Halodoc, Jakarta - Hingga hari ini beredar pemberitaan mengenai kewaspadaan corona virus menyebar di Indonesia. Kemarin, (Kamis, 23/1) negara tetangga, Singapura, mengonfirmasikan kasus pertama dari serangan virus corona telah menewaskan 17 orang di Tiongkok dan menyebar ke berbagai negara termasuk Amerika Serikat. 

Kementerian Kesehatan negara setempat mengatakan, pengidap tersebut adalah pria berusia 66 tahun dari Wuhan yang tiba di Singapura bersama keluarganya pada hari Senin (20/1). Pengidap segera diisolasi setelah tiba di rumah sakit dengan keluhan demam dan batuk. Hasil tes kemudian mengkonfirmasi bahwa dia terinfeksi virus corona. 

Meskipun belum ada konfirmasi warga Indonesia yang terinfeksi virus corona, kamu perlu waspada terhadap virus yang sedang berkembang ini. Mengingat banyaknya orang datang dan pergi dari negara-negara tetangga yang berpotensi terwabah virus corona. 

Baca juga: Diduga Sebabkan Pneumonia Misterius, Waspada Serangan Virus Corona

Virus corona merupakan sejenis virus umum yang menyebabkan infeksi pada hidung, sinus, atau tenggorokan bagian atas. Gejala ini mirip dengan gejala radang tenggorokan biasa, sehingga pengidap mungkin mengabaikannya. Untuk itu, kewaspadaan perlu ditingkatkan dengan melakukan langkah pencegahan virus corona. 

WHO atau Organisasi Kesehatan Dunia merekomendasikan pencegahan terhadap virus corona, yaitu:

1. Pengenalan Awal dan Kontrol Sumber

Triase klinis termasuk pengenalan dini gejala dari infeksi corona. Jika diketahui mengalami gejala yang mirip dengan infeksi corona, sebaiknya segera ke rumah sakit untuk segera mendapatkan identifikasi yang tepat. 

Perlu kamu ketahui, bahwa virus corona dapat menginfeksi hewan dan manusia. Sehingga kamu perlu mengontrol kesehatan hewan peliharaanmu di rumah. Untuk memudahkan, identifikasi kasus yang dicurigai, fasilitas kesehatan harus melakukan beberapa cara, yaitu:

• Mendorong petugas kesehatan di lingkungan rumah atau pekerjaan untuk memiliki tingkat klinis yang tinggi atas kecurigaan terhadap gejala dan tanda infeksi virus corona.

• Skrining dengan kuesioner penyaringan.

• Pasang signage di tempat umum yang mengingatkan gejala. 

Baca juga: Mewabah di Cina, Ini Cara Penularan Pneumonia

2. Terapkan Alat Pelindung Diri

Tindakan pencegahan ini adalah hal yang sering kamu dengar dan lakukan. Bahwa sebagai manusia sangat penting untuk menjaga kebersihan diri dan tempat tinggal. Ini adalah kunci dari pencegahan segala penyakit, khususnya virus corona. Pencegahan standar ini di antaranya:

• Pembersihan dan sterilisasi lingkungan.
• Gunakan masker saat berada di tempat yang ramai dan dicurigai berpotensi wabah infeksi corona. Untuk masker yang tepat dan sesuai standar, gunakan masker N95 yang bisa kamu beli di aplikasi Halodoc melalui fitur beli obat. Masker N95 adalah masker yang mampu menoleransi infeksi dari virus corona.
• Tutup hidup dan mulut saat batuk atau bersin.
• Bersihkan tangan setelah melakukan kontak dengan benda apa pun. Upayakan untuk selalu membersihkan tangan dengan sabun.
• Hindari kontak terlalu dekat dengan orang yang terinfeksi atau dicurigai terinfeksi.
• Kelola limbah rumah tangga dengan tepat dan sesuai standar kebersihan. 

Baca juga: Rentan Dialami Anak, Ketahui Faktor Risiko Pneumokokus

Curigai Gejala yang Mirip dengan Infeksi Corona

Gejala-gejala sebagian besar infeksi corona mirip dengan infeksi pernapasan atas lainnya, termasuk pilek, batuk, sakit tenggorokan, dan kadang-kadang demam. Pada kebanyakan kasus, seseorang mungkin tidak mengetahui apakah yang dialaminya adalah cikal bakal infeksi corona atau jenis infeksi pernapasan lainnya.

Untuk lebih mudahnya, kamu bisa mendapatkan tes laboratorium melalui aplikasi Halodoc melalui fitur tes lab. Lakukan berbagai tes laboratorium untuk mengetahui apakah jenis infeksi pernapasan yang sedang dialami. Sebelumnya, kamu bisa bertanya pada dokter tentang jenis tes yang sebaiknya kamu lakukan.

Terpenting adalah jaga kesehatan dengan baik terutama di musim penghujan seperti sekarang. Cukupkan istirahat, minum banyak cairan, dan konsumsi makanan yang bergizi. Jika terjadi rasa sakit atau gatal pada tenggorokan, segera lakukan pemeriksaan agar mendapatkan penanganan yang tepat.

Referensi: 

WebMD. Diakses pada 2020. Coronavirus.

WHO. Diakses pada 2020. Infection prevention and control during health care for probable or confirmed cases of Middle East respiratory syndrome coronavirus (MERS-CoV) infection