Halodoc, Jakarta - Ginekomastia adalah kondisi yang membuat jaringan payudara membengkak pada laki-laki dan pria. Ini bisa terjadi ketika terjadi ketidakseimbangan dua hormon dalam tubuh. Meski payudara tidak berkembang pada pria seperti pada wanita, semua anak laki-laki dilahirkan dengan sejumlah kecil jaringan payudara.

Pada dasarnya, tubuh anak laki-laki kebanyakan membuat hormon yang disebut testosteron, berfungsi untuk memandu pertumbuhan seksual mereka selama masa pubertas. Tetapi, laki-laki juga memproduksi hormon estrogen yang mengarahkan pertumbuhan seksual pada anak perempuan.

Ketika seorang anak laki-laki mengalami masa pubertas, atau pria menghasilkan lebih sedikit hormon testosteron, keseimbangan kedua hormon tadi mengalami perubahan. Terkadang, ketika hal itu terjadi, persentase estrogen yang lebih tinggi menyebabkan jaringan payudara pada pria mengalami pembengkakan. Inilah yang menyebabkan payudara besar pada pria.

Baca juga: Minyak Esensial Bisa Sebabkan Ginekomastia, Benarkah?

Sebenarnya, banyak faktor yang membuat payudara pada pria mengalami pembesaran. Selain ketidakseimbangan hormon, faktor berikut memainkan peran terjadinya ginekomastia:

• Kegemukan

Kelebihan berat badan atau obesitas adalah penyebab umum ginekomastia. Ini terjadi karena kelebihan berat badan meningkatkan kadar estrogen yang membuat jaringan payudara bertumbuh. Kelebihan berat badan juga memicu kelebihan lemak yang membuat payudara membesar.

• Bayi Laki-Laki yang Baru Lahir

Ginekomastia memengaruhi bayi yang baru lahir, karena estrogen melewati plasenta dari ibu ke bayi. Namun, hal ini bersifat sementara dan hilang beberapa minggu setelah bayi lahir.

• Usia

Seiring bertambahnya usia, pria menghasilkan lebih sedikit hormon testosteron. Pria yang lebih tua cenderung memiliki lebih banyak lemak di tubuh, dan ini menyebabkan pertumbuhan jaringan payudara berlebihan.

Baca juga: Tak Cuma Perempuan, Laki-Laki dengan Ginekomastia Memiliki Payudara Besar

Lalu, Perlukah Hal Ini Diwaspadai?

Sebenarnya, payudara besar pada pria adalah hal yang normal terjadi, terlebih ketika masa pubertas tiba serta bagi pria yang telah lanjut usia. Sebagian besar kasus ginekomastia bisa sembuh dengan sendirinya tanpa membutuhkan perawatan khusus seiring dengan berjalannya waktu dan berlalunya masa pubertas.

Jika payudara besar pada pria disebabkan karena pengaruh tidak seimbangnya hormon atau karena kondisi kesehatan yang lain, pengobatan yang dilakukan juga berdasarkan hal yang menyebabkannya. Namun, payudara besar pada pria bisa terjadi karena perubahan emosi atau kadar stres yang tinggi, sehingga mungkin dokter juga merujuk pada ahli psikologi untuk mendapatkan perawatan terbaik.

Baca juga: Apakah Ada Cara Lain untuk Mengatasi Ginekomastia Selain Operasi?

Jika kamu mengalami pembesaran payudara karena berat badan yang berlebihan, olahraga menjadi pilihan terbaik untuk mengatasinya. Namun, imbangi juga dengan pola makan yang sehat. Pilih makanan yang kaya nutrisi dan rendah lemak, hindari minuman keras dan merokok, serta pastikan asupan cairan harian kamu terpenuhi. Jika dibutuhkan, kamu bisa turut mengonsumsi vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh, terlebih dengan cuaca yang sedang tidak menentu.

Kalau kamu ingin bertanya lebih lanjut seputar payudara besar pada pria, kamu bisa langsung bertanya pada dokter untuk mendapatkan diagnosis yang lebih pasti berdasarkan gejala yang mungkin kamu alami. Kamu bisa menggunakan aplikasi Halodoc, jadi tidak perlu lagi mengantre di klinik hanya untuk bertanya jawab. Segera download aplikasi Halodoc ya!