Halodoc, Jakarta – Kerongkongan kering dan gatal tidak hanya membuat tidak nyaman, tetapi juga bisa menjadi tanda bahwa ada yang salah pada tubuh. Biasanya, tenggorokan kering adalah tanda sesuatu yang minor, seperti kekeringan di udara atau udara dingin. Namun, kondisi ini juga bisa menjadi tanda kurang minum yang bisa berujung pada dehidrasi.

Tidak hanya itu, kerongkongan kering dan gatal juga mungkin terjadi karena adanya serangan bakteri atau virus, misalnya virus penyebab penyakit flu. Nyatanya, ada banyak alasan munculnya rasa gatal dan kering pada kerongkongan. Beda penyebab, maka akan berbeda pula cara penanganannya. Biar lebih jelas, cari tahu apa saja penyebab kerongkongan kering serta cara penanganannya di artikel ini!

Baca juga: Ketahui Efek Suntik Putih dengan Vitamin C

Beragam Pemicu Kerongkongan Kering

Ada kondisi yang bisa menyebabkan terjadinya kerongkongan kering dan gatal, di antaranya:

1. Dehidrasi

Dehidrasi alias kekurangan cairan dalam tubuh terjadi karena tubuh kurang asupan air putih. Selain memicu tubuh lemas yang merupakan gejala utama dehidrasi, kurang minum air putih juga bisa menyebabkan kerongkongan terasa kering dan gatal. Jika tenggorokan kering terjadi karena alasan ini, cara mengatasinya adalah dengan mencukupi asupan air putih. Orang dewasa disarankan minum air putih setidaknya 2 liter atau sekitar 8 gelas dalam satu hari.

Baca juga: 5 Rahasia Manfjaat Vitamin C Bagi Tubuh dan Kulit

2. Gangguan Tidur

Jika kerongkongan kering muncul pada pagi hari, bisa jadi itu adalah tanda kamu mengalami gangguan tidur. Umumnya, kerongkongan kering muncul karena kebiasaan tidur dengan mulut terbuka. Pada kondisi tersebut, cairan di mulut atau ludah  menjadi kering,  sehingga menyebabkan gejala gatal dan kering pada kerongkongan. Mendengkur juga menjadi salah satu gangguan tidur yang bisa memicu kondisi ini. Kerongkongan kering karena alasan ini bisa ditangani dengan menghilangkan gangguan tidur terlebih dahulu.

3. Pilek

Kerongkongan kering juga bisa terjadi akibat infeksi virus penyebab penyakit pilek. Nyatanya, kerongkongan kering dan gatal sering menjadi gejala umum dari penyakit ini. Selain itu, pilek juga ditandai dengan gejala berupa demam sedang hingga tinggi, tubuh menggigil, hidung meler alias keluar ingus, hingga batuk dan bersin-bersin. Mengatasi kerongkongan kering karena pilek bisa dilakukan dengan minum air hangat, cukup beristirahat, dan minum obat jika diperlukan.

4. Flu

Selain pilek, serangan virus pada tubuh juga bisa menyebabkan seseorang mengalami flu. Salah satu gejala dari penyakit ini adalah kerongkongan kering. Selain itu, flu juga memicu terjadinya demam, batuk, kelur ingus, nyeri otot, sakit kepala, mudah lelah, hingga diare. Kerongkongan kering karena kondisi ini bisa diatasi dengan banyak minum air hangat, misalnya teh hangat. Jika flu semakin berat dan mengganggu, segera lakukan pemeriksaan ke rumah sakit.

5. GERD

Naiknya asam lambung alias gastroesophageal reflux disease (GERD) ternyata juga bisa menjadi pemicu kerongkongan kering. Kerongkongan kering akibat asam lambung ditangani dengan cara mengobati atau menetralkan kembali kondisi lambung. Mencegah asam lambung naik bisa dilakukan dengan konsumsi makanan sehat, hindari makanan atau minuman yang bisa memicu naiknya asam lambung, serta berhenti merokok.

Baca juga: Diet Golongan Darah A dan Manfaatnya

Kalau ingin mengetahui lebih banyak mengenai penyebab kerongkongan kering dan cara mengatasinya, bisa tanyakan langsung ke Halodoc. Dokter-dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik untukmu. Caranya, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Dokter bisa dihubungi kapa dan di mana saja melalui Video/Voice Call serta Chat.

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2020. What Causes Dry Throat, and How Is It Treated?

Web MD. Diakses pada 2020. Get to the Bottom of Your Sore Throat.

CDC. Diakses pada  2020. Strep Throat: All You Need to Know.

Cleveland Clinic. Diakses pada 2020. Can You Get a Sore Throat From Sleeping With Your Window Open?