“Tahukah kamu bahwa COVID-19 tak hanya memengaruhi sistem pernapasan, melainkan juga berbagai organ dalam tubuh. Itulah sebabnya, para penyintas perlu melakukan pemeriksaan kesehatan setelah dinyatakan sembuh. Pemeriksaan kesehatan sangat penting untuk mengetahui seberapa baik tingkat pemulihan setelah terinfeksi.”

Halodoc, Jakarta – Meski banyak yang mengalami gejala berat dan berjuang melewati masa kritis, banyak juga yang berhasil sembuh dari infeksi virus corona. Namun, “pekerjaan rumah” baru menanti para penyintas COVID-19, yaitu menjaga kesehatan sebaik mungkin, divaksinasi setelah 3 bulan dinyatakan negatif, dan menjalani pemeriksaan kesehatan. 

Mengapa pemeriksaan kesehatan usai alami COVID-19 penting? Alasan singkatnya, untuk bisa memantau kondisi kesehatan dan mendeteksi sedini mungkin bila ada kondisi tertentu yang jadi imbas infeksi virus corona. Lebih jelasnya, yuk simak pembahasan berikut ini!

Baca juga: Ini Gejala yang Dialami Usai Sembuh dari Virus Corona

Alasan Penting Pemeriksaan Kesehatan Pasca COVID-19

Selama terinfeksi COVID-19, sistem kekebalan tubuh kita berjuang keras untuk melawan virus. Namun, dari apa yang banyak terjadi, virus SARS-COV-2 dapat meninggalkan efek samping yang bertahan lama setelah viral load habis. 

Infeksi virus corona bisa berdampak pada banyak organ vital tubuh, baik secara langsung maupun tak langsung, seperti menghambat respons imun. Perlu diketahui bahwa ada beberapa “penanda” dalam darah dan sistem kekebalan, yang dapat mengetahui sejauh mana tubuh terkena virus.

Misalnya, tes dan pemindaian sangat penting untuk dipertimbangkan jika kamu telah mengalami infeksi parah akibat COVID-19. Pemindaian dan tes kesehatan dapat mengungkapkan seberapa baik tubuh kamu telah pulih dan sehat.

Baca juga: Benarkah Infeksi COVID-19 Bisa Sembuh Dalam 2 Hari?

Pemeriksaan yang Perlu Dilakukan

Jika kamu baru saja pulih dari infeksi virus corona, beberapa pemeriksaan kesehatan berikut ini perlu dilakukan:

1. Tes Antibodi

Setelah melawan infeksi, tubuh memproduksi antibodi yang berguna untuk mencegah infeksi di masa depan. Menentukan tingkat antibodi tidak hanya membantu mendapatkan gambaran yang lebih baik tentang seberapa terlindunginya tubuh kamu, tetapi juga sangat membantu jika kamu ingin menjalani donor plasma.

Biasanya, dibutuhkan tubuh sekitar satu atau dua minggu untuk mengembangkan antibodi, jadi tunggu sampai kamu pulih dari infeksi virus. Jika ingin mendonorkan plasma, lakukan tes dalam waktu satu bulan setelah dinyatakan negatif, yang juga merupakan waktu yang ideal untuk donor.

2. Tes Hitung Darah Lengkap (CBC)

Tes hitung darah lengkap adalah pemeriksaan mendasar yang mengukur berbagai jenis sel darah (sel darah merah, sel darah putih, trombosit, dll), dan memberi gambaran tentang seberapa baik tubuh merespons infeksi COVID-19. Ini juga bisa jadi acuan tindakan tambahan yang mungkin perlu diambil setelah pemulihan.

3. Tes Glukosa dan Kolesterol

Karena virus rentan menyebabkan peradangan dan pembekuan, beberapa orang melaporkan fluktuasi dan peningkatan parameter vital mereka, termasuk kadar glukosa dan tingkat tekanan darah. Ini juga menjadi salah satu alasan mengapa pasien COVID-19 diminta untuk melacak tanda vitalnya selama masa pemulihan.

