Benarkah Penyakit Peyronie Bisa Bikin Mr P Memendek?
Halodoc, Jakarta - Peyronie bisa dialami oleh pria di usia berapapun. Karena menyebabkan Mr P jadi terlihat melengkung, otomatis penyakit ini akan membuat Mr P kamu jadi sedikit lebih pendek. Kok bisa? Intip penjelasannya di sini.
Baca juga: Bentuk Mr. P Aneh? Mungkin Kena Peyronie
Peyronie, Adanya Plak pada Mr P dan Bisa Bikin Mr P Memendek
Penyakit peyronie merupakan salah satu masalah yang terjadi pada Mr P yang disebabkan oleh terbentuknya jaringan parut atau plak pada Mr P dan testis. Jaringan parut akan menumpuk di dalam membran putih yang sering berada di bagian atas dan dasar Mr P. Nah, karena jaringan parut atau plak yang semakin menebal, Mr P akan membengkok ke atas atau ke samping. Kamu pasti sudah membayangkan kalau ini terjadi pada Mr P, otomatis Mr P akan memendek karena adanya plak tersebut.
Peyronie Membuat Hubungan Intim Jadi Tidak Berkualitas
Kelainan bentuk Mr P dapat menyebabkan rasa sakit atau bahkan ketidakmampuan berhubungan intim. Namun, kebanyakan pria dengan penyakit peyronie ini masih bisa berhubungan intim, tapi terasa sulit dan menyakitkan. Pembengkakan dan peradangan Mr P yang terjadi akibat kondisi ini dapat meningkatkan risiko luka parah secara permanen pada pengidapnya.
Perubahan bentuk pada Mr P akibat penyakit peyronie ini akan terlihat jelas ketika ereksi. Kondisi ini dapat menghambat ereksi, karena jaringan parut atau plak menghalangi penetrasi saat melakukan hubungan intim. Meskipun terlihat parah, kondisi ini bukan merupakan penyakit menular, dan penyakit ini tidak dapat menyebar melalui hubungan intim.
Baca juga: Mitos atau Fakta, Peyronie Pengaruhi Kesuburan Pria
Jangan Salah Diagnosis, Ini Gejala Peyronie pada Mr P
Gejala penyakit peyronie dapat muncul secara tiba-tiba dan berkembang secara bertahap. Gejala tersebut, antara lain:
-
Perubahan bentuk Mr P seperti bengkok, menekuk, atau memendek. Kebanyakan pria yang mengidap peyronie memiliki kelainan pada bentuk Mr P. Cacat ini disebabkan oleh plak yang tidak berkembang seperti jaringan Mr P yang normal.
-
Plak ini disebabkan oleh penumpukan kolagen yang berlebih dan munculnya jaringan parut di dalam Mr P yang menebal atau berkembang di bawah kulit batang Mr P. Plak juga dapat muncul di sepanjang batang Mr P, tetapi sering kali muncul di sisi atas. Plak awalnya bertekstur sangat lembut, tetapi akan mengeras seiring berjalannya waktu.
-
Impotensi. Penyakit Peyronie dapat menyebabkan disfungsi ereksi, alias impotensi. Diperkirakan bahwa lebih dari dua per tiga pria dengan penyakit ini mengalami disfungsi ereksi.
Belum Diketahui Penyebab Pasti Peyronie
Sampai saat ini, belum diketahui secara pasti apa yang menjadi penyebab terbentuknya jaringan parut atau plak di dalam batang Mr P. Kondisi ini diduga berawal dari perdarahan akibat cedera atau trauma. Meskipun ada pengobatan untuk penyakit ini, sebenarnya peyronie dapat sembuh dan menghilang dengan sendirinya.
Peyronie Bisa Dicegah, Begini Caranya
Jika ingin terhindar dari penyakit peyronie, kamu wajib mempertahankan gaya hidup sehat melalui aktivitas olahraga yang tepat, serta membatasi minuman beralkohol, rokok, dan obat perangsang. Kamu juga wajib menjaga hubungan intim yang sehat bersama satu pasangan, dan menjaga kesehatan untuk pencegahan terjadinya kondisi ini.
Baca juga: Pria Wajib Tahu Peyronie, Penyakit pada Mr. P
Jika kamu ingin bertanya tentang penyakit peyronie, Halodoc bisa jadi solusinya. Dengan aplikasi Halodoc, kamu bisa ngobrol langsung dengan dokter ahli di mana pun dan kapan pun via Chat atau Voice/Video Call. Kamu juga bisa membeli obat di Halodoc, lho. Tanpa perlu keluar rumah, pesanan kamu akan diantar dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasinya sekarang di Google Play atau App Store!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan