Waspada, Ini 5 Faktor Penyebab Alzheimer Pada Seseorang
“Penyakit alzheimer adalah kondisi kerusakan otak akibat pengendapan protein beta-amyloid dan kekusutan neurofibril di dalam otak. Meski faktor penyebab alzheimer belum diketahui secara pasti, ada beberapa hal yang diyakini dapat meningkatkan peluang seseorang mengidap alzheimer.”
Halodoc, Jakarta – Penyakit alzheimer merupakan suatu penyakit lupa atau demensia, di mana pengidap akan mengalami penurunan daya ingat dan kemampuan berpikir serta berbicara. Selain itu, pengidap juga akan mengalami perubahan perilaku akibat terjadinya gangguan di dalam otak yang sifatnya progresif atau perlahan. Sayangnya hingga kini, penyebab alzheimer masih belum diketahui secara pasti.
Namun, para ahli telah menemukan bahwa pengendapan protein beta-amyloid dan kekusutan neurofibril di dalam otak bisa jadi penyebab alzheimer. Hal inilah yang dapat menghalangi suplai nutrisi antar sel otak. Akibatnya, sel-sel otak mengalami kerusakan dan tidak bekerja dengan baik sehingga koordinasi saraf otak menjadi kacau.
Beberapa Faktor Penyebab Alzheimer
Meski faktor penyebab pastinya belum diketahui, ada beberapa hal yang diyakini dapat meningkatkan peluang seseorang terkena penyakit alzheimer, antara lain:
- Usia
Penyebab alzheimer salah satunya adalah usia. Penyakit alzheimer rentan diidap oleh orang-orang yang telah berusia di atas 65 tahun (terlebih lagi bagi mereka yang berusia di atas 80 tahun). Akan tetapi, sebuah kasus menunjukkan terdapat 5 persen pengidap penyakit alzheimer adalah orang-orang yang berusia 40-65 tahun.
- Keturunan/Genetik
Selain usia, faktor penyebab alzheimer lainnya bisa berasal dari keturunan/genetik dari keluarga. Faktor genetik merupakan salah satu faktor penyebab alzheimer yang bisa muncul sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan faktor lainnya.
- Jenis Kelamin
Faktor penyebab alzheimer selanjutnya adalah jenis kelamin. Biasanya wanita lebih memiliki risiko yang lebih besar dibandingkan dengan pria. Hal ini terjadi karena adanya perbedaan dalam konektivitas otak dan gen spesifik pada wanita.
Penumpukan protein dan amiloid di otak merupakan salah satu gejala Alzheimer. Para ahli mengungkapkan bahwa wanita memiliki koneksi yang lebih kohesif terhadap protein yang membangun dan memengaruhi otak.
- Mengidap Down Syndrom
Mengidap down syndrom dapat menjadi faktor penyebab alzheimer pada seseorang. Sebab, gangguan genetik yang menyebabkan terjadinya down syndrom juga dapat menyebabkan penumpukan protein beta-amyloid di otak.
- Pengidap Gangguan Kognitif Ringan
Seseorang yang mengidap gangguan kognitif biasanya akan memiliki masalah pada daya ingat, yang akan menurunkan seiring bertambahnya usia. Hal inilah yang memungkinkan orang tersebut dapat terkena penyakit alzheimer.
- Riwayat Penyakit Jantung
Penyakit jantung juga dapat memicu seseorang terkena penyakit alzheimer. Oleh karena itu, kamu perlu waspada apabila kamu sering terpapar asap rokok, jarang berolahraga, jarang mengonsumsi makanan berserat, mengidap kolesterol tinggi, hipertensi, obesitas dan mengidap diabetes tipe 2.
Untuk dapat mencegah penyakit alzheimer, maka sebaiknya kamu lebih banyak berolahraga, menghindari minuman beralkohol, berhenti merokok, dan menjaga otak agar tetap aktif bekerja.
- Mengalami Cedera Kepala
Penyebab Alzheimer yang terakhir adalah cedera kepala. Ada hubungan erat antara cedera kepala dan risiko demensia di kemudian hari. Oleh karena itu, lakukan upaya pencegahan sejak dini dengan menggunakan helm pengaman, sabuk pengaman, dan jangan melakukan aktivitas yang berisiko dan membahayakan bagian vital seperti kepala.
Itulah pembahasan mengenai faktor penyebab seseorang mengidap alzheimer. Jika kamu memiliki pertanyaan seputar kesehatan, download Halodoc saja untuk membuat janji medis dengan dokter.
Referensi
Alzheimer’s Association. Diakses pada 2022. Causes and Risk Factors for Alzheimer’s Disease.
National Institute of Aging. Diakses pada 2022. What Causes Alzheimer’s Disease?
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan