Halodoc, Jakarta - Buat kamu yang mengidap penyakit asam urat, pasti tahu betapa tidak nyamannya gejala asam urat ketika sedang kambuh. Radang sendi ini membuat kamu mengalami bengkak yang parah pada persendian serta kondisi kemerahan. 

Asam urat juga bisa membuat kamu tidak bisa menggerakkan persendian secara normal. Dengan kata lain, ketika asam urat kambuh, pergerakan pun menjadi terbatas. Lantas, pengobatan apa yang paling ampuh mengatasi asam urat? Berikut ulasannya!

Baca juga: Buah Tomat Dapat Picu Penyakit Asam Urat, Ini Fakta Medisnya

Jenis Pengobatan untuk Asam Urat

Serangan asam urat akut biasanya diobati dengan obat antiinflamasi. Namun, obat untuk menurunkan asam urat diperlukan untuk mencegah atau mengurangi frekuensi serangan selanjutnya. 

Salah satu jenis obat asam urat yang digunakan adalah lesinurad. Tidak seperti kebanyakan obat asam urat yang menurunkan produksi asam urat tubuh, lesinurad meningkatkan ekskresinya. 

Obat ini bekerja dengan cara menghambat protein yang disebut urate transporter 1 (URAT1), yang bertanggung jawab atas sebagian besar reabsorpsi asam urat oleh ginjal. Saat ini, lesinurad kerap menjadi obat tambahan penting untuk orang yang asam uratnya tidak bisa dikendalikan oleh allopurinol saja.

Sebagai catatan, saat mengonsumsi lesinurad kamu harus tetap terhidrasi supaya menghindari pembentukan batu ginjal. Informasi selengkapnya mengenai pengobatan paling ampuh untuk atasi asam urat bisa ditanyakan melalui Halodoc. Mau buat janji temu dokter? Pakai Halodoc saja. Tanpa perlu repot antre, kamu hanya perlu datang sesuai dengan waktu yang telah ditentukan sebelumnya.

Sebenarnya, lagi-lagi gaya hidup dapat berpengaruh pada kondisi asam urat. Buat kamu yang mengidapnya direkomendasikan untuk mengubah gaya hidup. Soalnya, terkadang pengobatan asam urat bisa berdampak pada kesehatan ginjal dan jantung. Berikut gaya hidup yang bisa diaplikasikan untuk orang dengan asam urat:

1. Batasi alkohol dan makanan yang kaya purin. Saat terserang asam urat, sebaiknya hindari makanan kaya purin seperti daging berlemak dan kerang. Selain itu, batasi alkohol terutama bir karena dapat meningkatkan kadar asam urat. Mengonsumsi makanan tertentu, seperti ceri, kopi, dan makanan yang kaya vitamin C, dapat membantu mencegah serangan asam urat. 

Baca juga: Penyakit Asam Urat Bisa Sebabkan Tubuh Alami Hal Ini

2. Banyak minum air. Sebagai bagian dari diet sehat dan penerapan gaya hidup untuk mengatasi asam urat, kamu direkomendasikan untuk banyak minum air. Ini sangat penting karena jika kamu mengidap asam urat, tetap terhidrasi dapat membantu mengeluarkan asam urat dan mencegah pembentukan kristal asam urat.

3. Kelola stres dengan baik. Stres dapat memicu serangan asam urat dan dapat memperburuk gejala serangan asam urat. Meskipun tidak mungkin bisa sepenuhnya mengurangi stres, ada sejumlah cara untuk membantu meminimalkannya. Bisa dengan olahraga, manajemen emosi, dan lain-lainnya.

4. Tetap aktif secara fisik adalah bagian dari gaya hidup sehat dan dapat membantu mencegah serangan asam urat. Olahraga juga menjadi bagian penting dalam mengatasi asam urat, karena olahraga bisa membantu kamu mengendalikan berat badan. 

Kelebihan berat badan atau obesitas merupakan faktor risiko asam urat, tetapi jika kamu sudah mengidap asam urat, menjaga berat badan yang sehat dapat membantu mencegah serangan asam urat. Olahraga juga dapat membantu kamu mengelola stres secara efektif.

Baca juga: Asam Urat Bisa Sembuh dengan Menjaga Pola Makan Sehat?

5. Istirahat dan tidur yang cukup. Istirahat dan tidur penting saat mengidap asam urat juga menjadi gaya hidup yang penting. Tidur yang cukup dapat membantu kamu mengelola stres. Istirahat yang cukup juga dapat membantu mengatasi serangan asam urat. Serangan asam urat bisa sangat menyakitkan, dan mungkin menghambat pergerakan. Mengistirahatkan sendi yang terkena selama serangan dapat membantu mengatasi gejala asam urat.

Punya pertanyaan lain seputar pengobatan ampuh atasi asam urat bisa ditanyakan kepada dokter melalui Halodoc! Yuk download aplikasinya sekarang juga.

Referensi:

Arthritis Foundation. Diakses pada 2021. FDA Approves New Drug for Gout.

Practical Pain Management. Diakses pada 2021. 5 Lifestyle Tips for Gout.