Halodoc, Jakarta – Kehamilan pertama tentu sangat menggembirakan sekaligus juga bertanya-tanya “Apa yang harus saya lakukan selama hamil agar bayiku terlahir sempurna?”. Jangan khawatir, di sini kamu bisa menemukan informasi dasar kehamilan yang akan sangat membantu mengatasi kebingunganmu ini!

Ada banyak Informasi dasar kehamilan yang perlu kamu ketahui sebagai pedoman menjaga diri dan kandungan selama 9 bulan ke depan. Pastikan kamu juga selalu dalam pengawasan dokter kandungan setelah pertama kali check up. Berikut ini adalah informasi dasar kehamilan tersebut:

1.  Kenali Tanda Kehamilan
Umumnya, tanda awal kehamilan yang paling jelas adalah menstruasi yang terlambat. ketika kamu tidak kunjung mengalami menstruasi pada jadwalnya, kemungkinan besar kamu sedang mengandung janin yang berusia sekitar 2 minggu. Terlebih kalau tanda kehamilan ini juga diikuti dengan nyeri pada payudara, mual hingga muntah, sering buang air kecil, dan mudah merasa lelah. Kalau sudah begitu, kamu bisa membutikan kehamilan tersebut dengan menggunakan test pack atau langsung memeriksakan diri ke dokter.

2.  Rutin Periksa Kandungan
Rutin periksa kandungan juga termasuk ke dalam informasi dasar kehamilan yang patut dilakukan. Kamu disarankan untuk memeriksakan kandunganmu sebulan sekali selama enam bulan pertama kehamilan. Setelah itu, intensitas bertambah menjadi tiap dua minggu sekali pada usia kehamilan tujuh dan delapan bulan dan seminggu sekali saat berusia sembilan bulan. Intensitas tersebut berlaku jika kamu menjalani kehamilan dengan normal dan sehat. Rutin menjalani pemeriksaan kehamilan bisa membantu dokter memantau kondisimu dan kandungan, seperti mengetahui jika kehamilanmu bermasalah, sehingga bisa segera ditangani sebelum berdampak negatif atau mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada kandunganmu.

3.  Siap Hadapi Morning Sickness
Morning sickness adalah istilah kondisi mual dan muntah yang biasanya terjadi pada trimester pertama kehamilan. Perubahan hormon pada trismester pertama kehamilan ini diduga merupakan salah satu penyebabnya. Maka jangan kaget kalau hampir setiap hari kamu akan mengalami mual dan muntah, bahkan saat kamu hanya mencium aroma masakan yang menyengat. Kamu bisa mengatasinya dengan cara sesederhana menghirup minyak kayu putih atau makan permen mint.

4.  Jangan Makan Masakan Mentah
Sebagai informasi dasar kehamilan, masakan mentah atau setengah matang menjadi salah satu hal yang wajib kamu hindari selama 9 bulan mengandung. Masakan seperti ini mengandung bakteri Salmonella dan parasit Toksoplasma yang berakibat negatif baik bagi ibu dan bayi dalam kandungan. Seperti  bakteri salmonela yang mengakibatkan ibu terkena typus atau keracunan makanan bagi bayi dalam kandungan. Sedangkan parasit Toksoplasma atau infeksi akibat Toksoplasma dapat mengancam pertumbuhan janin seperti cacat bawaan antara lain adanya dampak negatif pada otak atau mata hingga menyebabkan keguguran. Jadi, tahan dulu makan sushi favoritmu hingga 9 bulan ke depan ya!

5.  Mengetahui Usia Kehamilan
Sebenarnya tidak ada cara pasti untuk mengetahui hari pertama tubuhmu sudah mengandung. Namun, dokter kerap memakai hari menstruasimu yang terakhir untuk menentukan usia kehamilanmu. Dengan mengetahui usia kehamilan, maka kamu juga bisa memprediksikan kapan sang buah hati akan lahir.

Selain lima informasi dasar kehamilan di atas, kamu juga bisa mengetahui informasi dasar kehamilan lainnya dengan langsung bertanya kepada dokter spesialis kebidanan dan kandungan melalui aplikasi Halodoc. Selain bisa berdiskusi dengan ribuan dokter pilihan di Indonesia, Halodoc juga memudahkanmu dalam membeli obat-obatan melalui smartphone lewat layanan Pharmacy Delivery. Jangan tunda-tunda lagi, download aplikasi Halodoc di Google Play dan App Store sekarang!

BACA JUGA: Ingin Ibu & Bayi Sehat? Ini 6 Nutrisi Penting Bagi Ibu Hamil