu, madu selalu ada di dalam rumah orang tersebut, bahkan dalam keadaan sulit sekalipun (secara ekonomi).
Baca juga: Khasiat Madu yang Tak Perlu Diragukan Bagi Pria
Warisan dan Cerita Rakyat
Di Rusia, tepatnya di wilayah Ural Selatan terdapat madu yang disebut madu Bashkir. Sejak zaman dulu masyarakat pribumi di daerah tersebut telah beternak lebah dan menghasilkan madu. Ada bukti yang menunjukkan hal ini. Para arkeolog menemukan peralatan untuk mengumpulkan madu hutan liar di suatu lokasi pemakaman tertua di Bashkiria. Selain itu, ada pula lukisan gua yang bertahan sampai hari ini yang menegaskan bahwa masyarakat purba menikmati cairan kental, manis, dan sehat.
Minuman manis ini merupakan bagian dari warisan Bashkiria dan termasuk bahan yang hampir enggak terpisahkan dalam masakan tradisional daerah ini. Contohnya, makanan penutup yang disebut chak-chak, yaitu kue kering yang terbuat dari adonan lembut berupa stik yang disiram dengan madu.
Selain itu, madu ternyata juga sering disebut dalam cerita rakyat Rusia. Misalnya, beruang yang menjadi salah satu karakter dongeng Rusia yang paling populer yang dikaitkan dengan satu tong madu. Dalam cerita tersebut sebagian besar petualangannya sering berhubungan dengan aktivitasnya mencari madu. Nah, sebenarnya, kata “beruang” dalam Rusia (medved), secara harfiah berarti “pemakan madu”. Pepatah Rusia pun berkata, “Beruang punya sepuluh lagu dan semuanya tentang madu,”. Pepatah ini berbicara tentang kebiasaan, kekuatan, dan karakter binatang tersebut.
Baca juga: 3 Manfaat Madu Untuk Kesehatan Reproduksi
Nah, seiring berjalannya waktu, orang rusia menyadari kalau madu merupakan sesuatu yang berharga dalam segala arti. Si Manis ini enggak cuma terkenal karena kelezatan dan obat pereda flu serta demam saja, tapi juga obat yang mujarab untuk segala jenis penyakit.
Khasiat Madu Lainnya
1. Menghidrasi dan Menghilangkan Jerawat
Kata ahli kencatikan dari The Spa di Mohonk Mountain House, New Paltz, New York, AS, madu merupakan bahan yang menyerap air dari udara dan mempertahankannya di lapisan kulit. Dengan begitu, mampu menarik air ke kulit untuk melembabkan dan menghindari kulit dari iritasi.
Selain itu, madu juga memiliki sifat antibakteri yang bisa mengatasi masalah kulit sensitif. Menariknya lagi, madu juga bermanfaat untuk mengatasi masalah jerawat. Namun, kata ahli, agar khasiatnya makin efektif, cobalah gunakan madu mentah yang masih memiliki enzim aktif yang berguna untuk kencantikan.
2. Meningkatkan Kekebalan dan Mencegah Alergi
Kata ahli akupuntur dan pengobatan naturopati dari Manhattan, AS, madu bisa meredakan sakit batuk, tenggorokan, dan meningkatkan kekebalan tubuh. Madu mengandung vitamin B, enzim, asam amino, kalsium, magnesium, bioflavonoid, hingga antioksidan. Nah, semua bahan itu berfungsi untuk mengatasi alergi.
3. Mengatasi Batuk
Menurut penelitian, rasa manis pada madu bisa memicu produksi air liur dan lendir. Nah, hal inilah yang bisa membasahi tenggorokan sehingga bisa meredakan batuk. Kata ahli, konsumsi madu sebelum tidur mungkin bisa mengurangi batuk pada orang dewasa, dan anak-anak berumur dua tahun ke atas.
Baca juga: 6 Manfaat Madu Untuk Anak
Punya masalah kesehatan atau ingin tahu lebih jauh mengenai manfaat madu? Gampang kok, tinggal bertanya langsung pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat dan Voice/Video Call, kamu bisa mengobrol dengan dokter ahli tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan