Halodoc, Jakarta - Agar ibadah puasa tetap berjalan lancar tentunya kita perlu menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Pasalnya, ada kalanya seseorang jatuh sakit ketika menjalani puasa, alasannya bisa bermacam-macam. Mulai dari kurang tidur, tak tercukupinya cairan dan nutrisi tubuh, hingga malas berolahraga.

Lantas, bagaimana sih cara menjaga agar tubuh tetap sehat selama menjalani ibadah puasa?

Baca juga: 5 Jenis Makanan yang Dihindari Saat Menjalankan Ibadah Puasa

1. Jaga Kebutuhan Nutrisi dan Cairan

Agar kesehatan tubuh tetap terjaga selama puasa, cobalah terapkan pola makan bergizi seimbang. Gizi seimbang merupakan susunan pangan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh.

Caranya dengan memperhatikan prinsip keanekaragaman pangan, aktivitas fisik, perilaku hidup bersih, dan memantau berat badan secara teratur dalam rangka mempertahankan berat badan normal untuk mencegah masalah gizi.

Selain makanan, jangan lupakan kebutuhan cairan tubuh. Awas, jangan sampai tubuh mengalami dehidrasi selama menjalani ibadah puasa.  Pada dasarnya, orang dewasa memerlukan sekitar dua liter perhari, atau setidaknya 8 gelas perhari, ataupun setara 250 mililiter tiap gelasnya. Jadi, bukan sembarang delapan gelas per hari saja.

Nah agar tubuh tak kekurangan cairan, cobalah strategi 2–4–2. Artinya, minumlah 2 gelas saat sahur dan menjelang imsak. Lalu, 4 gelas dari buka puasa sampai makan malam. Kemudian, 2 gelas lagi saat menjelang tidur. Gampang, kan?

2. Istirahat yang Cukup

Tidur menyimpan banyak keistimewaan bagi fisik dan psikis. Awas, kekurangan tidur bisa membuat seseorang rentan terserang stres, masalah suasana hati, hingga depresi. Sedangkan dampaknya bagi fisik, membuat tubuh rentan terserang penyakit karena turunnya sistem imun.

Lalu, berapa sih waktu tidur malam yang ideal? Menurut rekomendasi durasi tidur National Sleep Foundation, usia 18–64 tahun setidaknya memerlukan tidur selama 7–9 jam.

3. Tetap Berolahraga

Jangan lupakan aktivitas fisik selama ibadah puasa. Melalui olahraga tubuh kita akan menjadi lebih fit dan bugar. Kita bisa kok tetap berolahraga setelah atau sebelum berbuka. Misalnya jogging 30 menit sebelum berbuka.

Jogging punya banyak manfaat bagi kesehatan. Rutin ber-jogging amat baik bagi kesehatan jantung. Pasalnya, olahraga ini bisa meningkatkan detak jantung dan mendorong paru-paru bekerja dengan kapasitas tertinggi.

Sama halnya, seperti jogging, bersepeda juga termasuk olahraga yang baik bagi sistem kardiovaskular. Kamu bisa mencoba olahraga ini pada sore hari sambil memburu takjil. Jika enggak tertarik untuk berkeliling, kamu bisa kok mencoba sepeda statis sebagai alternatifnya.

Baca juga: Jelang Puasa, Ingat-Ingat Olahraga Ini Bila Ramadan Tiba

4. Konsumsi Suplemen

Agar tubuh tetap fit dan bugar selama puasa, enggak ada salahnya kok menambah menu bergizi seimbang dengan asupan suplemen, seperti suplemen yang mengandung antioksidan atau vitamin lainnya. Antioksidan ini akan membantu sistem imun semakin prima untuk membentengi tubuh dari serangan penyakit.

5. Hindari Faktor Risiko yang Memicu Masalah Kesehatan

Selain empat hal di atas, cobalah untuk menghindari segala hal yang bisa memicu masalah kesehatan. Misalnya, berhenti merokok atau kurangi asupan kafein. Kafein ini bersifat diuretic alami yang bisa membuat kita sering buang air kecil, sehingga menyebabkan dehidrasi.

Mau tahu tips lainnya untuk menjaga kesehatan tubuh selama ibadah puasa? Kamu bisa kok bertanya langsung ke dokter melalui aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat dan Voice/Video Call, kamu bisa mengobrol dengan dokter ahli tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!