Gangguan Kesehatan yang Sering Kambuh Saat Puasa

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   08 Mei 2018
Gangguan Kesehatan yang Sering Kambuh Saat PuasaGangguan Kesehatan yang Sering Kambuh Saat Puasa

Halodoc, Jakarta – Meskipun saat berpuasa, tubuh tidak mendapatkan asupan makanan dan cairan selama 12 jam lebih, nyatanya kegiatan ini bila dilakukan dengan tepat, bisa memberi manfaat baik secara psikis maupun fisik. Namun, bila dilakukan dengan sembarangan, puasa bisa membuat tubuh jadi rentan terkena berbagai penyakit. Karena itu hati-hati, berikut gangguan kesehatan yang sering terjadi saat puasa.

1. Maag

Perubahan pola dan waktu makan secara drastis dan tiba-tiba memang bisa menyebabkan maag kambuh saat puasa, apalagi bagi kamu yang punya penyakit maag sebelumnya. Hal ini disebabkan karena ketika perut yang kosong selama berpuasa bisa membuat asam lambung meningkat.

Selain itu, asupan makanan yang kurang sehat atau kebiasaan makan yang kurang baik saat sahur dan berbuka juga bisa memperparah penyakit ini. Jadi, agar puasamu tidak terganggu, kamu sebaiknya menghindari makanan berlemak, pedas, serta minuman bersoda dan berkafein yang bisa memicu maag kambuh. (Baca juga: 6 Makanan Penyebab Maag yang Perlu Diketahui)

2. Diare

Gangguan kesehatan lainnya yang juga sering terjadi saat menjalani ibadah puasa adalah diare. Selain akibat mengonsumsi makanan yang kotor, terlalu sering mengonsumsi makanan yang sangat pedas dan berlemak juga bisa menyebabkan diare. Makanan terlalu pedas bisa membuat lambung terkejut, sedangkan makanan berlemak sulit dicerna, sehingga bila dikonsumsi berlebihan bisa memicu buang-buang air besar.

3. Hipoglikemia

Sering mendengar ungkapan “berbukalah dengan yang manis”? Saat berbuka puasa, kamu memang dianjurkan untuk mengonsumsi sesuatu yang manis agar tenagamu kembali pulih. Namun, terlalu banyak mengonsumsi gula juga bisa menyebabkan kadar gula darah jadi menurun, sehingga timbul penyakit yang dinamakan hipoglikemia. Selain itu, kebiasaan melewatkan sahur juga bisa memicu terjadinya penyakit ini. Gejala hipoglikemia antara lain lemas, gelisah berdebar, mual dan muntah, serta nyeri kepala.

4. Sembelit

Saat menjalani ibadah puasa, hati-hati juga dengan gangguan pencernaan yang satu ini. Kurang mengonsumsi makanan berserat dan kurang minum bisa membuatmu sembelit atau susah buang air besar. Karena itu, perhatikanlah makanan yang kamu konsumsi saat sahur dan berbuka. Usahakan selalu mengonsumsi buah-buahan dan sayuran yang mengandung banyak serat. Usahakan juga minum 8 gelas air per hari mulai dari buka puasa sampai sahur.

5. Tekanan Darah Rendah

Puasa juga bisa menyebabkan seseorang rentan mengalami tekanan darah rendah. Akibatnya tubuh jadi terasa lemas, lesu, tidak bertenaga, pusing, bahkan bisa pingsan. Nah, untuk mencegah hal ini terjadi, kamu perlu mencukupi kebutuhan cairan dan garam dalam tubuh. Kamu juga sebaiknya beristirahat yang cukup, ya.

6. Bau Mulut

Saat berpuasa, banyak orang yang tidak bisa terhindar dari bau mulut atau halitosis. Hal ini tidak hanya bikin pengidapnya jadi tidak percaya diri tapi juga mengganggu orang lain. Kebiasaan tidak sehat seperti jarang menggosok gigi, mengonsumsi makanan beraroma tajam juga bisa memperparah bau mulut.

Namun ternyata bau mulut juga tidak hanya disebabkan karena puasa saja, lho. Adanya penyakit seperti infeksi saluran pernapasan, gangguan ginjal, dan diabetes juga bisa menyebabkan bau mulut. (Baca juga: Bukan Karena Puasa, Ini Alasan Bau Mulut Makin Menjadi)

Nah, sudah tahu kan gangguan kesehatan apa saja yang bisa kamu saat puasa? Karena itu, kamu dianjurkan untuk tetap menjaga pola makan sehat, istirahat yang cukup serta berolahraga secara rutin agar badan tetap fit selama bulan Ramadhan ini. Kalau sakit dan butuh saran dokter, gunakan saja aplikasi Halodoc. Kamu bisa menghubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat kapan saja dan di mana saja. Yuk, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.