Es dari Air Mentah atau Matang: Apa Bedanya?
Halodoc, Jakarta – Saat cuaca panas, minum air es pasti menyegarkan. Sensasi dingin dan suara renyah es bisa menjadi paket lengkap untuk bikin suasana hati membaik. Sayangnya, enggak semua orang memerhatikan es yang ada di dalam minumannya. Karena selama bikin rasa haus berkurang, air es akan selalu menjadi pilihan. Padahal, minum es dari air matang dan mentah punya dampak yang berbeda untuk kesehatan, lho. Agar tidak salah, kamu perlu tahu beda es dari air matang dan mentah di sini, yuk!
Bahaya Es dari Air Mentah
Es yang terbuat dari air matang dan mentah memang sama-sama bikin rasa haus berkurang. Tapi perbedaannya, es yang terbuat dari air mentah juga bisa bikin kamu sakit. Ini karena air mentah berisiko terkontaminasi patogen penyebab penyakit. Kontaminasi tersebut terjadi karena proses pembekuan umumnya tidak mematikan bakteri yang ada di dalam air mentah. Jadi, ketika es yang mengandung bakteri tersebut larut ke dalam minuman, sama artinya kamu menuangkan air mentah ke dalam minuman yang kamu minum. Itu mengapa ada orang yang mengalami sakit perut, diare, muntaber, bahkan tifus setelah minum air es.
Bahaya es dari air mentah juga disebutkan dalam studi yang dipublikasikan dalam British Medical Journal. Studi tersebut menemukan bahwa minum air yang tercemar bakteri Escherichia coli meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, masalah ginjal, dan penyakit jantung di kemudian hari. Bahkan pada anak kecil yang daya tahan tubuhnya masih lemah, minum es dari air mentah meningkatkan risiko terjadinya gangguan pencernaan serius seperti diare dan muntaber, merusak ginjal, dan melemahkan dinding ususnya. Karena itu, kamu sangat dianjurkan untuk minum es dari air matang agar terhindari dari gangguan kesehatan.
Ciri-ciri Es dari Air Matang
Umumnya, tampilan es yang terbuat dari air matang adalah bening seperti kristal. Ini karena gas yang terdapat dalam air matang menguap saat proses perebusan. Tapi bukan berarti es yang terbuat dari air matang akan bening sempurna, ya. Karena untuk menghilangkan gas terlarut dan kotoran lain yang mengendap di dalam air memerlukan proses pensterilan dan perebusan hingga dua kali. Selain itu, es yang terbuat dari air matang juga akan terasa segar jika kamu mencium aromanya dan terlihat jernih karena tidak ada kotoran di dalamnya.
Ciri-ciri Es dari Air Mentah
Berbeda dari es yang terbuat dari air matang, tampilan es yang terbuat dari air mentah cenderung berwarna putih seperti susu dan ada gelembung di dalamnya. Ini karena masih banyak gas atau oksigen yang masih terperangkap di dalam es. Biasanya, es yang terbuat dari air mentah akan dikemas dalam bentuk es balok, terasa kurang segar saat dicium aromanya, dan terdapat kotoran di dalamnya.
Sebenarnya, diperlukan uji laboratorium agar kamu lebih yakin bahwa es yang kamu minum aman untuk dikonsumsi. Tapi setidaknya, kamu tahu beda es dari air matang dan mentah agar kamu lebih waspada dan terhindari dari sakit. Namun, jika kamu telanjur sakit setelah minum air es, kamu bisa bicara ke dokter Halodoc dengan memanfaatkan fitur Contact Doctor di aplikasi Halodoc. Jadi, ayo download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play agar kamu bisa bicara dengan dokter melalui Chat, Voice Call, atau Video Call kapan saja dan dimana saja.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan