Ras Kucing yang Bisa Dipelihara Pengidap Alergi
Halodoc, Jakarta - Ingin memelihara kucing tapi ragu karena kamu memiliki alergi? Jangan khawatir, ternyata kamu masih punya kesempatan untuk memelihara kucing meski memiliki alergi. Meskipun tidak ada jenis kucing yang secara ilmiah hipoalergenik, ada beberapa penelitian yang mengklaim bahwa beberapa ras kucing cenderung tidak memicu alergi.
Alasannya karena beberapa jenis kucing ini menghasilkan lebih sedikit protein Fel d 1,yakni alergen yang umum. Ras kucing yang dianggap baik untuk orang yang alergi ini bervariasi dalam penampilan dan karakter.
Namun, penting untuk dicatat bahwa masing-masing kucing dalam ras ini masih dapat memicu alergi, karena setiap kucing akan memiliki alergen yang sedikit berbeda. Selain itu, kebanyakan orang yang memiliki alergi kucing tidak alergi terhadap bulu kucing melainkan protein dalam air liur, urine, dan bulunya. Jadi, dengan secara konsisten membersihkan area rumah di mana kucing menghabiskan banyak waktunya dapat membantu mengurangi beberapa alergen ini.
Baca juga: Waspada, Ini Bahaya Alergi Terhadap Bulu Kucing
Jenis Kucing yang Cocok untuk Mereka yang Alergi
Berikut adalah beberapa jenis kucing yang cocok untuk kamu yang memiliki alergi:
Kucing Bali
Kucing Bali hampir identik dengan ras kucing Siam dalam banyak hal, kecuali bulunya yang panjang dan ekornya yang penuh bulu. Perlu diingat, meski namanya kucing Bali, kucing ini bukan berasal dari Bali. Ciri fisik yang khas dari kucing ini adalah bentuk kepalanya yang berbentuk baji, tubuhnya yang ramping dan mata biru. Meskipun bulunya panjang, ia memiliki sifat yang penyayang dan aktif. Bulunya juga tidak mudah rontok dan hanya perlu disikat setiap minggu. Kucing-kucing ini juga mungkin memiliki lebih sedikit protein Fel d 1 yang menyebabkan alergi daripada banyak kucing lainnya.
Kucing Cornish Rex
Beberapa orang percaya bahwa bulu pendek bergelombang dari kucing jenis Cornish Rex cenderung tidak mudah rontok sebanyak kucing berambut panjang atau kucing dengan bulu lebat. Ciri fisik yang khas dari kucing ini adalah tubuhnya yang melengkung, tulang pipi yang tinggi dan telinga yang besar. Kucing ini umumnya sangat cerdas dan aktif, dan mereka suka menjadi pusat perhatian.
Kucing Devon Rex
Seperti Cornish Rex, beberapa orang juga merekomendasikan Devon Rex sebagai salah satu jenis kucing terbaik untuk mereka yang memiliki alergi. Mantel bulu bergelombangnya cenderung tidak banyak rontok, sehingga meminimalkan penyebaran ketombe dan alergen lainnya di rumah. Ciri fisik yang khas dari kucing ini adalah telinganya yang besar, leher ramping, dengan mata menonjol. Kucing jenis ini cukup ramah dan suka bermain, dan mereka lebih suka terlibat dalam apa yang dilakukan majikan mereka.
Baca juga: Cara Mencegah Penyakit Kulit pada Kucing
Kucing Oriental
Kucing Oriental adalah persilangan dari beberapa jenis kucing, termasuk shorthair Amerika, Abyssinian, dan Siam. Kucing ini cukup atletis, suka bermain, dan cerdas. Ia juga memiliki tingkat pertumbuhan bulu sedang yang hanya perlu disikat beberapa kali seminggu. Menggosoknya dengan kain lembab juga dapat membantu menghilangkan rambut mati dan ketombe untuk meminimalkan alergen.
Kucing Siam
Kucing Siam yang populer juga dianggap sebagai ras kucing dengan alergen rendah, meskipun tidak ada bukti ilmiah yang pasti tentang hal itu. Kucing dengan sifat yang selalu penasaran ini memiliki bulu dengan perawatan rendah yang tidak banyak rontok dan hanya perlu disikat setiap minggu. Namun mereka umumnya suka berada di sekitar manusia favorit mereka sebanyak mungkin, yang mungkin memicu alergi pada beberapa orang.
Kucing Sphynx
Meskipun kucing Sphynx umumnya digambarkan sebagai kucing yang tidak berbulu, mereka sebenarnya memiliki bulu halus yang terasa hampir seperti suede saat dibelai. Seperti semua jenis kucing, kucing Sphynx menghasilkan bulu. Namun, jika kamu sering memandikannya, keberadaan ketombe dapat diminimalkan.
Baca juga: Mitos atau Fakta, Bulu Kucing Bisa Sebabkan Penyakit Asma?
Itulah beberapa jenis kucing yang cocok untuk mereka yang alergi. Namun, jika suatu hari kamu tetap mengalami gejala alergi akibat bulu kucing, sebaiknya segera periksakan diri ke rumah sakit terdekat. Kamu bisa buat janji dengan dokter di Halodoc supaya lebih mudah dan tak perlu antre. Tunggu apa lagi? Ambil smartphone-mu dan nikmati kemudahan buat janji di rumah sakit hanya di Halodoc!