“Diabetes bukanlah penyakit yang bisa disepelekan. Pasalnya, jika tidak ditangani dengan tepat, ia bisa menyebabkan komplikasi berbahaya, mulai dari kebutaan, amputasi, hingga kematian. Untungnya, ada banyak rangkaian pengobatan dan gaya hidup sehat untuk mencegah dampak diabetes yang bisa kamu lakukan.”

Halodoc, Jakarta - Diabetes mengacu pada sekelompok penyakit yang memengaruhi bagaimana tubuh menggunakan gula darah (glukosa). Glukosa sangat penting untuk kesehatan karena ia adalah sumber energi yang penting untuk sel-sel yang membentuk otot dan jaringan. Ini juga merupakan sumber bahan bakar utama otak.

Penyebab yang mendasari diabetes bervariasi menurut jenisnya. Namun, apa pun jenis diabetes yang kamu alami, ini dapat menyebabkan kelebihan gula dalam darah. Terlalu banyak gula dalam darah dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Oleh sebab itu, kamu harus melakukan berbagai cara berikut ini untuk mencegah komplikasi.

Cara Mencegah Dampak Diabetes

Diabetes adalah penyakit yang serius, oleh karena itu, kamu harus membuat komitmen sepanjang sisa hidup yang kamu miliki untuk mengikuti rencana perawatan diabetes. Manajemen diabetes yang hati-hati dapat mencegah dampak diabetes. Beberapa caranya, antara lain:

Buat Komitmen

Pelajari semua hal tentang diabetes dan jalin hubungan dengan pendidik diabetes, lalu mintalah bantuan tim perawatan diabetes saat kamu membutuhkannya.

Pilih Makanan Sehat dan Pertahankan Berat Badan Sehat

Jika kamu kelebihan berat badan, menurunkan 5 persen dari berat badan nyatanya dapat membuat perbedaan dalam kontrol gula darah kalau kamu memiliki pra diabetes atau diabetes tipe 2. Diet sehat adalah diet dengan banyak buah-buahan, sayuran, protein tanpa lemak, biji-bijian, dan kacang-kacangan, dengan jumlah lemak jenuh yang terbatas.

Lakukan Aktivitas Fisik Secara Rutin

Olahraga teratur dapat membantu mencegah prediabetes dan diabetes tipe 2, dan membantu mereka yang sudah mengidap diabetes untuk mempertahankan kontrol gula darah yang lebih baik. Lakukan minimal 30 menit olahraga sedang, seperti jalan cepat.  

Kamu sangat dianjurkan untuk melakukannya hampir setiap hari dalam seminggu. Ini bertujuan agar kamu melakukan setidaknya 150 menit aktivitas aerobik moderat seminggu. Ini juga merupakan ide yang baik untuk menghindari terlalu banyak duduk diam. Cobalah untuk bangun dan bergerak selama beberapa menit setidaknya setiap 30 menit atau lebih ketika kamu bangun.

Gaya Hidup Sehat Pengidap Diabetes

Selain itu, jika kamu atau orang terdekat mengidap diabetes tipe 1 atau tipe 2, terapkan gaya hidup sehat ini:

• Identifikasi Diri. Kenakan label atau gelang yang menyatakan kamu mengidap diabetes. Simpan kit glukagon di dekat kamu jika terjadi keadaan darurat gula darah rendah, dan pastikan teman dan orang yang kamu cintai tahu cara menggunakannya.
• Jadwalkan Pemeriksaan Fisik dan Mata Rutin Setiap Tahun. Pemeriksaan diabetes rutin tidak dimaksudkan untuk menggantikan pemeriksaan fisik tahunan atau pemeriksaan mata rutin. Selama pemeriksaan fisik, dokter akan mencari komplikasi terkait diabetes dan menyaring masalah medis lainnya. Spesialis perawatan mata juga akan memeriksa tanda-tanda kerusakan retina, katarak, dan glaukoma.
• Perhatikan Kondisi Kaki. Cuci kaki setiap hari dengan air hangat dan keringkan dengan lembut, terutama di sela-sela jari kaki. Melembapkan dengan lotion, tetapi tidak di antara jari-jari kaki. Periksa kaki setiap hari apakah ada lecet, luka,, kemerahan, atau bengkak. Konsultasikan dengan dokter jika kamu memiliki masalah kaki yang sakit atau lainnya yang tidak segera sembuh dengan sendirinya.
• Jaga Tekanan Darah dan Kolesterol. Makan-makanan sehat dan berolahraga secara teratur dapat membantu mengendalikan tekanan darah tinggi dan kolesterol. Obat akan diperlukan juga.
• Jagalah Kesehatan Gigi. Diabetes dapat membuat kamu rentan terhadap infeksi gusi yang lebih serius. Sikat dan benang gigi setidaknya dua kali sehari. Dan jika kamu mengidap diabetes tipe 1 atau tipe 2, jadwalkan pemeriksaan gigi secara teratur. Konsultasikan dengan dokter gigi segera jika gusi berdarah atau terlihat merah atau bengkak.
• Berhenti Merokok. Merokok meningkatkan risiko berbagai komplikasi diabetes. Perokok yang menderita diabetes lebih mungkin meninggal karena penyakit kardiovaskular daripada bukan perokok yang menderita diabetes, menurut American Diabetes Association. Bicaralah dengan dokter tentang cara berhenti merokok.
• Batasi Alkohol. Jika kamu gemar minum alkohol, maka batasi konsumsinya. Alkohol dapat menyebabkan gula darah tinggi atau rendah. 
• Atasi Stres. Hormon yang diproduksi tubuh sebagai respons terhadap stres yang berkepanjangan dapat mencegah insulin bekerja dengan baik, yang akan meningkatkan gula darah dan membuat kamu jadi lebih stres. Tetapkan batasan untuk diri sendiri dan prioritaskan tugas. Pelajari juga teknik relaksasi dan pastikan mendapatkan tidur yang cukup.

Kamu juga harus memastikan untuk selalu meminum obat diabetes dan mengonsumsi suplemen yang kamu butuhkan untuk menjaga kondisi kesehatan. Kamu bisa cek kebutuhan kesehatan dan mendapatkannya di Halodoc supaya lebih mudah. Pesanan kamu pun bisa tiba kurang dari satu jam. praktis bukan? Yuk download aplikasi Halodoc sekarang! 

Referensi:

American Diabetes Association. Diakses pada 2022. Facilitating Behavior Change and Well-being to Improve Health Outcomes. 

Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Diabetes: Types, Risk Factors, Symptoms, Tests, Treatments

Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Diabetes.