Selain Lezat, Ini 6 Manfaat Jamur Tiram untuk Kesehatan Tubuh
“Jamur tiram mengandung beberapa kandungan yang dipercaya memberi manfaat kesehatan. Misalnya, serat beta-glukan untuk menjaga kesehatan jantung dan meningkatkan kekebalan tubuh.”
Halodoc, Jakarta – Jamur tiram adalah salah satu jenis jamur yang bisa dimakan dan cukup populer. Disebut jamur tiram karena jenis jamur ini memiliki bentuk dan warna yang mirip seperti tiram.
Fungi yang memiliki nama latin Pleurotus ostreatus ini memiliki tekstur yang lembut dan rasa yang lezat. Tidak heran bila jamur tiram sering digunakan untuk menambah rasa pada berbagai macam hidangan gurih.
Selain dikonsumsi sebagai makanan, jenis jamur ini juga digunakan untuk membantu mengatasi berbagai kondisi kesehatan. Hal itu berkat banyaknya kandungan nutrisi di dalamnya yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Yuk, ketahui manfaat jamur tiram untuk kesehatan di sini.
Manfaat Jamur Tiram untuk Kesehatan Tubuh
Jamur tiram sarat dengan serat, vitamin, mineral, dan nutrisi penting lainnya. Makanan yang satu ini juga rendah karbohidrat, sehingga bisa menjadi pilihan yang baik untuk orang-orang yang sedang ingin menurunkan berat badan.
Dalam satu cangkir jamur tiram yang sudah diiris (86 gram) memberikan 28 kalori, 2,9 gram protein, 5,2 gram karbohidrat, dan 0,3 gram lemak. Selain itu, fungi yang banyak ditemukan di Cina ini juga mengandung beberapa zat yang dipercaya berkhasiat untuk kesehatan.
Zat-zat tersebut, termasuk serat makanan, beta-glukan, dan beberapa polisakarida, kelas karbohidrat yang memengaruhi fungsi kekebalan tubuh. Berikut manfaat jamur tiram untuk kesehatan:
1. Menjaga Kesehatan Jantung
Kolesterol dan tekanan darah yang tinggi sudah dikenal sebagai dua faktor yang berkontribusi besar terhadap penyakit jantung. Nah, mengonsumsi jamur tiram bisa membantu menurunkan kadar kedua faktor tersebut, sehingga kesehatan jantung tetap terjaga.
Jamur tiram bisa menurunkan kolesterol berkat kandungan beta-glukan, yang merupakan serat yang membentuk dinding sel ragi dan jamur. Ketika difermentasi oleh bakteri di usus, beta-glukan menghasilkan asam lemak rantai pendek yang mampu mengurangi produksi kolesterol tubuhmu.
Sebuah penelitian terhadap 89 peserta dengan diabetes menemukan, bahwa makan jamur tiram selama 7 hari tidak hanya menurunkan gula darah, tetapi juga kolesterol, trigliserida, dan tekanan darah.
2. Kaya Antioksidan
Jamur tiram juga kaya akan senyawa antioksidan seperti flavonoid dan fenolat. Antioksidan merupakan zat yang penting untuk melawan radikal bebas, yang sudah dikaitkan dengan penyakit seperti kanker.
Para ilmuwan sudah membuktikan bahwa jamur tiram mengandung jumlah antioksidan yang lebih tinggi daripada jenis jamur budidaya lainnya. Itulah mengapa jamur tiram sering digunakan dalam begitu banyak suplemen makanan.
Jamur yang bisa dimakan, seperti jamur tiram juga adalah sumber ergothionein yang baik. Ergothioneine merupakan jenis asam amino yang memiliki aktivitas antioksidan yang kuat.
3. Memperkuat Sistem Imun Tubuh
Manfaat jamur tiram untuk memperkuat sistem imun tubuh juga tidak terlepas dari kandungan sejenis serat beta-glukan yang bernama pleuran. Jenis beta-glukan ini sudah terbukti memiliki sifat modulasi kekebalan, Menurut berbagai penelitian, zat ini bisa memperbaiki gejala dari infeksi virus, seperti infeksi virus herpes simpleks 1 dan infeksi saluran pernapasan. Selain itu, jamur tiram juga memiliki efek antivirus dan antibakteri.
4. Meningkatkan Kesehatan Kognitif
Dari sebuah penelitian terhadap 663 peserta berusia 60 tahun ke atas, ditemukan bahwa mengonsumsi jamur bermanfaat untuk mengurangi risiko gangguan kognitif ringan.
5. Menurunkan Risiko Kanker
Menurut para ilmuwan, jamur mengandung senyawa bioaktif yang tinggi. Sebuah tinjauan dari beberapa studi ilmiah juga mengatakan, bahwa makan sekitar 18 gram jamur (sekitar dua buah jamur berukuran sedang) sehari, bisa membantu menurunkan risiko kanker hingga 45 persen. Hal itu diduga berkat senyawa khusus jamur seperti ergothioneine.
6. Bisa Mengontrol Kadar Gula Darah
Manfaat mengonsumsi jamur tiram secara teratur lainnya adalah menurunkan kadar gula darah. Satu studi pada pasien rawat inap dengan diabetes tipe 2 mendapati hasil, makan 150 gram jamur tiram tiga kali sehari selama 7 hari, dapat mengurangi kadar gula darah puasa sekitar 22 persen. Setelah 1 minggu tanpa jamur, kadar gula darah puasa meningkat sekitar 13 persen.
Itulah manfaat jamur tiram untuk kesehatan. Untuk menjaga kesehatan, jangan lupa untuk memeriksakan kesehatan secara berkala dengan buat janji medis di rumah sakit pilihan kamu melalui aplikasi Halodoc.
Hal itu penting penting agar masalah kesehatan bisa diketahui lebih awal, sehingga bisa ditangani sebelum terlambat. Yuk, download Halodoc sekarang juga di Apps Store dan Google Play.
Referensi:
WebMD. Diakses pada 2022. What are the Health Benefits of Oyster Mushrooms?
Healthline. Diakses pada 2022. 7 Impressive Benefits of Oyster Mushrooms
Verywell Fit. Diakses pada 2022. Oyster Mushroom Nutrition Facts and Health Benefits
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan