Halodoc, Jakarta – Memiliki bulu mata lentik banyak menjadi idaman wanita. Karena selain membuat mata terlihat lebih “hidup”, kamu tidak perlu lagi direpotkan dengan menggunakan maskara tebal. Solusinya adalah eyelash extension yang dapat membuat bulu mata terlihat lebih lentik dan tebal. Kamu jadi tidak perlu repot menggunakan menjepit bulu mata dan maskara saat makeup. Kamu pun tidak perlu lagi berlama-lama di depan kaca untuk memakai bulu mata palsu.

Namun dalam penggunaan eyelash extension ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan. Jika tidak hati-hati usaha kamu membuat bulu mata terlihat lebih lentik justru akan sia-sia. Eyelash extension biasanya akan bertahan selama satu hingga dua bulan setelah pemasangan. Setelahnya kamu perlu perawatan rutin (retouch) satu bulan sekali karena seperti halnya bulu mata sungguhan, eyelash extension pun rontok seiring bertambahnya waktu. Nah berikut ini adalah tips agar eyelash extension kamu bisa tahan lama hingga saatnya retouch.

Dos:

1. Saat membersihkan wajah, gosok secara lembut mata untuk menghilangkan riasannya.
2. Untuk membersihkan riasan mata pilih pembersih wajah waterbased. Usapkan secara halus dengan menggunakan kapas. Lalu setelah itu, bilas dengan air untuk menjaga kebersihan di sekitar mata.
3. Setelah kamu membersihkan wajah terutama bagian mata, sisir atau rapikan bulu mata dengan lembut agar tetap rapi.
4. Meskipun eyelash extension dapat bertahan selama satu hingga dua bulan, sebaiknya lakukan retouch setiap dua atau tiga minggu. Ini agar bulu mata yang rontoh kembali “terisi” kembali dan penampilan kamu tetap catchy.

 
Donts:

1. Saat membersihkan wajah terutama bagian mata sebaiknya hindari pembersih wajah yang oilbased products seperti makeup remover, eyecream, dan produk lainnya. Ini karena produk yang mengandung minyak dapat membuat lem pada bulu mata cepat terlepas.
2. Sebaiknya tidak terlalu lama berada di lingkungan yang panas seperti sauna, berendam di jacuzzi, atau melakukan bikram yoga. Ini karena dapat mempengaruhi keawetan lem eyelash extension.
3. Hindari untuk menggosoka atau mengucek mata saat membersihkan riasan. Jangan juga menarik-narik bulu mata, karena hal ini bisa menyebabkan bulu mata asli ikut tercabut dan menyebabkan kebotakan.
4. apabila kamu ingin melepaskan eyelash extension, pastikan kamu ditangani oleh profesional. Jangan mencabutnya sendiri, karena kamu akan membutuhkan remover khusus.
5. Hindari tidur dengan posisi tengkurap karena dapat membuat eyelash extension tertekan dan mengakibatkan cepat rontok.
6. Hindari menggunakan kapas yang terbuat dari serat halus. Sebaiknya gunakan kapas yang seratnya lembut sehingga tidak tersangkut di bulu mata.
7. 1x24 jam setelah melakukan eyelash extension, sebaiknya hindari bulu mata dari air agar lem bisa bertahan lebih lama.

Ketahui: 5 Penyakit Akibat Tak Gunakan Masker

Untuk melakukan eyelash extension sebaiknya kamu memilih tempat yang tepat agar hasilnya pun memuaskan. Kamu bisa melihat review dari situs kecantikan atau meminta dari rekomendasi dari teman. Namun perlu diingat bahwa eyelash extension mungkin saja menimbulkan reaksi alergi bagi kamu yang memiliki kulit sensitif. Untuk itu, apabila muncul tanda alergi pada kulit sebaiknya segera hubungi dokter.

Kamu bisa menggunakan aplikasi Halodoc untuk bicara dengan dokter spesialis pilihan. Hubungi dokter melalui Voice/Video Call dan Chat. Selain itu, kamu juga bisa belanja produk kesehatan yang kamu butuhkan dengan Halodoc. Yuk, download Halodoc sekarang melalui App Store dan Google Play.