Pneumonia adalah peradangan paru-paru yang disebabkan oleh infeksi, di mana kantung udara terisi cairan atau pus, menyebabkan gejala seperti batuk dan demam.

Pengobatan untuk pneumonia bertujuan untuk mengatasi infeksi yang terjadi serta memberikan perawatan pendukung. 

Berikut ini adalah beberapa langkah pengobatan pneumonia:

1. Pengobatan medis

Dokter akan meresepkan antibiotik yang harus dikonsumsi hingga selesai jika infeksi disebabkan oleh bakteri. Selain itu, terapi pendukung yang dapat diberikan meliputi:

• Obat penurun demam untuk mengatasi demam tinggi yang mengganggu aktivitas.
• Obat batuk untuk mengurangi frekuensi batuk dan membantu mengencerkan dahak yang sulit dikeluarkan.

Dokter juga mungkin akan merekomendasikan perawatan di rumah sakit untuk pasien dengan kondisi berikut:

• Usia lebih dari 65 tahun.
• Gangguan kesadaran.
• Masalah pada fungsi ginjal.
• Tekanan darah sangat rendah (<90/<60 mmHg).
• Frekuensi napas sangat cepat (lebih dari 30 kali per menit).
• Suhu tubuh lebih rendah dari normal.
• Denyut nadi kurang dari 50 kali per menit atau lebih dari 100 kali per menit.

2. Pengobatan rumahan

Selain pengobatan medis, beberapa langkah pengobatan rumahan juga bisa membantu mempercepat proses pemulihan, seperti:

• Istirahat yang cukup untuk membantu sistem imun tubuh bekerja lebih baik.
• Memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan banyak minum air untuk membantu melonggarkan lendir dan mencegah dehidrasi.
• Menggunakan humidifier untuk menjaga kelembapan udara dan meredakan saluran pernapasan.
• Kompres air hangat di bagian dada untuk mengurangi ketidaknyamanan.
• Mengonsumsi madu untuk menenangkan tenggorokan dan meredakan batuk.
• Tidur dengan posisi kepala sedikit terangkat agar pernapasan lebih mudah.
• Makan makanan hangat seperti sup ayam untuk membantu meredakan pernapasan.

Jika kamu mengalami gejala pneumonia, segera konsultasikan langsung pada dokter spesialis penyakit paru di Halodoc!

Referensi:

Halodoc. Diakses pada 2025. Pneumonia.