Tingkatkan Tekanan Darah, Ini Aturan Pakai Vascon

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   24 Agustus 2022

“Vascon menjadi salah satu merek dagang untuk obat norepinephrine. Obat ini dikonsumsi dengan tujuan untuk membantu meningkatkan tekanan darah.”

Tingkatkan Tekanan Darah, Ini Aturan Pakai VasconTingkatkan Tekanan Darah, Ini Aturan Pakai Vascon

Halodoc, Jakarta – Noreponephrine merupakan obat yang mirip dengan adrenalin. Obat ini bekerja dengan membuat pembuluh darah pada tubuh menyempit, sehingga tekanan dan kadar gula darah akan mengalami peningkatan.

Obat dengan merek dagang vascon ini diberikan untuk mengatasi hipotensi atau tekanan darah rendah, biasanya karena prosedur bedah atau kondisi medis tertentu. Vascon juga kerap dipakai ketika sedang melakukan resusitasi atau CPR.

Aturan Pakai Vascon

Lalu, bagaimana aturan pakai vascon untuk menambah tekanan darah? Vascon atau obat norepinephrine lainnya akan dimasukkan ke pembuluh darah melalui jarum infus. Biasanya, obat diberikan saat sedang mengalami kondisi gawat darurat atau di rumah sakit. 

Vascon biasanya akan diberikan sampai tubuh memberikan respons terhadap pengobatan. Beberapa orang bisa mendapatkan pengobatan ini hingga beberapa hari. Selama pemberian obat, dokter akan mengawasi pernapasan, tekanan darah, dan tan vital tubuh lainnya.

Pastikan kamu memberi tahu petugas medis apabila merasakan nyeri, iritasi, dingin, rasa tidak nyaman pada kulit atau pembuluh darah tempat masuknya obat. Sebab, vascon bisa mengakibatkan kerusakan jaringan atau kulit di area lokasi masuknya obat, jika tidak sengaja bocor dan keluar dari pembuluh darah.

Efek Samping Pemakaian Vascon

Jika kamu mengalami tanda reaksi alergi, seperti sulit bernapas, pembengkakan pada lidah, bibir, wajah, dan tenggorokan serta rasa gatal, segera dapatkan bantuan medis. Selain itu, segera lakukan pemeriksaan apabila kamu mengalami efek samping yang lebih serius, seperti:

  • Rasa seperti terbakar, sakit, perubahan warna, iritasi, dan perubahan kulit tempat masuknya obat.
  • Muncul perasaan lemas, dingin, dan mati rasa mendadak pada bagian tubuh mana saja.
  • Detak jantung tidak beraturan dan melambat.
  • Kuku dan bibir membiru dan muncul bintik pada kulit.
  • Sulit bernapas.
  • Mengalami gangguan penglihatan, sulit bicara, dan masalah keseimbangan.
  • Mengalami gejala tekanan darah tinggi serius, seperti penglihatan memburam, cemas, sakit kepala hebat, kejang, dan detak jantung tidak beraturan.

Meski demikian, tidak semua orang yang mendapatkan pengobatan vascon akan menunjukkan semua gejala komplikasi serius. Apabila kamu merasakan salah satu atau beberapa tanda efek samping tersebut, jangan ragu untuk segera bertanya pada dokter bagaimana mengatasinya. 

Gunakan aplikasi Halodoc untuk memudahkan kamu tanya jawab dengan dokter secara daring. Kamu bisa dengan mudah download aplikasi Halodoc melalui App Store maupun Play Store secara gratis.

Peringatan Sebelum Mendapatkan Pengobatan Vascon

Pastikan kamu memberitahu dokter atau petugas medis terkait sebelum mendapatkan vascon jika kamu memiliki kondisi berikut:

  • Adanya riwayat penyakit batu ginjal.
  • Mengalami gangguan kelenjar paratiroid.

Jika kamu memiliki salah satu atau kedua masalah medis tersebut, kamu bisa jadi tidak bisa mendapatkan obat vascon atau jenis obat norepinephrine lainnya. Dokter biasanya juga menyarankan kamu untuk menjalani pemeriksaan tertentu, ketika pengobatan atau memberikan dosis yang sesuai dengan kondisimu.

Tak boleh terlupa, beritahukan pula pada dokter apabila kamu sedang dalam keadaan hamil sebelum menjalani pengobatan dengan vascon.

Masalah Medis yang Berinteraksi dengan Vascon

Adanya gangguan medis lain bisa membuat penggunaan obat vascon mungkin tidak optimal. Beberapa di antaranya yaitu:

  • Hipertensi.
  • Diabetes.
  • Gangguan pada peredaran darah.
  • Varises.
  • Penyakit jantung koroner.
  • Tiroid hiperaktif.
  • Alergi sulfit atau asma.

Oleh karena diberikan langsung oleh petugas medis melalui infus, sangat jarang ditemui orang-orang dengan kelebihan dosis atau overdosis vascon.

Referensi:
Drugs. Diakses pada 2022. Norepinephrine.
Verywell Health. Diakses pada 2022. What Is Norepinephrine?
Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Norepinephrine (Intravenous Route).