Sering Kebas dan Kesemutan? Ini Beberapa Hal yang Bisa Memicunya
“Kebas merupakan kondisi yang dianggap normal dan sering terjadi. Meski tidak berisiko, ada beberapa gangguan kesehatan yang bisa menyebabkan kondisi ini.”
DAFTAR ISI
- Beberapa Penyebab Kebas
- Apakah Berbahaya jika Sering Kesemutan?
- Bagaimana Cara Mengatasi Kebas dan Kesemutan?
- Atasi Gejala Kebas & Kesemutan dengan Infus Vitamin B Kompleks di Rumah pakai Halodoc
Halodoc, Jakarta – Kebas dan kesemutan adalah kondisi yang umum terjadi di mana seseorang mengalami mati rasa dan sensasi seperti tertusuk jarum. Kesemutan dapat terjadi di hampir semua bagian tubuh, tetapi tangan dan kaki adalah area yang paling sering terpengaruh.
Meskipun kesemutan terkadang dapat hilang dengan sendirinya dan terlihat sebagai masalah ringan, namun dalam beberapa kasus, kondisi ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Kebas dapat menyebabkan kekakuan dan sulitnya bergerak pada bagian tubuh yang terkena.
Sebagai contoh, kesemutan di kaki dapat membuat seseorang sulit berjalan untuk sementara waktu. Selain itu, kesemutan juga dapat menjadi tanda adanya gangguan kesehatan tertentu.
Baca Juga: Sering Kesemutan, Tanda Adanya Penyakit Ini
Beberapa Penyebab Kebas
Beberapa kesemutan ada yang bersifat sementara dan ada yang terjadi dalam waktu yang lama (parestesia kronis). Berikut dalah beberapa penyebab alami kebas:
- Duduk atau berdiri dalam posisi yang sama untuk waktu yang lama.
- Adanya gangguan pada saraf, seperti misalnya cedera leher dapat menyebabkan mati rasa di sepanjang lengan atau tangan. Cedera punggung bawah juga dapat menyebabkan mati rasa atau kesemutan di bagian belakang kaki.
- Tekanan pada saraf tulang belakang, seperti dari disk hernia.
- Tekanan pada saraf perifer dari pembuluh darah yang membesar, tumor, jaringan parut, atau infeksi.
- Kurangnya suplai darah ke suatu area yang dapat terjadi akibat pengerasan arteri, radang dingin, atau peradangan pembuluh darah.
- Penggunaan obat-obatan tertentu.
- Penggunaan obat-obatan terlarang tertentu di jalanan.
- Kerusakan saraf karena timbal, alkohol, atau tembakau, atau dari obat kemoterapi.
- Terapi radiasi.
- Gigitan binatang.
- Gigitan serangga, kutu, tungau, dan laba-laba.
- Keracunan makanan.
- Kondisi bawaan yang mempengaruhi saraf.
Kondisi ini juga bisa menjadi pertanda gejala beberapa kondisi medis. Berikut ini adalah beberapa gangguan medis yang memicu kebas dan kesemutan jangka panjang.
- Infeksi herpes zoster atau herpes zoster.
- Infeksi lain seperti HIV/AIDS, kusta, sifilis, atau TBC.
- Diabetes.
- Gangguan ginjal.
- Penyakit hati.
- Stroke.
- Tumor otak.
- Kanker.
- Kusta.
- Ketidakseimbangan hormon.
- Multiple sclerosis.
- Carpal tunnel syndrome. Baca lebih lanjut mengenai kondisi ini pada: Carpal Tunnel Syndrome, Berbahaya atau Tidak?
Selain itu, kekurangan nutrisi juga bisa menjadi penyebab kondisi ini. Tubuh membutuhkan nutrisi seperti asam folat, vitamin B1, B6, dan B12 untuk mendukung fungsi neuron yang tepat. Jika kebutuhan vitamin ini tidak terpenuhi, cedera saraf dan mati rasa dapat terjadi.
Selain itu, jumlah kalsium, kalium, dan garam yang berlebihan dalam tubuh juga dapat menyebabkan kesemutan pada berbagai area tubuh, termasuk kepala, wajah, kaki, ujung jari, telapak tangan, dan telapak kaki (wajah).
Apakah Berbahaya jika Sering Kesemutan?
Sering mengalami kesemutan tidak selalu berbahaya, tetapi dapat menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang mendasarinya. Dalam kebanyakan kasus, kesemutan terjdi akibat tekanan sementara pada saraf.
Contohnya seperti saat kita duduk dengan posisi yang salah atau bertumpu pada lengan dalam waktu yang lama. Kesemutan semacam ini umumnya tidak berbahaya dan akan hilang dengan sendirinya setelah tekanan pada saraf berkurang.
Namun, jika kesemutan terjadi secara berulang, berlangsung dalam waktu yang lama, atau bersamaan dengan gejala lain yang tidak biasa, dapat menjadi pertanda adanya masalah yang lebih serius.
Bagaimana Cara Mengatasi Kebas dan Kesemutan?