Meskipun demikian, setelah sembuh dari COVID-19, melakukan tes fungsi rutin seperti ini juga penting jika kamu memiliki kondisi yang sudah ada sebelumnya seperti diabetes tipe 1, diabetes tipe 2, kolesterol, atau rentan terhadap komplikasi jantung. 

Oleh karena itu, lakukan pemeriksaan rutin, dan terus lacak tanda vital lebih sering dari sebelumnya. Selain itu, pemeriksaan biokimia, kreatinin, hati dan fungsi ginjal juga dapat direkomendasikan untuk mereka yang berisiko.

4. Tes Fungsi Saraf

Banyak penyintas COVID-19 yang melaporkan gejala neurologis dan psikologis berminggu-minggu dan berbulan-bulan setelah pemulihan. Munculnya gejala-gejala ini kini menjadi perhatian, dengan semakin banyak ahli medis yang menekankan pentingnya tes fungsi otak dan neurologis beberapa minggu setelah pemulihan.

Baca juga: Dampak Jangka Panjang COVID-19 Meski Telah Sembuh

5. Pemindaian Dada

Pemindaian HRCT (High Resolution Computed Tomography) dapat mendeteksi tingkat keparahan penyakit dengan akurat. Pemeriksaan ini juga dapat menunjukkan tingkat keterlibatan paru-paru yang disebabkan oleh infeksi COVID-19.

Setelah pulih, menjalani CT scan dan tes fungsi paru-paru dapat membantu dan disarankan untuk beberapa orang. Tindakan pencegahan khusus harus dilakukan 3-6 bulan setelah pemulihan.

6. Pemeriksaan Jantung

Infeksi COVID-19 memicu peradangan yang meluas di tubuh. Termasuk menyebabkan kelemahan serta kerusakan otot-otot penting jantung, aritmia, dan menyebabkan komplikasi seperti miokarditis, yang merupakan salah satu masalah pemulihan pasca COVID-19 paling umum yang dilaporkan. 

Menjalani pemeriksaan yang tepat dan tes fungsi jantung harus menjadi prioritas, terutama jika mengalami infeksi sedang atau berat. Orang yang mengeluh nyeri dada sebagai gejala COVID-19 perlu mengambil tindakan pencegahan khusus dan menjadwalkan tes dengan dokter.

Itulah beberapa pemeriksaan yang perlu dilakukan setelah sembuh dari COVID-19. Bila kamu sudah pulih dari infeksi, jangan lupa untuk senantiasa jaga kesehatan, dan lakukan pemeriksaan seperti yang dijelaskan tadi. 

Berita baiknya, Mayapada Healthcare kini menjadi jaringan rumah sakit pertama yang memiliki Post Covid Recovery & Rehabilitation Center (PCRR Center). Di sini, kamu bisa lakukan pemeriksaan kesehatan dan rehabilitasi, setelah sembuh dari COVID-19. 

PCRR Center Mayapada Healthcare sudah didukung oleh dokter-dokter multi spesialisasi, seperti spesialis jantung, paru, saraf, penyakit dalam, rehabilitasi medik, dan psikolog serta psikiater. 

Selain itu, PCRR Center Mayapada Healthcare dilengkapi dengan pemeriksaan penunjang, di antaranya adalah screening jantung, paru, ginjal, saraf dan organ lainnya. Terapi dan rehabilitasi di PCRR Center Mayapada Healthcare mencakup latihan pernapasan dan six minute walking test. 

Mudahnya lagi, kamu bisa booking jadwal pemeriksaan kesehatan pasca COVID-19 di Mayapada Healthcare melalui aplikasi Halodoc, lho. Caranya, cukup download aplikasi Halodoc, pilih Mayapada Post COVID-19 Care Medical Check-Up Package, lalu buat janji sesuai waktu yang kamu inginkan.

Referensi:

Times of India. Diakses pada 2021. Coronavirus: Recovered from COVID-19? 7 Tests You Must Take.

Echelon Health. Diakses pada 2021. In our Post-Covid-19 World a Full Health Check-Up makes sense.

Indus Health Plus. Diakses pada 2021. Why Health Checkup Is Essential After Recovery From COVID-19.