Terlibat Konflik dengan Atasan, Begini Cara Menghadapinya
Halodoc, Jakarta - Perbedaan pendapat adalah hal yang wajar pada setiap orang, terlebih lagi saat berhubungan dengan masalah pekerjaan. Hal ini juga dapat terjadi sesama rekan kerja bahkan dengan atasan. Saat mengalami konflik dengan atasan, tentu tidak mudah untuk menghadapi masalah ini. Maka dari itu, kamu harus tahu cara untuk mengatasinya agar tidak memengaruhi suasana kantor. Berikut caranya!
Cara Efektif Atasi Konflik dengan Atasan
Memang konflik di tempat kerja terbilang sulit untuk dihindari. Hal ini dapat disebabkan oleh bentrokan karena kepribadian yang berlawanan, perasaan stres, perbedaan persepsi, dan sudut pandang. Alhasil, semua faktor ini dapat menjadi pemicu ketegangan dan ketidaksepakatan. Kenyataannya, manusia memang makhluk emosional yang dapat menimbulkan rasa amarahnya saat merasa tersinggung.
Baca juga: Cara Tepat Menghadapi Konflik di Tempat Kerja
Dengan mengetahui cara untuk mengelola situasi yang terjadi secara efektif, tentu produktivitas dan semangat kerja tetap terjaga. Lalu, bagaimana cara yang tepat untuk konflik yang terjadi dengan atasan? Berikut ini beberapa hal yang perlu dilakukan agar suasana kantor kembali membaik:
1. Cari Tahu Sesuatu yang Atasan Tidak Suka
Salah satu cara menghadapi konflik dengan atasan adalah dengan mengetahui sesuatu yang dirinya tidak suka sehingga menimbulkan masalah. Setelah mengetahuinya, cobalah untuk berbicara empat mata dengannya agar masalah yang terjadi tidak berlarut-larut. Kamu juga perlu mengetahui sesuatu yang dapat membuatnya marah dan hal-hal yang menimbulkan rasa bahagia. Selain itu, memahami gaya kerja atasan dapat membantu untuk menghindari kemungkinan konflik terjadi.
2. Atasan Juga Tidak Suka Konflik
Sebenarnya, atasan juga tidak ingin konflik terjadi karena dapat menimbulkan energi negatif pada rekan lainnya. Untuk mengatasinya, cobalah untuk membicarakannya dengan baik serta jelaskan jika kamu menginginkan komunikasi yang lebih baik dan hubungan yang kohesif di masa depan. Pastikan juga untuk mengatakan masalah yang terjadi karena tujuannya memang untuk memajukan perusahaan bersama-sama.
Baca juga: Inilah 6 Faktor Pemicu Stres Saat Bekerja
3. Dengarkan Pendapat dari Atasan
Setiap orang tidak selalu sejalan terkait segalanya, hal ini juga dapat terjadi pada atasan yang tidak selalu suka dengan ide yang kamu lontarkan. Kamu harus benar-benar menerima kritik tanpa sangkut-paut dengan pribadi, atau bersikap defensif. Cobalah untuk melihat masalah dari sudut pandangnya, dan pikirkan solusi untuk mendapatkan jalan tengah agar semuanya dapat diselesaikan.
4. Jelaskan Masalah dan Jangan Libatkan Emosi
Kamu juga dapat menyelesaikan konflik dengan atasan apabila menjelaskan masalah yang sedang terjadi tanpa perlu menggunakan emosi. Jangan pernah berasumsi tentang sesuatu karena atasan bukanlah seorang cenayang yang dapat membaca pikiran. Jelaskan masalah dengan menyampaikan fakta serta dampaknya pada pekerjaan. Selain itu, hindari menggunakan perasan emosi karena masalah utamanya tidak akan selesai.
Itulah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi konflik dengan atasan. Memang tidak mudah untuk menyelesaikan semua ini karena ada ego yang tersentuh dan hal lainnya. Namun, cobalah untuk memikirkan jangka panjang serta suasana kerja yang menjadi negatif akibat konflik tersebut. Masalah lain dapat timbul jika konflik sebelumnya belum tuntas.
Baca juga: Terlibat Drama Kantor, Resign atau Abaikan Saja?
Kamu juga dapat bertanya pada psikolog dari Halodoc terkait cara yang paling baik untuk mengatasi konflik dengan atasan. Caranya mudah sekali, cukup dengan download aplikasi Halodoc dan dapatkan kemudahan dalam akses langsung dengan ahli medis profesional. Maka dari itu, segera unduh aplikasinya sekarang juga!
Referensi:
Winter Wyman. Diakses pada 2021. How to Resolve Conflict with Your Boss.
North Eastern. Diakses pada 2021. 5 Strategies for Resolving Employee-Manager Conflict.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan