Berkumur Air Garam, Efektifkah Obati Gondongan?
Halodoc, Jakarta – Gondong adalah virus yang menyebabkan kelenjar di sekitar leher (antara telinga dan rahang) membengkak. Kelenjar ini membuat air liur (ludah) yang membantu mengunyah dan menelan makanan.
Gondong paling umum terjadi pada anak-anak berusia 2 hingga 12 tahun yang tidak mendapatkan vaksin gondong. Kamu bisa mendapatkan gondong sebagai orang dewasa jika sebelumnya belum mendapatkan vaksin.
Berkumur dengan air garam sejatinya bisa menjadi salah satu pengobatan alami yang dilakukan untuk mengurangi gondongan. Selain berkumur dengan air garam, ada beberapa cara natural lainnya yang bisa dilakukan, seperti:
Baca juga: Ini Penyebab Parotitis Alias Gondongan
-
Istirahat yang Cukup
Untuk membantu menghentikan penyebaran virus dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh, istirahat yang cukup adalah upaya paling sederhana. Istirahat yang cukup bisa berarti menghindari kontak dengan kebanyakan orang untuk di mana saja antara tujuh, hingga 20 hari tergantung seberapa parah virus itu.
Istirahat di tempat tidur biasanya tidak diperlukan, namun penting untuk tidur setidaknya delapan, hingga sembilan jam semalam dan mungkin juga mengambil cuti dari aktivitas berat. Centers for Disease Control and Prevention (CDC) merekomendasikan agar anak-anak dan orang dewasa tinggal di rumah dari tempat kerja untuk sekolah setidaknya lima hari setelah kelenjar mereka mulai membengkak.
-
Minumlah Lebih Banyak Cairan dan Konsumsi Elektrolit
Karena gondong dapat menyebabkan rasa sakit di tenggorokan dan membuatnya sulit menelan atau mengunyah makanan secara normal, banyak orang akhirnya kehilangan nafsu makan dan mengonsumsi sedikit kalori atau cairan.
Untuk membantu menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat dan mencegah memburuknya gejala, penting untuk minum air yang cukup (biasanya sekitar delapan gelas delapan gelas per hari untuk orang dewasa atau lebih) dan mencegah ketidakseimbangan elektrolit.
Makanan dan minuman yang bermanfaat, seperti kaldu tulang, sup atau semur, kombucha, smoothie, yogurt / kefir, jus sayuran, dan santan dapat memberikan nutrisi penting tanpa perlu mengunyah. Kamu juga dapat mencoba menggunakan obat alami membantu proses kesembuhan saat flu, seperti menghirup air panas yang menenangkan dengan lemon, madu, dan kayu manis. Lalu, bisa juga membuat teh jahe buatan sendiri dengan madu mentah yang meningkatkan kekebalan tubuh.
Baca juga: Leher Membesar, Ini 6 Cara Mengobati Gondongan di Rumah
-
Sanitasi Rumah untuk Menghentikan Virus agar Tidak Menyebar
Ketika seseorang dalam keluarga berada dalam masa inkubasi gondong, berhati-hatilah untuk meminimalkan kontak dengan orang lain yang tinggal di rumah dan desinfeksi permukaan dan kain.
Cara untuk mempraktikkan kebersihan yang baik dan mengendalikan virus, termasuk membersihkan permukaan secara menyeluruh menggunakan minyak esensial antivirus alami (seperti, minyak lemon dan oregano), mencuci tangan secara teratur, menutupi mulut orang yang terinfeksi saat bersin atau batuk, tidak berbagi tempat tidur, dan menghindari tidur berbagi minuman atau peralatan sampai gejala berlalu.
-
Mengontrol Rasa Nyeri Secara Alami
Jika gejalanya menjadi sangat tidak nyaman, obat penghilang rasa sakit yang dijual bebas, seperti ibuprofen, dapat membantu menurunkan peradangan sementara dan memungkinkan kamu mendapatkan tidur yang lebih baik.
Ada juga cara alami untuk mengatasi rasa sakit dan mencari bantuan dari gejala-gejala, seperti pembengkakan kelenjar dan nyeri otot atau sakit kepala, termasuk menggunakan minyak esensial, berendam dalam bak mandi, dan mengoleskan kompres es.
Baca juga: Sudah Sembuh, Bisakah Kena Gondongan Lagi?
Untuk mengurangi rasa sakit pada otot atau persendian, kamu bisa mencoba mengoleskan otot buatan sendiri yang mengandung minyak peppermint ke bagian yang sakit. Kompres es atau kompres dingin juga dapat ditahan pada kelenjar yang bengkak untuk mengurangi peradangan dan nyeri tekan.
Kalau ingin mengetahui lebih banyak cara alami mengobati gondongan, bisa tanyakan langsung ke Halodoc. Dokter-dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik untukmu. Caranya, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor, kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat.