“Saat musim hujan, flu memang jadi lebih umum terjadi. Namun, anggapan bahwa kehujanan jadi penyebab flu tampaknya tidaklah tepat sebab penyebab flu adalah virus, bukan cuaca. Meski begitu, penurunan suhu tubuh akibat basah kehujanan dapat membuat seseorang lebih rentan tertular virus.”

Halodoc, Jakarta - Apakah kamu ingat pesan orangtua atau pengasuhmu untuk menghindari rintik air hujan atau kehujanan karena ia bisa jadi penyebab flu atau pilek? Itulah sebabnya di musim hujan seperti ini, orangtua akan selalu mengingatkan anak-anaknya untuk membawa jas hujan atau payung saat keluar rumah. 

Namun, benarkah kehujanan adalah penyebab flu atau pilek? Benarkah saat tubuh basah kuyup ini akan membuat kamu jadi lebih mudah untuk jatuh sakit? Cari tahu jawabannya melalui ulasan berikut ini!

Kehujanan dan Penyebab Flu

Faktanya, flu disebabkan oleh virus, yang sebenarnya tidak dipengaruhi oleh hujan. Namun, virus flu tertentu (misalnya, Rhinovirus) menyebar lebih mudah di musim dingin karena mereka bisa berfungsi lebih baik pada suhu rendah. Cuaca dingin berkorelasi dengan flu, tetapi kehujanan nyatanya tidak dapat menyebabkan kamu langsung mengalami flu. 

Selain itu, meski tidak ada bukti konklusif yang mengatakan berlari di tengah hujan akan membuat kamu sakit, tetapi masih ada risiko yang berhubungan jika kamu kehujanan. Penelitian telah menunjukkan bahwa menurunkan suhu tubuh seseorang dapat membuat mereka lebih rentan tertular virus. Dengan kata lain, dinginnya, bukan basahnya, yang membuat kamu lebih rentan tertular virus. 

Di beberapa daerah, hujan bisa juga disebabkan oleh polusi udara yang berlebihan yang kemudian mengakibatkan terjadinya hujan asam. Kandungan senyawa berbahaya di dalam hujan asam ini dapat membuat kamu berisiko mengalami gangguan pernapasan bagian atas atau serangan asma. 

Untuk membatasi kemungkinan kamu terkena flu, cuci tangan, atau bersihkan diri setelah menyentuh barang-barang yang disentuh orang lain yang mungkin terkena virus. Untuk membatasi penyebaran flu, kenakan masker, sterilkan tangan, batuk ke siku, dan jangan pergi bekerja saat sedang flu. 

Ini yang Wajib Diketahui Tentang Virus dan Imun Tubuh

Beberapa virus sebenarnya lebih mungkin menyebar selama cuaca dingin. Rhinovirus sebagai penyebab flu biasa bisa bereplikasi lebih baik pada suhu yang lebih dingin, seperti yang ditemukan di hidung (33° hingga 35° Celsius) dibandingkan dengan suhu inti tubuh (33° hingga 37° Celsius).

Namun, satu studi menemukan bahwa sel sistem kekebalan memulai pertahanan antivirus yang lebih kuat pada suhu paru-paru dibandingkan suhu rongga hidung. Ini berarti bahwa tubuh tidak melawan virus juga, jika suhu di hidung dan saluran napas bagian atas diturunkan oleh lingkungan yang dingin.

Beberapa penelitian menegaskan bahwa virus influenza paling stabil saat mereka berada di suhu yang sejuk dan kering. Namun, penelitian lain menunjukkan bahwa penyakit ini juga cukup lazim di iklim yang lembap dan hangat. Faktor lain yang diduga berpotensi memengaruhi respon imun termasuk perubahan suhu yang tiba-tiba. 

Cara Menghindari Flu Selama Musim Hujan

Center for Disease Control and Prevention menyarankan cara terbaik untuk menghindari flu adalah mencuci tangan secara teratur dengan air sabun setidaknya selama 20 detik, serta menghindari menyentuh wajah, mata, hidung, atau mulut dengan tangan yang tidak dicuci.

Kamu juga harus mencoba untuk menghindari kontak dekat dengan mereka yang batuk dan bersin, serta secara teratur mendisinfeksi permukaan yang sering disentuh di rumah, seperti gagang pintu.

Orangtua atau pengasuh kamu dahulu mungkin salah tentang kehujanan dan flu, tetapi masih ada baiknya mendengarkan beberapa nasihatnya. Misalnya, untuk mengenakan pakaian hangat dan nyaman saat bepergian di musim hujan, menjaga kebiasaan kesehatan yang baik dengan pola makan yang sehat, tetap terhidrasi, hindari aktivitas berlebihan. Dan jika sedang flu, usahakan tetap di rumah agar tidak menular ke orang lain.

Kamu juga perlu meningkatkan kesehatan di musim hujan dengan konsumsi vitamin dan suplemen. Segera cek kebutuhan kesehatan kamu di Halodoc dan dapatkan obat dan vitamin yang kamu butuhkan untuk terhindar dari flu. Pesanan kamu pun bisa segera tiba kurang dari satu jam. Praktis bukan? Yuk download aplikasi Halodoc sekarang!

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2022. Myth Busters: Does Cold Weather Make You Sick?

Healthline. Diakses pada 2022. You’re More Likely to Get Sick in the Winter — But Not for the Reasons You Think.

Livestrong. Diakses pada 2022. Can Running in the Rain Make You Sick?