Halodoc, Jakarta - Tidak adanya asupan makanan dan minuman hingga lebih dari 12 jam dapat menyebabkan sakit kepala. Kondisi ini terjadi secara tiba-tiba, dan seringnya datang ketika siang hari hingga menjelang berbuka puasa. Pastinya, hal ini mengganggu kenyamanan dalam beraktivitas, terlebih kamu tidak bisa minum obat untuk meredakannya.

Umumnya, sakit kepala ketika puasa terjadi pada kepala bagian depan atau dahi dan tidak berdenyut. Artinya, sakit kepala ini lebih terasa seperti sakit kepala tegang dibandingkan dengan migrain. Namun, bukan berarti puasa tidak menyebabkan migrain, karena tetap bisa terjadi pada mereka yang memang memiliki riwayat gangguan kesehatan ini.

Gangguan kesehatan ini diduga penyebabnya karena rendahnya kadar gula dalam darah atau hipoglikemia. Penyebab lainnya karena tidak ada asupan kafein mendadak dalam tubuh, dehidrasi, dan stres yang berlebih.

Baca juga: 4 Cara Atasi Sakit Kepala Tegang Tanpa Pakai Obat

Mengatasi Sakit Kepala Saat sedang Puasa

Tidak hanya mengganggu kenyamanan puasa, sakit kepala ini juga mengganggu kelancaran aktivitas sehari-hari. Lalu, jika tidak boleh mengonsumsi obat sakit kepala, cara apa yang bisa digunakan untuk meredakan nyeri pada kepala ini? Berikut beberapa di antaranya:

• Kurangi Asupan Kafein Sebelum Puasa Tiba

Salah satu sebab mengapa kamu mendapatkan sakit kepala tiba-tiba ketika berpuasa adalah karena ketergantungan kafein dan terpaksa tidak mengonsumsinya selama puasa. Sebaiknya berlatihlah untuk mengurangi asupan kafein setidaknya satu minggu sebelum kamu menjalankan ibadah puasa.

• Perbanyak Minum Air Putih

Sebagai gantinya, perbanyak minum air putih ketika berbuka puasa, sahur, dan sebelum tidur. Meski kamu sedang berpuasa, bukan berarti asupan cairan kamu berkurang. Jam makan yang mengalami perubahan tetap bisa kamu manfaatkan untuk memenuhi asupan cairan tubuh. Usahakan tetap 8 gelas setiap hari dengan pembagian 3 gelas saat berbuka, 2 gelas menjelang tidur, dan 3 gelas saat sahur.

Baca juga: Sakit Kepala Saat Puasa, Ini Solusinya

• Pijat Kepala

Tidak bisa makan atau minum bukan berarti sakit kepala tidak bisa diatasi. Caranya adalah dengan melakukan pijatan ringan pada kepala, terutama pada bagian yang terasa sakit. Lakukan langkah ini selama beberapa kali dalam rentang waktu tertentu atau ketika kamu merasakan sakit kepala kembali menyerang.

• Hindari Parapan Cahaya Berlebihan

Mungkin kamu belum tahu bahwa paparan cahaya dari layar komputer atau laptop juga bisa memicu terjadinya sakit kepala. Ya, ini ada hubungannya dengan kerja mata berlebihan, sehingga ketika mata lelah, kamu akan merasa sakit kepala. Solusinya, kurangi paparan sinar berlebihan pada layar komputer atau menggunakan kacamata antiradiasi.

• Kompres Kepala dengan Es Batu

Tidak hanya membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan, es batu juga membantu meringankan rasa sakit pada kepala ketika kamu sedang berpuasa. Ketika sakit kepala mulai menyerang dan mulai menimbulkan rasa tidak nyaman dan mengganggu aktivitas, segera ambil beberapa es batu dan bungkus dengan handuk kecil. Lalu, tempelkan pada bagian kepala yang sakit hingga kamu merasakan rasa sakitnya mulai mereda.

Baca juga: Sakit Kepala Setelah Berbuka Puasa, Mungkin Ini Sebabnya

Itu tadi cara mengatasi sakit kepala yang bisa kamu lakukan ketika tidak bisa mengonsumsi obat sakit kepala karena sedang puasa. Namun, jika ini terjadi setiap saat dan tidak berkurang sampai beberapa hari, kamu bisa bertanya pada dokter, mungkin saja tubuh kamu sedang mengalami gangguan kesehatan yang cukup serius. Download dan pakai aplikasi Halodoc supaya tanya jawab kamu lebih mudah. Aplikasi Halodoc sudah tersedia di App Store maupun Play Store.