Waspada, Ini 7 Gejala Kanker Ovarium yang Sering Diabaikan

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   13 September 2022

“Pada tahap awal, gejala kanker ovarium mungkin tidak terlalu signifikan sehingga seringkali tidak disadari pengidapnya. Namun, penyakit tersebut biasanya menimbulkan gejala berupa kembung, sakit perut, dan perubahan BAB.”

Waspada, Ini 7 Gejala Kanker Ovarium yang Sering DiabaikanWaspada, Ini 7 Gejala Kanker Ovarium yang Sering Diabaikan

Halodoc, Jakarta – Kanker ovarium adalah pertumbuhan tumor ganas di salah satu atau kedua jaringan ovarium (indung telur). Sayangnya, penyakit berbahaya ini kerap terlambat terdeteksi karena tidak ada gejala kanker ovarium yang berarti pada tahap awal.

Selain itu, kebanyakan pengidap mungkin salah mengira gejala awal yang muncul sebagai gangguan pencernaan biasa. Akibatnya, penyakit ini seringkali sudah terlalu parah untuk mendapatkan pengobatan. Karena itu, penting untuk mengenali gejala kanker ovarium agar kamu bisa mewaspadainya sedini mungkin.

Berbagai Gejala Kanker Ovarium yang Perlu Diwaspadai

Kanker ovarium terjadi akibat adanya perubahan atau mutasi DNA yang menyebabkan sel-sel di ovarium tumbuh secara tidak normal.

Sel-sel tersebut berkembang biak dengan cepat dan dapat menyerang serta menghancurkan jaringan tubuh yang sehat.

Saat kanker pertama kali berkembang, penyakit ini mungkin tidak menimbulkan gejala apa pun.

Seiring berkembangnya penyakit, gejala kanker ovarium berikut bisa bermunculan: 

1. Kembung

Perut kembung merupakan kondisi yang mungkin pernah dialami banyak orang. 

Kondisi tersebut biasanya terjadi akibat konsumsi makanan, seperti susu, apel, kacang-kacangan, brokoli, kembang kol, bawang, minuman bersoda dan alkohol. 

Namun, hati-hati bila kamu mengalami kembung tanpa sebab yang jelas. Pasalnya, kondisi perut tersebut merupakan salah satu tanda kanker ovarium yang paling umum.

Saat kanker ovarium menyebar ke selaput yang melapisi bagian dalam dinding perut atau peritoneum, hal ini dapat menyebabkan iritasi dan merangsang selaput untuk memproduksi cairan berlebih.

Nah, penumpukan cairan berlebih inilah yang akhirnya membuat pengidap mengalami gejala perut kembung.

Gejala kanker ovarium tersebut mungkin disertai rasa sakit atau rasa tidak nyaman karena sesak di sekitar perut, serta gangguan pencernaan dan peningkatan kebutuhan untuk buang angin.

2. Sakit perut atau panggul

Ada sebanyak 39 persen wanita dengan kanker ovarium mengeluhkan gejala sakit perut.

Intensitas gejalanya bisa bervariasi dari pengidap satu dan lainnya. Rasanya seolah-olah seperti kram menstruasi atau diperas dari dalam.

Saat sel kanker tumbuh semakin membesar, tumor akan menekan bagian-bagian lain dalam perut.

Beberapa bagian perut yang terdampak termasuk kandung kemih, rektum, usus dan tulang belakang. Inilah yang menyebabkan sakit perut atau panggul.

Kamu juga cari tahu Cara Mendeteksi Kanker Ovarium Sejak Dini agar bisa mengobati penyakit tersebut lebih awal.

3. Perubahan pola BAB dan BAK

Sekitar 20 persen pengidap kanker ovarium mengalami perubahan pola buang air besar (BAB) atau buang air kecil (BAK).

Mereka mengalami peningkatan frekuensi dan perubahan tekstur pada urine atau feses, seperti diare.

Tak hanya itu, saat berkemih, pengidap juga merasakan sensasi rasa terbakar atau panas. Gejala kanker ovarium lainnya berupa kandung kemih yang terasa masih penuh setelah buang air kecil.

Namun, gejala-gejala tersebut seringkali disalahkira sebagai gejala penyakit sindrom iritasi usus dan infeksi saluran kemih.

Jadi, tidak ada salahnya untuk memeriksakan diri ke dokter saat kamu mengalami perubahan pola BAB dan BAK. 

4. Sakit punggung

Sakit punggung biasanya bisa kamu atasi dengan langkah sederhana.

Beberapa di antaranya melakukan peregangan otot, mengubah posisi tubuh, kompres dengan air hangat dan minum obat pereda nyeri.

Namun, bila hal itu tidak kunjung membaik, sakit punggung bisa jadi gejala kanker ovarium akibat perubahan sel yang kian membesar.

Sel ini kemudian menekan jaringan yang berdampak pada nyeri di area punggung.

5. Perubahan nafsu makan

Tekanan pada perut saat kanker mulai membesar juga bisa membuat pengidap mudah merasa kenyang walaupun hanya makan dalam porsi sedikit.

Kondisi ini yang menyebabkan perubahan nafsu makan, bahkan kehilangan selera makan. Akibatnya, tubuh pengidap terlihat kurus akibat kekurangan nutrisi.

6. Perubahan siklus menstruasi

Bila ada tumor di ovarium kamu, hal itu dapat mengganggu siklus menstruasi kamu. 

Jadi, sebaiknya periksakan diri ke dokter bila kamu mengalami perubahan besar pada siklus, seperti menstruasi yang tidak lancar, keluarnya volume darah lebih banyak dari biasanya, bercak atau perdarahan di luar siklus dan keputihan dengan bau serta tekstur yang tak biasa.

7. Sakit saat berhubungan seksual

Bila kamu merasa nyeri saat berhubungan seksual, hati-hati, itu bisa menjadi gejala kanker ovarium.

Pasalnya, tumor yang ada di indung telur bisa menekan ke dalam vagina dan diperparah oleh hubungan tersebut. 

Selain itu, penyakit berbahaya ini juga bisa menyebabkan perubahan hormonal yang mengakibatkan kekeringan pada vagina. Hal ini juga bisa menyebabkan ketidaknyamanan saat berhubungan seks.

Bila kamu mengalami salah satu atau beberapa gejala di atas, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.

Membiarkan gejala begitu saja bisa membuat penyakit berkembang semakin parah, sehingga proses pengobatan jadi sulit dilakukan.

Namun, jangan khawatir, Inilah 5 Pilihan Pengobatan untuk Kanker Ovarium.

Itulah beberapa gejala kanker ovarium yang seringkali tidak tersadari oleh pengidapnya.

Kamu juga bisa membicarakan keluhan kesehatan yang kamu alami melalui konsultasi dokter di Halodoc.✔️ 

Dokter tepercaya dari Halodoc bisa memberi diagnosis awal dan saran kesehatan yang tepat. Yuk, download aplikasinya sekarang juga!

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2023. Ovarian Cancer Symptoms: 7 Warning Signs That Are Often Overlooked.
Medical News Today. Diakses pada 2023. 6 silent signs of ovarian cancer: Missed or mistaken symptoms.
The Guardian. Diakses pada 2023. Ovarian cancer symptoms are being ignored, UK charity warns.
Moffit Cancer Center. Diakses pada 2023. 5 Signs of Ovarian Cancer You Could Be Missing.