Halodoc, Jakarta - Kemunculan virus corona membuat dunia waspada, karena sejauh ini di belum ditemukan vaksin untuk mengatasinya. Gangguan ini tersebar ke seluruh benua tanpa terkecuali dan diperkirakan sudah menyerang lebih dari 300.000 orang hingga hari ini (23/3). 

Seluruh negara berusaha meminimalisir penyebaran virus corona. Seperti halnya di Indonesia, pemerintah berusaha untuk menahan penyebaran COVID-19 dengan cara menyarankan agar semua orang tetap di rumah. Hal tersebut karena penyakit ini dapat berpindah dari satu orang ke orang lainnya melalui cairan dari bersin atau batuk yang berterbangan di udara.

Namun, dari sebuah studi dikatakan apabila golongan darah seseorang juga dapat memengaruhi kemungkinan terserang COVID-19. Disebutkan juga jika seseorang yang memiliki golongan darah A ternyata lebih rentan untuk terinfeksi oleh virus corona. Berikut adalah pembahasan yang lebih jelas tentang hal tersebut!

Baca juga: Ini yang Harus Diperhatikan saat Isolasi di Rumah Terkait Virus Corona

Virus Corona Lebih Mudah Menyerang Orang dengan Golongan Darah A

Setelah dilakukan suatu studi terkait pengidap COVID-19 di Cina, disebutkan apabila seseorang yang memiliki golongan darah A ternyata lebih rentan untuk mengidap infeksi dari virus corona. Selain itu, seseorang yang memiliki golongan darah tipe O ternyata lebih resisten dari penyakit tersebut.

Peneliti tersebut mengambil sampel golongan darah dari sekitar 2.000 orang yang terserang oleh penyakit COVID-19 di Wuhan dan Shenzhen. Dari sampel tersebut dibandingkan dengan populasi yang sehat di area tersebut. Ditarik kesimpulan apabila seseorang dengan golongan darah A mempunyai tingkat kemungkinan mengidap infeksi yang lebih tinggi dan gejala yang lebih parah.

Maka dari itu, disarankan oleh peneliti bagi seluruh jajaran pemerintah yang masyarakatnya banyak terserang infeksi virus corona, agar mempertimbangkan perbedaan golongan darah. Seseorang yang mengidap gangguan tersebut dan memiliki golongan darah A harus mendapat pengawasan yang lebih ketat dan perawatan yang lebih diperhatikan.

Baca juga: Cek Risiko Tertular Virus Corona secara Online di sini

Golongan Darah O Lebih Kuat Menangkal Virus Corona

Kebalikan dari golongan darah A, seseorang yang memiliki golongan darah O ternyata risiko untuk terserang COVID-19 lebih rendah. Dari penelitian tersebut, orang-orang yang mengidap COVID-19 dibagikan secara persentase dan hasilnya adalah 38 persen golongan darah A, 26 persen golongan darah B, 10 persen tipe AB, serta 25 persen tipe O.

Angka tersebut didapatkan dari data penduduk Wuhan yang terdiri dari 31 persen memiliki golongan darah A, 24 persen golongan darah B, 9 persen tipe AB, dan 34 persen tipe O. Namun, tidak serta-merta seseorang yang mempunyai golongan darah O akan kebal terhadap penyakit ini dan semua orang yang mempunyai golongan darah A sudah pasti dapat mengidap penyakit COVID-19.

Hal yang harus selalu dipastikan setiap hari adalah rajin mencuci tangan setiap jam dengan sabun atau cairan yang mengandung alkohol. Jika kamu batuk atau bersin, pastikan untuk melindunginya dengan cara tutup cairan dari mulut tersebut dengan tisu serta masker. Apabila benar-benar merasakan gejala-gejala dari infeksi virus corona, ada baiknya langsung melakukan pemeriksaan.

Dengan begitu, kamu  dapat melindungi serangan pada orang-orang yang ada di sekitarmu, termasuk juga orang yang lebih tua. Seseorang yang sudah berumur memang lebih rentan mengidap penyakit COVID-19 dan risiko untuk mengalami kematian juga lebih tinggi.

Baca juga: Begini Agar Anak Aman dari Virus Corona

Jika kamu mempunyai pertanyaan lebih lanjut mengenai penyakit ini, tanyakan saja pada dokter di Halodoc. Tanpa perlu keluar rumah, kamu bisa berdiskusi dengan dokter kapan dan di mana saja. Ayo, download aplikasinya sekarang!

Referensi:

South China Morning Post. Diakses pada 2020. People with blood type A may be more vulnerable to coronavirus, China study finds.

Science Alert. Diakses pada 2020. Some Blood Types May Be Slightly More Susceptible to COVID-19, Paper Suggests.