Keberhasilan pengobatan tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Namun, ada beberapa upaya penanganan sebagai pertolongan pertama, yaitu:
1. Mengubah posisi tubuh
Jika kebas atau kesemutan terjadi akibat posisi yang tidak nyaman, cobalah mengubah posisi tubuh Anda. Berdiri, berjalan, atau meregangkan anggota tubuh yang terkena dapat membantu mengurangi tekanan pada saraf dan memulihkan peredaran darah normal.
2. Beristirahat dan menghilangkan tekanan
Jika kesemutan disebabkan oleh tekanan yang berlebihan pada saraf. Misalnya seperti saat duduk atau tidur dengan posisi yang salah. Pastikan stirahat sejenak dan menghilangkan tekanan tersebut.
Tujuannya untuk membantu mengurangi gejala. Pilihlah posisi tidur atau duduk yang nyaman dan gunakan bantal yang tepat untuk mendukung tubuh.
3. Mengatasi faktor pemicu
Identifikasi faktor pemicu yang dapat memicu kebas atau kesemutan, seperti aktivitas tertentu, penggunaan pakaian yang terlalu ketat, atau paparan suhu dingin. Usahakan untuk menghindari atau mengurangi faktor pemicu tersebut untuk mengurangi gejala.
4. Latihan dan peregangan
Melakukan latihan fisik secara teratur, terutama latihan penguatan otot dan peregangan, dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi kebas dan kesemutan. Konsultasikan dengan dokter atau fisioterapis untuk mendapatkan program latihan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
5. Hindari posisi yang monoton
Jika kamu melakukan aktivitas yang memerlukan posisi yang sama dalam waktu yang lama, misalnya bekerja di depan komputer, berdiri, atau mengangkat benda berat, usahakan untuk mengubah posisi secara teratur. Ini membantu mengurangi tekanan pada saraf dan memungkinkan aliran darah yang lebih baik ke ekstremitas.
6. Kompres hangat atau dingin
Terkadang, mengompres daerah yang terkena dengan kompres hangat atau dingin dapat membantu meredakan kebas dan kesemutan. Pilihlah metode yang memberikan bantuan terbaik untuk pengidapnya. Baik menggunakan handuk hangat atau kantong es yang dibungkus dengan kain tipis.
Itulah beberapa hal yang dapat menjadi penyebab kebas dan kesemutan. Jika kamu merasakan kedua kondisi tersebut dengan intensitas sering, pastikan untuk tidak mengabaikannya.
Kamu perlu memeriksakan kondisi kesehatan ke dokter spesialis saraf. Tujuannya agar pengobatan dapat segera dilakukan sehingga risiko komplikasi dapat diminimalkan.
Atasi Gejala Kebas & Kesemutan dengan Infus Vitamin B Kompleks di Rumah pakai Halodoc
Selain mengonsumsi suplemen atau obat untuk mengatasi gejala kebas dan kesemutan, kamu pun bisa melakukan infus vitamin B untuk mengatasinya.
Nah, kini kamu bisa mendapatkan Infus Vitamin B Kompleks (Neurobion Booster) dari layanan Home Lab di Halodoc (tersedia di Jabodetabek).
Neurobion Booster ini bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan Vitamin B kompleks (B1, B6, dan B12) sehingga bisa mengatasi gejala neuropati perifer atau masalah saraf.
Tindakan ini dilakukan melalui metode infus di rumah, sehingga kamu tak perlu lagi pergi ke klinik atau antre di rumah sakit.
Ada beberapa keunggulan dari layanan vitamin booster di Halodoc:
✔ Injeksi Vitamin diberikan 100% oleh tenaga medis profesional. Ini Daftar Perawat yang Tangani Layanan Vitamin Booster Home Lab Halodoc.
✔ Vitamin yang diberikan terdaftar di BPOM.
✔ Vitamin diberikan sesuai dosis harian.
✔ Setelah vitamin diberikan, petugas medis akan melakukan observasi kondisi kesehatanmu untuk memastikan tidak ada efek samping yang berbahaya.
✔ Petugas profesional dan responnya cepat.
✔ Protokol kesehatan ketat.
✔ Vitamin diberikan secara aman dan steril.
✔ Peralatan yang digunakan berkualitas, aman, tersegel, dan sesuai standarisasi.
✔ Harga paket mulai dari Rp519.000,-, kamu bahkan bisa mendapatkan tambahan diskon jika memesan lebih dari satu paket secara bersamaan.
✔ Tak perlu antre.
✔ Hemat waktu dan biaya.
✔ Aman, nyaman dan praktis.
Jadi, kapan saja kamu atau keluarga hendak mendapatkan asupan vitamin tambahan untuk mengatasi masalah saraf atau sekadar untuk merawat kesehatan tubuh, cukup pesan langsung melalui Halodoc.
Caranya, download dan buka layanan Home Lab, lalu, pilih menu Infus Vitamin B Kompleks (Neurobion Booster).
Setelah memilih profil yang hendak mendapatkan Infus Vitamin B Kompleks, admin Home Lab akan menghubungi melalui WhatsApp untuk mengonfirmasi jadwal dan alamat.
Booking Infus Vitamin B Kompleks (Neurobion Booster) di Rumah Lebih Mudah Lewat Halodoc.
Selain melalui aplikasi, kamu juga bisa order dengan cara menghubungi langsung nomor WhatsApp 0888-0999-9226.