Pola Hidup Sehat untuk Pengidap Psoriasis
Halodoc, Jakarta - Mengalami bercak merah, bersisik, gatal pada lutut, siku, batang tubuh hingga kulit kepala? Awas, bisa jadi kamu mengalami penyakit kulit yang disebut psoriasis. Psoriasis adalah jenis penyakit yang bersifat jangka panjang dan tidak bisa disembuhkan. Penyakit ini pun punya siklusnya sendiri. Kadang-kadang kambuh selama beberapa minggu atau bulan dan kemudian mereda sementara.
Seseorang yang mengidap psoriasis biasanya punya masalah dalam sistem kekebalan tubuh yang membuat kulit beregenerasi lebih cepat dari biasanya. Pada jenis psoriasis yang paling umum, yakni psoriasis plak, pergantian sel yang cepat ini menghasilkan sisik dan bercak merah. Walaupun tidak bisa sembuh, pola hidup seperti apa yang harus dijalani pengidap psoriasis untuk meringankan gejala? Begini caranya.
Baca juga: Ini 8 Jenis Psoriasis yang Harus Diwaspadai
Pola Hidup Sehat untuk Pengidap Psoriasis
Walaupun tidak bisa disembuhkan, tersedia perawatan untuk membantu mengelola gejala psoriasis. Pengidap juga bisa melakukan kebiasaan gaya hidup dan strategi tertentu untuk mengatasi gejala psoriasis. Berikut pola hidup yang perlu dilakukan pengidap psoriasis guna meringankan gejalanya:
- Mandi setiap hari. Mandi setiap hari membantu menghilangkan sisik dan menenangkan kulit yang meradang. Tambahkan minyak, oatmeal dan garam Epsom ke dalam air dan rendam setidaknya selama 15 menit untuk menambah kelembapan kulit. Kamu juga bisa menggunakan air hangat dan sabun lembut setiap kali mandi.
- Gunakan pelembap. Setelah mandi, keringkan dengan lembut dan oleskan pelembap berbahan salep saat kulit masih dalam keadaan lembap. Untuk kulit yang sangat kering, sebaiknya gunakan pelembap yang berbasis minyak. Sebab, minyak memiliki daya tahan lebih tinggi daripada krim atau losion. Jika pelembap terlihat sangat memperbaiki kondisi kulit, aplikasikan satu sampai tiga kali sehari.
- Tutupi area yang terkena semalaman. Sebelum tidur, oleskan pelembap berbahan dasar salep ke kulit yang terkena dan bungkus dengan bungkus plastik. Saat terbangun, keluarkan plastik dan bersihkan sisik.
Baca juga: Apakah Psoriasis Termasuk Penyakit Menular?
- Paparkan kulit pada sedikit sinar matahari. Tanyakan kepada dokter tentang cara terbaik menggunakan sinar matahari alami untuk merawat kulit. Sinar matahari yang terkontrol dapat memperbaiki psoriasis, tetapi terlalu banyak sinar matahari dapat memicu atau memperburuk penyakit. Pastikan kamu mencatat waktu yang dibutuhkan untuk berjemur di bawah sinar matahari dan lindungi kulit yang tidak terkena psoriasis dengan tabir surya dengan SPF minimal 30.
- Oleskan krim atau salep obat. Oleskan krim atau salep dijual bebas yang mengandung hidrokortison atau asam salisilat untuk mengurangi gatal dan bersisik. Jika kamu mengalami psoriasis di kulit kepala, cobalah sampo obat yang mengandung tar batubara.
- Hindari pemicu psoriasis. Perhatikan apa yang bisa memicu psoriasis yang kamu miliki dan ambil langkah untuk mencegah atau menghindarinya. Infeksi, luka pada kulit, stres, merokok, dan paparan sinar matahari yang intens adalah beberapa contoh yang dapat memicu psoriasis.
- Hindari minum alkohol. Konsumsi alkohol dapat menurunkan efektivitas pengobatan psoriasis. Jadi, pastikan kamu menghindari alkohol apabila mengidap psoriasis.
Baca juga: Psoriasis dapat Disembuhkah dengan Terapi Cahaya, Efektifkah?
Upayakan untuk mempertahankan gaya hidup sehat di atas. Selain berhenti merokok dan minum alkohol, kamu dapat mengelola psoriasis dengan makan makanan sehat dan menjaga berat badan tetap stabil. Bila punya pertanyaan lain mengenai psoriasis, hubungi dokter spesialis kulit lewat Halodoc saja. Kamu bisa menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call. Praktis sekali bukan?
Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Psoriasis.
Healthline. Diakses pada 2020. Everything You Need to Know About Psoriasis.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan