Halodoc, Jakarta – Olahraga dapat menyebabkan asam lambung naik. Ini terutama terjadi pada mereka yang melakukan latihan intensif atlet contohnya. Menurut American Gastroenterological Association (AGA), asam lambung naik saat olahraga juga dapat dipicu oleh makanan tertentu.

Terutama konsumsi makanan pedas, seperti saus tomat, makanan asam, contohnya jus jeruk, soda berkarbonasi, kopi, cokelat, dan alkohol. Informasi selengkapnya mengenai asam lambung naik saat olahraga bisa dibaca di bawah ini!

Penyebab dan Penanganan Asam Lambung Naik saat Olahraga

Makanan terakhir yang kamu makan bisa memicu asam lambung naik saat olahraga. Selain itu Latihan dengan intensitas tinggi juga dapat menyebabkan kenaikan asam lambung ini termasuk: 

1. Berlari;
2. Angkat beban;
3. Olahraga senam;
4. Bersepeda;
5. Lompat tali; dan 
6. Memanjat tebing

Untuk mencegah asam lambung naik saat olahraga kamu bisa melakukan beberapa hal ini:

1. Jangan berolahraga dua jam setelah makan

Perut penuh akan memicu tekanan pada sfingter (cincin otot antara kerongkongan dan lambung ) sehingga mengakibatkan asam lambung naik.

2. Makan dengan bijak sebelum berolahraga

Secara umum, hindari makanan yang meningkatkan risiko refluks asam, seperti cokelat, jus jeruk, minuman berkafein, dan makanan pedas atau berlemak. National Heartburn Alliance merekomendasikan sebelum berolahraga, ada baiknya memilih makanan yang rendah protein dan lemak dan tinggi karbohidrat.

Baca juga: Idap Penyakit Asam Lambung, Masih Bolehkah Puasa?

3. Minum air

Selama berolahraga, minumlah banyak air. Ini akan membuat terhidrasi dan membantu pencernaan.

4. Pertimbangkan kegiatan yang kurang intens

Setiap aktivitas yang menyebabkan banyak guncangan cenderung meningkatkan risiko asam lambung. 

Tetap Berolahraga

Untuk kondisi tertentu olahraga dapat menyebabkan asam lambung naik pada beberapa orang. Dengan kontrol dan penanganan yang tepat kamu bisa mencegah terjadinya kondisi ini. Butuh informasi lebih detail mengenai penyakit asam lambung, bisa ditanyakan langsung di Halodoc.  

Dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik untukmu. Caranya, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat, kapan dan di mana saja tanpa perlu ke luar rumah.

Baca juga: Ini Alasan Jadi Mual saat Asam Lambung Naik

Perlu diketahui kelebihan berat badan juga bisa menyebabkan kenaikan asam lambung. Itulah alasannya kamu tetap perlu melakukan olahraga. Kamu juga dapat mengurangi atau menghilangkan gejala dengan cara:

1. Makan lebih sedikit;
2. Tidak berbaring setelah makan;
3. Berhenti merokok; dan
4. Memposisikan kepala lebih tinggi saat tidur. 

Olahraga dapat membantu mencegah atau mengurangi gejala kenaikan asam lambung serta mendukung pencernaan yang baik. Namun, beberapa jenis olahraga dapat memperburuk gejala. Pilihan terbaik adalah menjalani olahraga dengan intensitas rendah. Beberapa jenis olahraga yang bisa menjadi rekomendasi adalah:

1. Berjalan;
2. Jogging ringan;
3. Yoga;
4. Sepeda statis; dan
5. Berenang.

Latihan dengan intensitas rendah juga baik untuk memanajemen berat badan jika dilakukan dengan konsisten dan menerapkan pola makan sehat. 

Orang yang sering mengalami kondisi asam lambung naik dapat menempatkan diri pada risiko kesehatan yang signifikan, bahkan pengembangan kanker kerongkongan. Karena itu, jangan anggap enteng asam lambung naik.

Pola hidup sehat adalah cara terbaik untuk penanganan penyakit asam lambung. Pilih makanan dengan bijak terutama sebelum berolahraga. Pilih karbohidrat kompleks. Perut memetabolisme makanan ini lebih cepat, suatu proses yang dikenal sebagai pengosongan lambung. Kemudian, makanlah perlahan dan jangan terlalu cepat. 

Referensi:

WebMD. Diakses pada 2020. Workouts Without Heartburn.

Healthline. Diakses pada 2020. Can Exercise Help My Acid Reflux?