Halodoc, Jakarta – Siapa bilang kalau lagi hamil besar, ibu enggak bisa berhubungan intim dengan suami? Berhubungan intim saat hamil aman dilakukan kok, asal tidak membahayakan janin. Sebagian wanita merasakan gairah seksual yang tinggi saat sedang hamil akibat dampak dari perubahan hormon yang terjadi. Bagi pria pun, wanita yang sedang hamil bisa juga terlihat lebih menggairahkan daripada biasanya. Namun, mengingat perut ibu yang besar, beberapa posisi yang biasa dilakukan saat berhubungan intim pun jadi enggak bisa dilakukan dengan nyaman lagi.

Jadi triknya adalah mengetahui aturan serta posisi berhubungan intim yang nyaman. Ibu dan suami dianjurkan untuk melakukan posisi hubungan intim yang disesuaikan dengan kondisi perut ibu yang besar agar tetap nyaman dan tidak menganggu kondisi janin. Berikut adalah 6 posisi hubungan intim bisa ibu coba saat hamil:

(Baca juga: 5 Aturan Berhubungan Intim yang Aman Saat Hamil)

1. Missionary Klasik

Posisi hubungan intim yang paling klasik ini ternyata juga aman dilakukan saat ibu sedang hamil, lho. Tapi mintalah suami berhati-hati agar jangan sampai menekan perut ibu. Ketika melakukan posisi ini, ibu enggak perlu banyak bergerak agar bisa lebih rileks. Gunakan juga bantal untuk mengganjal punggung agar ibu bisa merasa lebih nyaman dan perut tetap terjaga dari guncangan. Sebaiknya ibu melakukan hubungan intim dengan posisi ini setelah masuk trimester kedua.

2. Side to Side from Behind

Posisi hubungan intim dimana ibu berbaring miring ke satu sisi dan suami berada di belakangnya atau menghadap ke punggung ibu juga termasuk posisi yang aman dilakukan saat hamil, apalagi pada trimester ketiga. Posisi ibu yang menyamping, membuat ibu dapat menaruh beban perut pada kasur, sehingga sebesar apapun perut ibu, hubungan intim tetap terasa nyaman dilakukan. Ibu bisa menaruh bantal di bawah perut atau di antara kaki agar perut tidak tertindih dan lebih memudahkan penetrasi. Posisi hubungan intim ini tidak memungkinkan untuk penetrasi lebih dalam, tapi hal ini justru menguntungkan karena penetrasi yang terlalu dalam akan membuat ibu yang sedang hamil jadi enggak nyaman.

(Baca juga: Tips Berhubungan Intim Sesuai Trimester Kehamilan)

3. Woman On Top

Posisi wanita berada di atas ini sangat mungkin dilakukan selama masa kehamilan, bahkan hingga usia kandungan menginjak sembilan bulan. Namun, perut ibu yang sudah sangat besar pada trimester ketiga mungkin akan sedikit menyulitkan ibu untuk melakukan posisi ini. Tapi bukan berarti enggak mungkin dicoba. Jika ibu sudah merasa lelah “memimpin” gerakan, mintalah suami untuk membantu meneruskan dengan menggerakkan pinggulnya. Ibu juga bisa mengganjal bagian lutut dengan bantal jika lutut sudah terasa pegal.    

4. Doggy Style

Buat ibu yang ingin berhubungan intim tapi panggulnya sedang sakit, posisi doggy style bisa jadi solusinya. Letakkan bantal di bawah perut agar ibu tetap nyaman, dan pegangan pada pinggir ranjang untuk menjaga perut dari goncangan yang terlalu kuat pada saat berhubungan intim.   

5. Edge of The Bed

Pada dasarnya posisi ini hampir sama dengan misionari klasik, tapi bedanya ibu berbaring pada bagian batas kasur, dan suami menyesuaikan dengan berlutut atau berdiri sesuai dengan tinggi kasur. Posisi ini paling cocok dilakukan saat perut ibu sedang besar-besarnya dan ibu juga dapat merasakan penetrasi yang lebih dalam. Nah, agar suami juga nyaman, berikan bantal untuk mengganjal lututnya ya.

(Baca juga: Berhubungan Intim yang Ideal Itu Berapa Kali Seminggu Sih?)

Untuk lebih amannya, ibu bisa membicarakan dulu kepada dokter kandungan mengenai posisi hubungan intim yang aman saat hamil. Ibu juga bisa menghubungi dokter melalui aplikasi Halodoc. untuk bertanya seputar keamanan berhubungan intim. Melalui Video/ Voice Call dan Chat, ibu bisa berdiskusi dengan dokter kapan saja dan di mana saja. Kini juga sudah ada fitur Lab Service yang akan memudahkan ibu melakukan beberapa macam tes kesehatan. Ibu juga bisa membeli produk kesehatan dan vitamin yang dibutuhkan di Halodoc. Tinggal order dan pesanan kamu akan diantar dalam satu jam. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play.