Puting Payudara Membengkak, Kapan Harus ke Dokter?

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   20 April 2021
Puting Payudara Membengkak, Kapan Harus ke Dokter?Puting Payudara Membengkak, Kapan Harus ke Dokter?

Halodoc, Jakarta – Kamu mungkin sudah tahu pentingnya melakukan pemeriksaan payudara secara teratur untuk mengetahui apakah ada benjolan atau tidak. Lalu, bagaimana dengan pemeriksaan puting payudara?

Berbagai masalah pada puting, mulai dari pembengkakan, pecah, hingga keluarnya cairan putih merupakan gangguan payudara yang bisa terjadi pada siapa saja. Meskipun bisa menimbulkan ketidaknyamanan, sebagian besar masalah pada puting tidak disebabkan oleh sesuatu yang serius.

Namun, puting payudara membengkak bisa menandakan adanya kondisi yang mendasarinya. Lantas, kapan harus ke dokter bila puting membengkak? Berikut ulasannya.

Penyebab Puting Payudara Membengkak

Berikut beberapa kemungkinan penyebab puting membengkak:

  • Iritasi Akibat Bra

Biasanya, puting membengkak karena iritasi akibat mengenakan bra yang terlalu ketat atau bahan kain bra membuat gatal. 

  • Hormon

Perubahan hormon yang dialami wanita menjelang menstruasi bisa menyebabkan puting payudara sakit dan terasa bengkak. Hal ini disebabkan oleh peningkatan kadar estrogen dan progesteron yang dialirkan secara terpusat ke payudara. Namun, keluhan ini biasanya akan mereda setelah haid dimulai.

  • Kehamilan dan Menyusui

Wanita juga bisa mengalami pembengkakan pada puting payudara pada saat hamil dan menyusui akibat perubahan hormon. Apalagi bila bayi terus-menerus menggigit puting saat menyusu. Menyusui bayi yang sedang mengalami tumbuh gigi juga bisa menyebabkan puting membengkak.

Baca juga: Cara Merawat Puting Susu Selama Kehamilan dan Menyusui

  • Infeksi

Luka yang terjadi pada puting akibat gesekan atau menggaruk gatal alergi secara berlebihan, bahkan iritasi puting akibat menyusui bisa berkembang menjadi infeksi bila dibiarkan saja. Infeksi bisa menyebabkan payudara terasa sakit dan bengkak.

  • Ectasia

Ectasia adalah kondisi payudara non-kanker di mana saluran susu melebar. Bagi sebagian orang, ektasia bisa menyebabkan penyumbatan pada saluran susu. Hal itu bisa menyebabkan infeksi, peradangan, dan abses, yang akhirnya membuat puting payudara membengkak.

  • Aktivitas Seksual

Gesekan berlebihan yang terjadi saat berhubungan seksual juga bisa menyebabkan iritasi yang membuat payudara terasa nyeri dan bengkak.

  • Pukulan yang Keras pada Payudara

Pukulan yang keras pada payudara akibat terjatuh juga bisa menjadi penyebab gangguan payudara terjadi.

Baca juga: Payudara Sakit saat Ditekan? Hati-Hati Bisa Menandai 10 Kondisi Ini

Kapan Harus ke Dokter?

Meski pembengkakan pada puting biasanya tidak disebabkan oleh sesuatu yang serius, kamu dianjurkan untuk menemui dokter bila puting mengeluarkan cairan susu, meski kamu tidak sedang hamil atau menyusui. Cairan yang keluar dari puting bisa memiliki warna seperti susu, bening, kuning, hijau, atau berdarah. 

Kamu juga dianjurkan untuk segera memeriksakan diri ke dokter bila merasakan ketidaknyamanan pada puting payudara, seperti rasa nyeri dan gatal selama lebih dari beberapa hari.

Bila selain pembengkakan pada puting, kamu juga menyadari adanya benjolan pada payudara disertai dengan gejala keluarnya cairan dari puting, demam dan kemerahan, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter. Sebab, gejala-gejala tersebut bisa menjadi pertanda kanker payudara.

Cara Mengobati Puting Payudara Membengkak

Pengobatan untuk puting yang membengkak akan disesuaikan dengan penyebab kondisi tersebut. Misalnya, bila pembengkakan pada puting disebabkan oleh infeksi bakteri, dokter akan meresepkan obat antibiotik yang diminum atau diaplikasikan pada kulit. Sementara penyebab pembengkakan puting seperti ektasia, biasanya bisa hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan.

Selain itu, kamu juga bisa melakukan cara berikut untuk mencegah puting membengkak:

  • Menjaga kebersihan puting saat menyusui.
  • Mengenakan bra dengan ukuran yang sesuai dan bahan yang lembut.
  • Mengganti atau menghentikan pengobatan yang bisa menyebabkan gangguan payudara, setelah membicarakannya terlebih dahulu dengan dokter.

Baca juga: Hati-Hati, Salah Ukuran Bra Ada Dampaknya

Itulah penjelasan mengenai puting payudara yang membengkak. Untuk membeli obat-obatan yang kamu butuhkan, gunakan saja aplikasi Halodoc. Tinggal order dan pesananmu akan diantar dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasinya sekarang juga.

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2021. Nipple Problems.
Medical News Today. Diakses pada 2021. Common nipple problems and their causes.
Health Central. Diakses pada 2021. Nipple Issues: When to Worry, When to Wait