Halodoc, Jakarta – Kesibukan bekerja, keberadaan asisten rumah tangga, ataupun kerabat lain di rumah seperti kakek-nenek, sering membuat hubungan orangtua dan Si Kecil merenggang. Padahal nih, menurut penelitian dari University of Iowa dikatakan anak yang memiliki kedekatan dengan orangtua akan memiliki hubungan sosial yang baik dengan lingkungannya. Kedekatan dengan orangtua juga menjadi memori dan referensi positif saat anak bonding dengan keluarganya di masa depan. (Baca juga: 4 Fakta Menarik Seputar Anak Kembar yang Belum Diketahui)

Lebih jauh penelitian dari The Sutton Trust mengatakan, ketangguhan anak beradaptasi dengan lingkungannya dipengaruhi oleh seberapa dekat Si Kecil dengan orangtua. Yuk, lakukan 5 aktivitas ini untuk membangun bonding dengan Si Kecil!

1. Mengantar Anak ke Sekolah

Bisa jadi orangtua menganggap sepele aktivitas mengantar anak ke sekolah. Padahal, kalau berbicara lebih jauh, kegiatan antar-mengantar ini bisa meningkatkan hubungan dengan Si Kecil dengan cara yang sederhana. Orangtua bisa mengobrol dan mendengar cerita keseharian anak di sepanjang perjalanan berangkat dan pulang. Mengantar anak ke sekolah bisa jadi jalan buat orangtua mengenal lingkungan sekolah lebih baik, mulai dari para guru, hingga dan teman-teman Si Kecil. Orangtua juga bisa melihat senyum Si Kecil setiap pagi sebelum berangkat ke sekolah, bisa jadi mood booster kan?

2. Malam Malam Bersama

Ketika kamu melihat makan malam sebagai kesempatan bonding, momen makan malam bersama tak lagi menjadi ritual membosankan di mana orangtua harus mendesak anak meninggalkan permainannya untuk duduk manis di meja makan. Makan malam bersama bisa meningkatkan hubungan dengan Si Kecil kalau orangtua memanfaatkan waktu kumpul bersama ini untuk betul-betul mendengarkan kegiatan anak pada hari itu.

Bertanyalah untuk memancing diskusi. Namun orangtua perlu berhati-hati agar tidak memotong cerita dan membiarkan Si Kecil menceritakan hal-hal yang menyenangkan baginya. Karena jika tidak, anak bisa murung dan justru menghindari momen makan malam bersama.

3. Mengantar Tidur Anak

Apakah masih ada orangtua yang melakukan kebiasaan ini? Mengantar tidur anak diiringi menyanyikan lagu tidur, ataupun mendongengkan cerita menarik, lalu ditutup dengan menyelimuti dan mencium keningnya? Penelitian yang dilakukan oleh YouGov mengatakan 83 persen anak-anak sangat menikmati momen ketika orangtua berdongeng untuknya. Kebiasaan ini membangun imajinasi anak, memperkaya kemampuan lisan, dan non lisannya.

4. Weekend Bareng Anak

Usahakan untuk menghabiskan weekend dengan beraktivitas bersama anak. Entah itu membersihkan rumah, memasak sarapan pagi bersama, bermain di taman di mana orangtua terlibat aktif dalam permainan yang dilakoni anak. Orangtua juga bisa menjadikan weekend sebagai ajang edukasi untuk anak dengan membawa Si Kecil ke perpustakaan, museum ataupun tempat-tempat lain yang mengasah pengalaman dan membantunya meningkatkan kemampuan kognitif serta motorik.

5. Punya Bahasa atau Istilah Sendiri

Ada banyak cara meningkatkan kualitas hubungan dengan Si Kecil yang bisa dilakukan oleh orangtua, salah satunya adalah dengan membuat istilah yang hanya orangtua dan anak saja yang tahu. Kode rahasia ini mengesankan rasa sayang mendalam yang digambarkan dari cara komunikasi anak dan orangtua. Bisa dalam bentuk panggilan, misalnya nama anak adalah Tasha dan orangtua memanggilnya dengan “tacabol” atau Naomi dipanggil “nombi”. Atau kode rahasia ketika orangtua bilang “I love you” anak akan menjawab “biru” (pelesetan dari me too).

Kalau orangtua ingin tahu lebih banyak mengenai aktivitas yang bisa dilakukan untuk bonding ataupun meningkatkan kualitas hubungan dengan Si Kecil, bisa tanyakan langsung ke Halodoc. Dokter-dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik untuk ibu. Caranya, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor orangtua bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat.