ASMR Bisa Jadi Solusi untuk Tidur Lebih Cepat
Halodoc, Jakarta – Pernah tahu atau bahkan menonton video ASMR? Belakangan ini, banyak video ASMR yang beredar di YouTube. Video tersebut memperlihatkan berbagai aktivitas yang menimbulkan bunyi-bunyian, seperti mengelupas sesuatu, menggaruk permukaan bergliter, menyisir rambut, dan masih banyak lainnya. Ternyata, suara-suara yang lembut tersebut dapat menimbulkan efek yang menenangkan lho, sehingga dipercaya bisa membantu seseorang untuk tidur lebih cepat. Penasaran? Yuk, simak penjelasannya lebih lanjut di bawah ini.
Apa Itu ASMR?
ASMR merupakan singkatan dari autonomous sensory meridian response, adalah sensasi geli atau kesemutan yang dialami beberapa orang sebagai respons terhadap suara-suara tertentu. Kebanyakan orang mengalami sensasi tersebut di kulit kepala mereka, di belakang leher, dan di atas tulang belakang mereka. Itulah mengapa ASMR disebut juga head tingles yang kalau diartikan adalah kepala yang tergelitik.
Pengalaman ASMR adalah pengalaman yang melibatkan fisik dan emosional. Pengalaman fisik biasanya dirasakan sebagai sensasi kesemutan atau geli di kulit kepala yang menyebar di kepala dan leher, dan seringkali berpindah sampai ke lengan dan kaki.
Sensasi fisik ini kemudian dapat menimbulkan efek emosional, seperti perasaan senang yang kuat (kesenangan non-seksual), dorongan relaksasi dan ketenangan, serta rasa nyaman dan kesejahteraan yang mendalam.
Namun, tidak semua orang dapat mengalami femona sensorik ini. Beberapa orang cenderung mengalami ASMR saat mendengarkan suara-suara tertentu, sedangkan yang lain tidak. Para ilmuwan belum mengetahui mengapa ASMR tidak bekerja pada sebagian orang, meskipun perbedaan dalam aktivitas otak mungkin berperan.
Hanya ada satu cara untuk mengetahui apakah kamu dapat mengalami ASMR, yaitu dengan duduk dan mendengarkan suara-suara yang unik dan menarik. Lalu, perhatikan apakah suara tersebut membuat kamu merasakan sensasi tergelitik di kepala?
Baca juga: Kenalan dengan Sofrologi, Metode Relaksasi yang Menenangkan
Pemicu ASMR
Ada banyak sumber suara atau pemandangan yang dapat memicu sensasi menenangkan ASMR. Beberapa pemicu ASMR yang paling umum melibatkan menonton dan mendengarkan orang yang melakukan aktivitas sederhana, seperti melipat cucian, membalik halaman buku, dan mengunyah sesuatu yang garing.
Suara yang melibatkan aliran air juga bisa menjadi pemicu ASMR yang kuat. Suara renyah seperti menggaruk kuku di permukaan yang keras dan kerutan plastik juga merupakan pemicu ASMR yang populer.
Namun, perlu diketahui, pemicu ASMR pada tiap orang bisa bervariasi. Sumber suara yang mungkin terdengar menyenangkan untuk satu orang, bisa jadi dinilai kurang menyenangkan bagi orang lain.
Manfaat ASMR untuk Membantu Tidur
Meskipun masih belum banyak data ilmiah yang menunjukkan seberapa efektif ASMR dapat memperbaiki insomnia atau masalah tidur lainnya, tetapi banyak orang menggunakan ASMR untuk membantu mereka tertidur. ASMR juga sering dikaitkan dengan hipnosis yang diyakini dapat menciptakan keadaan relaksasi yang mendalam.
Berikut ini manfaat ASMR untuk meningkatkan kualitas tidur seseorang:
-
Mengurangi Stres
Orang yang menggunakan ASMR melaporkan bahwa mereka merasa lebih tenang dan stres yang mereka rasakan berkurang secara signifikan. Stres adalah salah satu hambatan paling untuk untuk tidur nyenyak, dan sensasi penghilang stres dari ASMR mungkin menjadi salah satu alasan mengapa banyak pengguna ASMR merasa terbantu untuk bisa tidur lebih cepat.
Baca juga: Enggak Hanya Karena Stres, Ini Penyebab Gangguan Tidur Berjalan
-
Meningkatkan Mood
Banyak orang yang mengalami ASMR juga mengungkapkan bahwa pengalaman tersebut memiliki efek yang sangat positif terhadap suasana hati mereka.
Studi 2015 menemukan bahwa 80 persen peserta dengan ASMR melaporkan efek positif pada suasana hati, dan penelitian lain dari 2018 menemukan penurunan tingkat kesedihan pada orang dengan ASMR setelah mereka menonton video ASMR.
Depresi dan kecemasan adalah kondisi emosi yang memberikan efek sangat mengganggu pada tidur. Dapat menciptakan perasaan tenang dan mengurangi kesedihan atau gejala depresi atau cemas lainnya mungkin merupakan alasan lain mengapa ASMR dapat berkontribusi untuk kualitas tidur yang lebih baik.
-
Meredakan Rasa Sakit
Data ilmiah awal menunjukkan bahwa beberapa orang yang mengalami ASMR menemukan rasa sakit kronis mereka berkurang melalui ASMR. Sekitar setengah dari kelompok orang dengan ASMR yang juga mengalami nyeri kronis dilaporkan mengalami perubahan gejala nyeri yang lebih baik setelah menggunakan ASMR. Rasa sakit fisik juga dapat menghambat seseorang untuk tidur dengan baik, terutama seiring bertambahnya usia.
Baca juga: Tips Supaya Lebih Gampang Tidur
Itulah manfaat ASMR untuk kualitas tidur. Jadi, bagi kamu memiliki gangguan tidur seperti insomnia, ASMR mungkin bisa menjadi pilihan cara yang bisa kamu coba untuk mengatasi gangguan tersebut. Untuk mengatasi gangguan tidur, kamu juga bisa berbicara dengan dokter melalui aplikasi Halodoc. Melalui Video/Voice Call dan Chat, kamu bisa minta saran kesehatan kapan dan di mana saja tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.